p-Index From 2020 - 2025
0.444
P-Index
This Author published in this journals
All Journal VISIKES Jurnal Farmasi
Yustisia Dian Advistasari
Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Yayasan Pharmasi Semarang

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Cost Of Illness Perawatan Pasien Gagal Ginjal Kronik Di Instalasi Rawat Inap Rsi Sultan Agung Semarang Wahyu Chandi Saputra; F.X Sulistiyanto W.S; Yustisia Dian Advistasari; Siti Munisih
VISIKES: Jurnal Kesehatan Masyarakat Vol 19, No 2 (2020)
Publisher : Dian Nuswantoro Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33633/visikes.v19i2.4196

Abstract

Gagal ginjal kronik didefinisikan sebagai kelainan struktur atau fungsi ginjal selama lebih dari 3 bulan yang berdampak bagi kesehatan. Pengobatan gagal ginjal kronik (GGK) membutuhkan biaya yang tidak sedikit karena membutuhkan waktu pengobatan jangka panjang dan sering timbul penyakit komorbid. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui total biaya yang harus dikeluarkan pasien gagal ginjal kronik selama dirawat. Analisis ini dilakukan dengan cara menghitung total biaya langsung yang harus dikeluarkan Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh karakteristik pasien terhadap biaya perawatan pasien gagal ginjal kronik dan untuk mengetahui total biaya medik langsung pada pasien GGK tanpa komorbid dan pasien GGK dengan komorbid di instalasi rawat inap RSI Sultan Agung Semarang Periode Januari–Agustus 2019 berdasarkan metode Cost Of Illness.Hasil penelitian ini terdapat 113 kasus gagal ginjal kronik. Berdasarkan uji statistika diperoleh hasil bahwa karakteristik pasien berdasarkan jenis kelamin, usia, dan penyakit komorbid tidak mempengaruhi total biaya medik langsung yang ditimbulkan pasien karena mempunyai nilai koefisien korelasi sangat lemah. Hasil total biaya medik langsung perawatan pasien gagal ginjal kronik pada pasien GGK tanpa komorbid sebesar Rp. 63.226.200, pasien GGK + diabetes mellitus sebesar Rp. 23.607.700, pasien GGK + hipertensi sebesar Rp. 57.859.600, pasien GGK + anemia sebesar Rp. 63.014.800, pasien GGK + hipoglikemia sebesar Rp. 2.265.000. Perbandingan total biaya medik langsung pada pasien GGK tanpa komorbid dan pasien GGK dengan komorbid terletak pada biaya pelayanan farmasi. Biaya pelayanan farmasi merupakan cost driven dari pasien GGK.Kata Kunci : Gagal Ginjal Kronik, Cost Of Illness, RSI Sultan Agung Semarang
SINTESIS OKTIL SINAMAT DENGAN METODE SONOKIMIA DAN POTENSINYA SEBAGAI ANTIKOLESTEROL Erlita Verdia Mutiara; Achmad Wildan; Yustisia Dian Advistasari; Erwin Indriyanti
Jurnal Farmasi (Journal of Pharmacy) Vol 11, No 1 (2022)
Publisher : SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN NASIONAL

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37013/jf.v11i1.178

Abstract

Derivat asam sinamat memainkan peran yang sangat penting dalam sintesis senyawa-senyawa penting lainnya dan sebagai prekursor untuk sintesis ester sinamat. Ester sinamat  memiliki bioaktivitas yang beragam. Golongan ini memiliki aktivitas antioksidan, hepatoprotektif, antiinflamasi, anxiolitik, penolak serangga, antidiabetik dan antikolesterol. Oktilsinamat merupakan derivat asam sinamat diduga berkhasiat sebagai penurun kadar kolesterol. Kolesterol telah dikenal sebagai penyebab utama terjadinya proses aterosklerosis, yaitu proses pengapuran dan pengerasan pembuluh darah. Akibat proses ini saluran pembuluh darah, khususnya pembuluh darah koroner menjadi sempit dan menghalangi aliran darah.. Oktilsinamat telah berhasil disintesis dari reaksi esterifikasi antara asam sinamat dan n-oktanol dengan katalis asam sulfat pekat. Metode sonokimia merupakan salah satu metode yang dikembangkan dalam proses sintesis ini karena sangat mudah dilakukan, efisien, dengan rendemen yang tinggi, waktu yang singkat dan ramah lingkungan. Dari hasil sintesis dilakukan identifikasi senyawa melalui titik leleh dan spektrofotometri FTIR.  Berdasarkan hasil interpretasi data dari FTIR bahwa hasil sintesis adalah n-oktil sinamat.Sintesis dilakukan padai suhu 600C dengan lama waktu sonikasi 7 jam. Aktivitas antikolesterol  dari senyawa n-oktil sinamat hasil sintesis yang optimal pada konsentrasi 5 ppm adalah sebesar 55,42%.