Mawardini, Intan Dewi
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pembelajaran Matematika Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Masa Pandemi Covid – 19 Mawardini, Intan Dewi; Ningsih, Susi Setia
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2426

Abstract

Pembelajaran daring adalah salah satu bentuk inovasi di dunia pendidikan dalam menghadapi pandemi. Seperti yang kita ketahui bahwasanya, pada mata pelajaran matematika yang termasuk mata pelajaran sulit menurut peserta didik, maka dalam penerapannya mengharuskan guru lebih kreatif dalam melaksanakan pembelajaran. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang bagaimana proses pembelajaran dan kendala pembelajaran matematika kelas 4 pada masa pandemi covid -19 di MI Al- Kautsar Durisawo Ponorogo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dengan subjek guru kelas 4 dan beberapa orang tua siswa. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, display, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, guru melaksanakan pembelajaran sesuai RPP secara online, namun pada pelaksanaanya guru harus lebih kreatif dan mengontrol siswa karena tingkat kemampuan siswa yang berbeda- beda. Adapun kendala dalam proses pembelajaran matematika diantaranya guru dan peserta didik tidak dapat memberi feedback secara cepat, pemahaman anak terhaap suatu materi kurang mendalam, karena pembelajaran Matematika terkesan monoton, kurang menyenangkan, membosankan, dan yang paling ditakuti oleh peserta didik. Pada kenyataannya, masih banyak peserta yang menganggap bahwa mata pelajaran matematika merupakan mata pelajaran yang menakutkan, sulit, membosankan, dan tidak menarik.
Analisis Kinerja Guru dalam Pembelajaran Tematik Kurikulum 2013 di Madrasah Ibtidaiyah Ningsih, Susi Setia; Mawardini, Intan Dewi
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2501

Abstract

Guru sebagai fasilitator bagi siswa harus memiliki banyak kemampuan, seperti kemampuan dalam penguasaan materi, dan menjadi guru yang profesional. guru yang mampu menyusuaikan diri dan kepridiannya harus bersifat dinamis agar mampu untuk melaksanakan tugasnya dengan benar.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja guru dalam pembelajaran tematik kurikulum 2013. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah guru kelas I dan kelas II. Teknik analisis data yang dilakukan memiliki 4 tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kinerja guru dalam mendesain pembelajaran sudah dilakukan dengan baik, pelaksanaan proses pembelajan yang terdiri dari kegiatan pendahuluan, inti dan penutup. Tetapi belum maksimal di kegiatan penutup, sedangkan pada proses penilaian kurang maksimal dalam melakukan penialaian sikap. Manfaat dalam melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja guru yang baik dan mengahui faktor pendukung dan penghambat yang mempengaruhi kinerja guru.
Pembelajaran Matematika Kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Masa Pandemi Covid – 19 Mawardini, Intan Dewi; Ningsih, Susi Setia
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2426

Abstract

Pembelajaran daring adalah salah satu bentuk inovasi di dunia pendidikan dalam menghadapi pandemi. Seperti yang kita ketahui bahwasanya, pada mata pelajaran matematika yang termasuk mata pelajaran sulit menurut peserta didik, maka dalam penerapannya mengharuskan guru lebih kreatif dalam melaksanakan pembelajaran. Adapun penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang bagaimana proses pembelajaran dan kendala pembelajaran matematika kelas 4 pada masa pandemi covid -19 di MI Al- Kautsar Durisawo Ponorogo. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, adapun teknik pengumpulan data menggunakan wawancara dengan subjek guru kelas 4 dan beberapa orang tua siswa. Teknik analisis data menggunakan reduksi data, display, dan verifikasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, guru melaksanakan pembelajaran sesuai RPP secara online, namun pada pelaksanaanya guru harus lebih kreatif dan mengontrol siswa karena tingkat kemampuan siswa yang berbeda- beda. Adapun kendala dalam proses pembelajaran matematika diantaranya guru dan peserta didik tidak dapat memberi feedback secara cepat, pemahaman anak terhaap suatu materi kurang mendalam, karena pembelajaran Matematika terkesan monoton, kurang menyenangkan, membosankan, dan yang paling ditakuti oleh peserta didik. Pada kenyataannya, masih banyak peserta yang menganggap bahwa mata pelajaran matematika merupakan mata pelajaran yang menakutkan, sulit, membosankan, dan tidak menarik.
Analisis Kinerja Guru dalam Pembelajaran Tematik Kurikulum 2013 di Madrasah Ibtidaiyah Ningsih, Susi Setia; Mawardini, Intan Dewi
Jurnal Basicedu Vol. 6 No. 2 (2022)
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/basicedu.v6i2.2501

Abstract

Guru sebagai fasilitator bagi siswa harus memiliki banyak kemampuan, seperti kemampuan dalam penguasaan materi, dan menjadi guru yang profesional. guru yang mampu menyusuaikan diri dan kepridiannya harus bersifat dinamis agar mampu untuk melaksanakan tugasnya dengan benar.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja guru dalam pembelajaran tematik kurikulum 2013. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, dengan jenis kualitatif deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sampel yang digunakan pada penelitian ini adalah guru kelas I dan kelas II. Teknik analisis data yang dilakukan memiliki 4 tahap yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan verifikasi data. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kinerja guru dalam mendesain pembelajaran sudah dilakukan dengan baik, pelaksanaan proses pembelajan yang terdiri dari kegiatan pendahuluan, inti dan penutup. Tetapi belum maksimal di kegiatan penutup, sedangkan pada proses penilaian kurang maksimal dalam melakukan penialaian sikap. Manfaat dalam melakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana kinerja guru yang baik dan mengahui faktor pendukung dan penghambat yang mempengaruhi kinerja guru.
Religious Moderation in Islamic Boarding Schools: Prof. KH Yudian Wahyudi's Pancasila Ideology Thought to Oversee Religious Moderation in Islamic Boarding Schools Chasanah, Iflahathul; Mawardini, Intan Dewi; Mustaqim, Azmi
Proceedings of Annual Conference for Muslim Scholars Vol 7 No 1 (2023): AnCoMS, Desember 2023
Publisher : Koordinatorat Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta Wilayah IV Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36835/ancoms.v7i1.531

Abstract

Religious moderation has several pillars that must be understood and studied by those living in Indonesia. In religious moderation, indicators as a determinant of loving the homeland or NKRI are set in stone, one of which is believing and believing in Pancasila as the basis of the country which has been upheld with various values contained which are very meaningful. With the ideology of Pancasila, which is an indicator of religious moderation, it is hoped that Islamic boarding schools in Indonesia will be able to become one of the best implementing agents and be able to harmonize the teachings and values of this ideology with the students. Because the education system in Islamic boarding schools produces students who are committed to their religious teachings which put religion as the soul and preaching as a way of controlling the soul. Therefore, Islamic boarding schools are expected to be able to adopt an intolerant attitude towards religious commitments and perspectives on life in a country, especially Indonesia, which consists of the Unitary State of the Republic of Indonesia and Pancasila.KH Yudian Wahyudi has a very important point of view in grounding the values of Pancasila, diversity, tolerance, democracy, justice, nationality, love for the motherland, and love for peace. And through Islamic boarding school education that upholds religion and faith, it is hoped that it can become one of the agents who live by the values of Pancasila as a national ideology that has philosophical values about divinity, justice and respect for fellow human beings to be a good starting point to be implemented as best as possible in the scope of Islamic boarding schools specifically to oversee religious moderation. So that religious moderation can be maintained properly in accordance with Pancasila which is the basis of the Republic of Indonesia.