Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Daur Ulang Limbah Sampah melalui Metode Ecobrick di Desa Jatisari, Kecamatan Sambi, Kabupaten Boyolali Zuhri, Thoha Syaifudin; Cahyanti, Erin Tri; alifa, El frida akmalia; Asyfiradayati, Rezania
Prosiding University Research Colloquium Proceeding of The 11th University Research Colloquium 2020: Bidang Sains dan Teknologi
Publisher : Konsorsium Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Perguruan Tinggi Muhammadiyah 'Aisyiyah (PTMA) Koordinator Wilayah Jawa Tengah - DIY

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pengelolaan sampah merupakan masalah yang tak kunjung dapat diselesaikan oleh bangsa ini. Kegiatan daur ulang sampah dapat menjadi langkah kecil yang baik. Salah satu daur ulang limbah yang saat ini populer adalah mendaur ulang botol plastik melalui ecobrick. Ecobrick merupakan tehnik pengolahan sampah plastik yang dirubah menjadi material ramah lingkungan atau bisa disebut juga bata ramah lingkungan. Metode yang digunakan adalah melalui pengabdian masyarakat yang dilakukan dengan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang cara pembuatan ecobricks. Pembuatan ecobrick dilakukan dalam tiga tahap, meliputi tahap persiapan, tahap pelaksanaan, dan tahap akhir. Tahap persiapan yang dilakukan adalah melakukan kerjasama dengan masyarakat, kemudian dilanjutkan dengan persiapan kegiatan meliputi persiapan eksternal dan internal. Selanjutnya, tahap pelaksanaan yang meliputi sosialisasi dan penyuluhan, pembentukan kader, dan monitoring tahap 1. Tahap akhir meliputi pembuatan laporan akhir dan monitoring tahap 2. Hasil Kegiatan pengabdian masyarakat ini yaitu berkurangnya sampah plastik di lingkungan dan warga bisa melakukan pengelolaan sampah plastik dengan metode ecobrick. Pembuatan ecobrick ini juga diharapkan dapat menghasilkan produk yang ramah lingkungan seperti meja dan kursi.
Pelatihan Digital Marketing Untuk Meningkatkan Pemasaran Produk Jamur Tiram Dimasa Pandemi Covid-19 Pada UMKM Gading Sukowati, Sragen Suranto, Suranto; Ambarwati, Ambarwati; Suparti, Suparti; Sofyan, Aan; Agustina, Lina; Salsa Bella, Shella; Evi Oktaviana, Desy; Afandi, Adam Pri; Haya, Lovina Rizki; Zuhri, Thoha Syaifudin
Abdi Psikonomi Vol 2, No 4 (2021): Desember 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23917/psikonomi.v2i4.446

Abstract

Kondisi pandemi covid-19, menyebabkan beberapa usaha kecil menengah yang ada di masyarakat mengalami kelumpuhan, tak terkecuali UKM kelompok jamur di Plumbon Sambungmacan Sragen. Oleh karena itu, tim pengabdian masyarakat dari Universitas Muhammadiyah Surakarta melakukan kegiatan pengabdian bagi kelompok petani jamur dengan tujuan perbaikan pengemasan dan pelatihan digitalisasi marketing. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pemasaran secara online produk jamur tiram di masa pandemi covid-19. Sebagai Mitra pada pengabdian masyarakat ini adalah kelompok petani jamur yang tergabung dalam UMKM Gading Sukowati yang terdiri dari 20 orang anggota. Kegiatan pendampingan pengemasan dan pelatihan digital marketing dilakukan pada Tanggal 18 desember 2021. Langkah dalam kegiatan ini meliputi: pemesanan plastik dan stiker untuk packing produk, pembuatan akun intragram, pembuatan akun facebook serta akun shopee bagi UMKM Gading Sukowati dan pelatihan digital marketing bagi anggota kelompok petani jamur. Hasil dari kegiatan ini didapatkan pengemasan produk olahan jamur yang lebih bagus dan menarik serta diperolehnya akun instagram, facebook dan akun shopee bagi UMKM Gading Sukowati. Pada kegiatan ini juga dihibahkan sebuah lap top untuk mendukung dan melancarkan pemasaran produk secara online. Dengan kegiatan ini diharapkan produk jamur dari UMKM Gading Sukowati Sragen dapat lebih dikenal masyarakat luas dan meningkat pemasarannya.
Pemberdayaan Masyarakat Desa Jatisari Kabupaten Boyolali Melalui Pengolahan Nata Ubi Jalar Ungu (Ipomoea batatas): Indonesia Sofyan, Aan; Zulfah, Dewi Nashikhatul; Mandasari, Anita; Zuhri, Thoha Syaifudin
Jurnal Abdimas Madani dan Lestari (JAMALI) Volume 06, Issue 01, Maret 2024
Publisher : UII

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20885/jamali.vol6.iss1.art5

Abstract

Community empowerment can create self-sufficiency in various fields, both in the economic and food fields. The people of Jatisari Village who are members of the PKK have the potential to process various food products including nata made from purple sweet potato extract (Ipomoea batatas). The purpose of this service program is to provide knowledge and skills to the community about the technology for making nata made from purple sweet potato extract with the addition of red beans (Phaseolus vulgaris) as a nitrogen source in the fermentation process. The benefits of this service are that it can provide knowledge and skills in processing and making nata made from purple sweet potato extract. The method of implementing the service program consists of several stages, including the preparation stage, problem identification, pretest, workshop, workshop, posttest, and evaluation. The results of the implementation of the service program show that members of the Jatisari Village PKK have attended training in making nata made from purple sweet potato extract starting from the process of preparing raw materials, concocting various ingredients, to the process of preparing fermentation to produce nata. The evaluation results showed that most of the training participants did not know how to make nata. In addition, the participants also had never practiced making nata, so this dedication program to introduce nata-making technology could add to the knowledge and experience of PKK Jatisari Village members.