Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Pengujian Performa Kursi Roda Transfer Multi Fungsi Otomatis Setyono, Bambang; Poesoko, Ayu Setyaning Sayekti; Arifin, Ahmad Anas; Wicaksono, Kurniawan Bagus
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2023: Transformasi Riset, Inovasi dan Kreativitas Menuju Smart Technology dan Smart Energy
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kursi roda adalah alat bantu jalan yang ditujukan untuk penyandang cacat fisik atau memiliki masalah kesehatan dalam berjalan menggunakan kaki. Saat ini, perkembangan teknologi di berbagai bidang semakin maju aktivitas manusia seperti kursi roda dapat membantu. Kursi roda saat ini banyak variasi model, dan kursi roda saat ini dikembangkan menjadi kursi roda transfer multifungsi otomatis. Dengan tambahan fitur actuator linier yang bisa naik turun pada tempat duduk kursi roda dan roda hoverboard yang bergerak otomatis. Berharap kursi roda yang sudah ditambahkan fitur akan lebih nyaman dan efisien saat digunakan. Oleh sebab itu kualitas kursi roda transfer multifungsi otomatis harus dianalisis mulai dari kecepatan yang diperoleh dengan variasi beban dan pengujian actuator linier tujuan dari penelitian ini adalah bagaimana caranya mengetahui kecepetan kursi roda dengan variasi beban dalam jarak beberapa meter. Dan pada penelitian ini membahas bagaimana analisa perancangan kursi roda transfer multifungsi otomatis dan uji performa kecepatan kursi roda. Hasil pengujian kecepatan pada kursi roda dengan menggunakan berat badan yang kecil memperoleh laju yang lebih cepat dibandingkan dengan berat badan yang besar. Jadi kinerja kursi roda transfer multifungsi otomatis sangat berpengaruh terhadap berat badan passien atau pengguna. Untuk hasil pengujian berat badan passien terhadap actuator linier pada kursi roda, dengan menggunakan berat badan kecil menempuh waktu yang lebih cepat saat naik maupun turun dibandingkan dengan berat badan besar. Jadi kinerja actuator liner pada kursi roda transfer multifungsi otomatis sangat berpengaruh terhadap berat badan passien atau pengguna.
Analisis Ergonomi Dan Keamanan Tempat Duduk Penggunaan Crane Pengangkat Elektrik Dalam Proses Transfer Pasien Penyandang Disabilitas Poesoko, Ayu Setyaning Sayekti; Setyono, Bambang; Chalifatullah, Fachrul Ramadhan
Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi Terapan 2024: Menjembatani Energi Berkelanjutan dan Ekonomi Hijau melalui Transformasi Riset dan Teknologi T
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT Disability is a condition in which an individual experiences limitations or an inability to perform activities in ways that are considered normal by most people. These limitations are usually caused by impairments or a decline in the individual's abilities. As a result, the person may require assistance from others to manage daily life. This study aims to analyze ergonomic and safety aspects of the use of an electric lifting crane seat in the process of transferring patients with disabilities. The research employs the RULA method with weight variations of 40 kg, 60 kg, and 80 kg. The results indicate that the electric lifting crane in transferring patients weighing 40-60 kg received a score of 2, indicating minimal risk and no immediate need for improvement. Meanwhile, for patients weighing 80 kg, the device scored 3, indicating a low risk in the near future. The transfer belt pad for the wheelchair on the electric lifting crane is deemed appropriate according to the SNI standard (09-4663-1998), as no physical defects were found.  
Analisis Kekuatan Frame pada Pengembangan Crane Pemindah Pasien Disabilitas Poesoko, Ayu Setyaning Sayekti; Setyono, Bambang; Supriyanto, Indrawan Pratama Putra
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 05 2025
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengembangan alat bantu pemindahan pasien disabilitas menjadi kebutuhan penting dalam dunia medis guna meningkatkan kenyamanan dan keselamatan pasien. Penelitian ini menganalisis kekuatan rangka (frame) pada desain crane pemindah pasien menggunakan metode simulasi elemen hingga. Tiga variasi desain profil penampang rangka dianalisis berdasarkan tegangan Von Mises, deformasi, dan faktor keamanan. Hasil analisis menunjukkan bahwa desain profil penampang 1 memiliki tegangan Von Mises sebesar 22,531 MPa, deformasi 0,64775 mm, dan faktor keamanan 11,096. Desain profil penampang 2 memiliki tegangan Von Mises sebesar 24,729 MPa, deformasi 0,33062 mm, dan faktor keamanan 10,11. Sementara itu, desain profil penampang 3 menunjukkan tegangan Von Mises sebesar 74,639 MPa, deformasi 1,521 mm, dan faktor keamanan 3,3495. Berdasarkan hasil simulasi, desain profil penampang 2 menjadi pilihan terbaik karena memiliki keseimbangan optimal antara kekuatan dan deformasi yang minimal, dengan faktor keamanan yang masih dalam batas aman.
ANALISIS PENGUJIAN PERFORMA KURSI RODA FLEKSIBEL DENGAN FITUR BED OTOMATIS Setyono, Bambang; Poesoko, Ayu Setyaning Sayekti; Pratama, Bagas Filla Akbar
Prosiding SENASTITAN: Seminar Nasional Teknologi Industri Berkelanjutan Prosiding SENASTITAN Vol. 05 2025
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Kursi roda dengan fitur bed otomatis merupakan inovasi dalam bidang alat bantu kesehatan yang dirancang untuk meningkatkan kenyamanan dan kemandirian pasien. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis performa kursi roda fleksibel dengan fitur bed otomatis melalui pengujian actuator linier dalam kondisi dengan dan tanpa beban pasien. Pengujian dilakukan dengan variasi beban pasien 50 kg dan 90 kg untuk mengamati waktu naik dan turun actuator linier.Hasil pengujian menunjukkan bahwa dengan beban pasien 50 kg, actuator linier membutuhkan waktu turun sekitar 9,97 detik dan waktu naik sekitar 10,49 detik, sedangkan dengan beban pasien 90 kg, waktu turunnya lebih cepat yaitu 8,12 detik, namun waktu naiknya lebih lambat yaitu sekitar 14,49 detik. Perbedaan ini disebabkan oleh gaya gravitasi yang mempercepat gerakan turun dan memperlambat gerakan naik. Selain itu, pengujian tanpa beban pasien menunjukkan bahwa actuator linier memiliki waktu naik dan turun yang lebih cepat dibandingkan dengan pengujian menggunakan beban pasien, karena tidak adanya titik tumpu tambahan yang memperlambat kinerja actuator.Pengujian variasi sudut bed dari 80° ke 20° juga menunjukkan bahwa semakin berat pasien, semakin cepat waktu turunnya, namun semakin lama waktu naiknya. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa performa actuator linier pada kursi roda fleksibel dengan fitur bed otomatis sangat bergantung pada berat badan pasien.