Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Peningkatan Keterampilan Guru Menerapkan Pembelajaran Media BUSAPAKSA (Buku Saku Pintar Anti Kekerasan Seksual Siswa) Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Pencegahan Kekerasan Seksual Siswa Ardiansyah, Aqib; Winarto; Ayu Retnoningsih, Diyah; Trisnawati, Eka; Hesty Kristyaningrum, Dwi
Abdi Dharma Vol. 4 No. 1 (2024): Jurnal ini dikelola oleh Lembaga Penelitian, Publikasi dan Pengabdian kepada Ma
Publisher : LP3kM Universitas Buddhi Dharma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31253/ad.v4i1.2668

Abstract

Sekolah Dasar (SD) Muhmmadiyah Bumiayu merupakan institusi yang bertugas menyelenggarakan pendidikan dasar di Kabupaten Brebes, Jawa Tengah. SD Muhammadiyah Bumiayu berada di wilayah perkotaan. Latar belakang masalah pertama yaitu Orang tua siswa SD Muhammadiyah Bumiayu memiliki kesibukan bekerja, yang ke dua yaitu permasalahan prioritas yang dihadapi mitra saat ini adalah ancaman tindak kekerasan seksual siswa dan terbatasnya kesempatan guru dalam mengembangkan media pembelajaran tersebut. Oleh karena itu, pentingnya keterampilan melaksanakan pembelajaran terintegrasi pendidikan anti kekerasan seksual siswa dan media pembelajarannya. Program ini dilandasi dari hasil penelitian tim pengusul berupa media Buku Saku Anti Kekerasan Seksual Siswa (BUSAPAKSA) mampu menigkatkan pemahaman siswa tentang pencegahan tindak kekerasan seksual siswa. Rencana kegiatan dilaksanakan pada 5 Agustus sampai 28 November 2023. Metode kegiatan ini dibagi menjadi empat yaitu tahap persiapan kegiatan, tahap pelaksanaan PKM, tahap praktik pembelaajaran terintegrasi pendidikan anti kekerasan seksual anak, dan tahap Evaluasi program dan keberlanjutan program. Hasil capian kegiatan PKM tahap pertama yaitu 1.Kegiatan pelatihan ini telah terlaksana dan mencapai nya yaitu memberikan pelatihan kepada guru SD Muhammadiyah Bumiayu mengenai penerapan konsep pendidikan anti kekerasan seksual siswa. Pelatihan ini telah memberikan manfaat yang sangat baik dan tepat bagi guru-guru yang menjadi khalayak sasaran dalam kegiatan ini, dimana secara umum peserta pelatihan menunjukan sikap positif yaitu seluruh peserta dapat mengikuti kegiatan dengan tertib, baik, aktif, dan senang sampai dengan kegiatan selesai.2. Bentuk pelatihan ini merupakan bentuk yang sangat efektif untuk memberikan wawasan baru bagi peserta pelatihan mengenai pemahaman konsep pendidikan kekerasan seksual anak berbantu media busapaksa. Luaran kegiatan pada tahap pertama yaitu artikel jurnal.
KUALITAS PELAYANAN PUBLIK PADA KANTOR KECAMATAN BUMIAYU KABUPATEN BREBES Ardiansyah, Aqib; Anis, Aswhar
Jurnal El-Hamra : Kependidikan dan Kemasyarakatan Vol. 8 No. 1 (2023): Jurnal el-hamra: Kependidikan dan Kemasyarakatan
Publisher : CV. Amerta Media

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62630/elhamra.v8i1.110

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kualitas Pelayanan Publik Pada Kantor Kecamatan Bumiayu Kabupaten BREBES. Kualitas pelayanan ini diukur menggunakan indikator yang terdiri dari Bukti Fisik (Tangible), Kehandalan (Reliability), Tanggapan (Responsiveness), Jaminan (Asurance) dan Empati (Empathy). Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Dimana teknik pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi dan wawancara. Adapun informan dalam penelitian ini dipilih secara purposive sampling. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa kualitas pelayanan publik pada kantor kecamatan berdasarkan kantor Kecamatan Bumiayu sudah cukup memadai. Kehandalan (Reliability) dari segi ketepatan waktu atau kecepatan layanan sudah baik dan cepat sesuai dengan yang dijanjikan. Tanggapan (Responsiveness) seperti respon atau tanggapan yang diberikan oleh petugas sudah sesuai dengan apa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Jaminan (Assurance) terkait dengan pengetahuan serta sopan santun petugas dirasa sudah baik dan keamanan juga dirasa aman dan dapat memberikan rasa percaya dari masyarakat. Dan Empati (Empathy) petugas berempati dalam membantu kebutuhan masyarakat yang membutuhkan informasi.