Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERENCANAAN DAN PEMBUATAN TEKNOLOGI PANGGANG AYAM YANG DILENGKAPI PEDAL SEBAGAI KOMPONEN PEMBALIK AYAM PANGGANG Fransiskus Sapar; Aris Palinggi; Arzito Da Costa Frazao
Jurnal Teknik Mesin Vol 1 No 2 (2018): Jurnal Teknik Mesin
Publisher : P3M- Politeknik Negeri Kupang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (110.991 KB)

Abstract

Ayam panggang merupakan menu makanan yang diolah dengan cara daging ayam dipanggang. Umumnya daging ayam utuh atau masih menyatuh semua paha, dada, sayap, leher dan kepala masih menjadi satu kesatuan yang dipanggang. Untuk mendapatkan kematangan merata pada setiap daging harus dilakukan bolak balik berulang-ulang hingga matang. Kegiatan bolak-balik ini menimbulkan risiko isi daging terkelupas, atau dapat menyebabkan salah satu bagian daging ayam dapat terpisah. Hal ini berpengaruh kualitas baik utuh dan kematangan yang tidak dikehendaki konsumen. Keterbatasan alat panggang yang di gunakan oleh para usaha ayam panggang di Kupang berupa kawat yang menyerupai jaring berbentuk persegi dan dilengkapi dengan hendel. Cara kerja alat ini yaitu, ayam yang akan di panggang diletakan di atas kawat pemanggang dan di tutup dengan kawat penutup lalu diletakan di atas besi pemalang tungku dan di balik berulang-ulang sampai matang, kondisi ini tidak mendukung. Untuk itu dilakukan kajian berupa inovasi teknologi panggang ayam, dengan membangun konsep-konsep, merencanakan dan membuatnya. Teknologi ayam panggang dengan pedal sebagai pembalik, memiliki spesifikasi sebagai berikut : panjang 905 mm, Lebar 420 mm, tinggi 710 mm, penggerak berupa sebuah pedal, kapasitas 2 ekor ayam dalam sekali panggang
Optimisasi Desain dan Kinerja Alat Kupas Kulit Polong Kacang Tanah yang Portable Yohanes, Yohanes Benediktus Yokasing; Amiruddin Abdullah; Alexius Leonardo Johanis; Fransiskus Sapar; Aditya Christian Putra Mandala; James Evan Leha
Jurnal Mekanik Terapan Vol 6 No 2 (2025): Agustus 2025
Publisher : Politeknik Negeri Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32722/jmt.v6i2.7663

Abstract

The peeling machine for peanut shells, which has limitations and achieves a peeling capacity of only 85%, requires optimization. To this end, the friction, pressure, and gravity involved are analyzed. The design concept of the peeling machine considers the topographic conditions, particularly in the East Nusa Tenggara (NTT) region. The result of this optimization produces the 'Peeling Machine for Peanut Shells.' The resulting peeling machine has the following specifications: height of 700 mm, length of 50 mm, width of 37 mm, operated manually, with a production capacity of approximately 0.86 ounces per second. The performance, in terms of rotation speed and the number of peeled peanuts, shows a significant correlation with increased capacity. Increasing the diameter of the blades also contributes to higher output. At a speed of 60 rpm, a closer blade distance (11 mm) yields the best results, indicating that the optimization of machine design needs to consider the blade distance in relation to the rotation speed to enhance efficiency.