Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Uji Kualitas Minyak Goreng Curah yang dijual di Pasar Tradisional Surakarta dengan Penentuan Kadar Air, Bilangan Asam dan Bilangan Peroksida Henny Parida Hutapea; Yulia Shara Sembiring; Panji Ahmadi
JURNAL QUIMICA Vol 3 No 1 (2021)
Publisher : Program Studi Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Samudra

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33059/jq.v3i1.3311

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji kualitas minyak goreng curah dengan uji organoleptis, penentuan bilangan asam menggunakan titrasi asam basa, bilangan peroksida dengan metode iodometri dan kadar air menggunakan metode gravimetri. Sampel minyak goreng curah sebanyak empat jenis berwarna kuning diperoleh dari empat pasar tradisional yang berbeda di kota Surakarta. Pengujian minyak dilakukan secara triplo dengan merujuk pada SNI untuk syarat mutu minyak goreng. Hasil pengujian minyak goreng curah diperoleh kadar air > 0,15 % dan bilangan peroksida > 0,10 % menunjukkan tidak memenuhi standar mutu SNI dengan nilai yang melebihi standar. Sedangkan parameter bilangan asam < 0,60 mg/KOH g dan kadar asam lemak bebas < 0,3 % yang memenuhi standar mutu SNI. Referensi: [1] A. N. Febriyanto and K. S. Firdausi, “Studi Polarisasi Fluoresensi Menggunakan Sampel Minyak Sawit,” Youngster Phys. J., vol. 5, no. 4, pp. 463–468, 2016. [2] Badan Standardisasi Nasional, “Minyak Goreng,” Sni 3741 2013, pp. 1–23, 2013, [Online]. Available: https://www.academia.edu/4506592/21744_SNI_3741_2013_minyak_goreng_web. [3] S. Karouw and C. Indrawanto, “Perubahan Mutu Minyak Kelapa dan Minyak Sawit Selama Penggorengan,” Bul. Palma, vol. 16, no. 1, pp. 1–7, 2016, doi: 10.21082/bp.v16n1.2015.1-7. [4] W. Siswanto and S. A. Mulasari, “Peningkatan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Fortifikasi Vitamin A,” Issn 1978-0575, vol. 9, no. 1, pp. 1–10, 2015. [5] L. Marlina and I. Ramdan, “Identifikasi kadar asam lemak bebas pada berbagai jenis minyak goreng nabati,” J. TEDC, vol. 11, no. 1, pp. 53–59, 2017, [Online]. Available: ejournal.poltektedc.ac.id. [6] A. S. Suroso, “Kualitas Minyak Goreng Habis Pakai Ditinjau dari Bilangan Peroksida , Bilangan Asam dan Kadar Air,” J. Kefarmasian Indones., vol. Vol 3, no. 2, pp. 77–88, 2013. [7] E. Yulia, A. H. Mulyati, and F. Nuraeni, “Kualitas Minyak Goreng Curah Yang Berada Di Pasar Tradisional Di Daerah Jabotabek Pada Berbagai Penyimpanan,” vol. 2, no. 2, pp. 1–5, 2017. [8] M. T. I. Dewi and N. Hidajati, “Peningkatan Mutu Minyak Goreng Curah Menggunakan Adsorben Bentonit Teraktivasi,” Chemistry (Easton)., vol. 1, no. 2, pp. 47–53, 2012. [9] D. S. Sopianti, Herlina., and H. T. Saputra, “Penetapan Kadar Asam Lemak Bebas Pada Minyak Goreng.,” J. Katalisator, vol. 2, no. 2, pp. 100–105, 2017, doi: http://doi.org/10.22216/jk.v2i2.2408. [10] A. Suyanto, S. Kusmiyati, and C. Retnaningsih, “Bilangan Peroksida Minyak Goreng Curah Dan Sifat Organoleptik Tempe Pada Pengulangan Penggorengan,” J. Pangan dan Gizi, vol. 01, no. 01, pp. 7–14, 2010, doi: 10.26714/jpg.1.1.2010. [11] N. C. Lempang, I. R. Fatmawali Palealu, “Uji Kualitas Minyak Goreng Curah Dan Minyak Goreng Kemasan Di Manado,” Pharmacon, vol. 5, no. 4, pp. 155–161, 2016, doi: 10.35799/pha.5.2016.13987.
PEMANFAATAN LIMBAH MINYAK JELANTAH DALAM PEMBUATAN SABUN BATANG BERSAMA BANK SAMPAH BUNGA RAYA, PURBAYAN, KECAMATAN BAKI, KABUPATEN SUKOHARJO, JAWA TENGAH Henny Parida Hutapea; Yulia Shara Sembiring; Himmah Sekar Eka Ayu Gustiana
Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 5 No 2 (2022): Randang Tana - Jurnal Pengabdian Masyarakat
Publisher : Unika Santu Paulus Ruteng

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36928/jrt.v5i2.1032

Abstract

Utilization of used cooking oil in the manufacture of bar soap is one way of engineering waste products in reducing environmental pollution which will increase the economic value of a product. The purpose of this community service is to increase creativity and innovation for related partners, namely members of the Bunga Raya Waste Bank in processing used cooking oil waste into bar soap products. The method of activity is that it begins with socialization and discussion, followed by training for partners by creating small groups so that each member can be directly involved and it is easier to understand how it is made and ends with evaluation. The result of this service activity is that each member can make bar soap using used cooking oil. This bar soap is very promising to be used as a micro-enterprise by partners, namely members of the Bunga Raya Waste Bank which is a community forum that helps handle waste processing. It is hoped that through this training, the Bunga Raya Waste Bank can also provide the knowledge it gains to the community to care about the environment by processing waste into a useful product
PENAMBAHAN EKSTRAK HERBAL JAHE, TEMULAWAK DAN KENCUR DALAM PEMBUATAN PROBIOTIK IKAN Yulia Shara Sembiring
Jurnal Inovasi Farmasi Indonesia (JAFI) Vol 2, No 2 (2021): Juli 2021
Publisher : Universitas Kadiri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jafi.v2i2.1886

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk membuat probiotik ikan dengan berbagai jenis bakteri dengan penambahan ekstrak herbal untuk meningkatkan manfaat dari probiotik untuk mengatasi penyakit bakterial dan meningkatkan pertumbuhan ikan. Penggunaan tumbuhan sebagai alternatif suplemen pakan memiliki kelebihan, salah satunya bersifat biodegradable dan ramah lingkungan, serta mudah ditemukan di alam, seperti jahe, temulawak, dan kencur. Tumbuhan ini bersifat antibakteri dan antimikroba, serta meningkatkan laju pertumbuhan dan sistem imun ikan. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui efektivitas dari penambahan suplemen herbal pada pakan buatan dalam meningkatkan laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan.