Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

ANALISIS PERSEPSI KONSUMEN PENGGUNA LAYANAN STREAMING FILM DARING (ONLINE) PADA MASA PANDEMI COVID-19 MENGGUNAKAN METODE IMPORTANCE PERFORMANCE ANALYSIS (IPA) Muhamad Zaini; Maukar Maukar
Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research Vol 5 No 2 (2021): JISAMAR : Volume 5, Nomor 2, May 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jayakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52362/jisamar.v5i2.438

Abstract

Starting from the outbreak of a new type of Corona virus (SARS-CoV-2), which is called Corona Virus Disease 2019 (COVID-19), in the mainland of China to be precise in the province of Wuhan at the end of 2019, all countries in the world seemed hit by a major crisis. The WFH scheme is part of the telecommuting concept (working remotely), which is actually not new in the world of work and urban planning, and has even been known since the 1970s as an effort to overcome traffic jams from commuting home to office every day. The government's policy to implement work from home (wfh) during the Covid-19 pandemic has made many people access other entertainment on the internet. One of them is by accessing streaming services. in the first quarter of 2020, there were 59 million installations for Viu. The marketing mix (7P) is the best step to consider all operational factors, this is because the marketing mix is ​​seen in terms of products, (food and beverages), service, price and location. Over time, the marketing mix has developed into 7 factors, where the 3 additional factors are people, physical evidence and process. Important Performance Analysis is a technique used to measure the level of importance and level of performance of attributes. Assessment of the level of performance that can affect customer satisfaction will be represented by the letter X, while the assessment of the level of importance is represented by the letter Y. Based on the results of the research that has been done, it is concluded that the performance quality of the Viu application still does not meet the needs and desires of the customer. The unfulfilled needs and desires of customers are indicated by several attributes that fall into quadrant I on the Cartesian diagram, namely: selection or demand for films is served quickly, skills to attract consumers through online promos, complete and attractive collections, attract consumers through recommendations based on films that are preferred by consumers , on the site and application, there are FAQ (Frequently Asked Questions) facilities, consumers are comfortable getting good service
IMPLEMENTASI TEKNOLOGI BLOCKCHAIN PADA EQUITY CROWDFUNDING Febrian Reza Hermawan; Maukar Maukar
Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research Vol 5 No 1 (2021): JISAMAR : Volume 5, Nomor 1, February 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jayakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52362/jisamar.v5i1.351

Abstract

Layanan urun dana atau lebih dikenal dengan istilah equity crowdfunding adalah salah satu mekanisme pengumpulan dana yang saat ini mulai banyak dilakukan di Indonesia.Equity Crowdfunding merupakan alternatif pengumpulan dana untuk suatu project yang bersifat profit maupun non profit. Equity Crowdfunding banyak diminati saat ini disebabkan oleh faktor-faktor pendukungnya, yaitu pemerataan Internet yang sudah banyak meluas hingga ke industri-industri kecil dan menengah dan juga teknologi komputer yang berkembang begitu pesat sekali. Blockchain adalah salah satu teknologi komputer yang saat ini juga sedang banyak diterapkan diberbagai negara temasuk Indonesia. Teknologi ini adalah salah satu teknologi yang merupakan pemecah permasalahan pencatatan transaksi dan juga memilikitingkat kepercayaan yang cukup tinggi karena konsepnya yang menggunakan konsep decentralisasi yang bisa diartikan tidak ada pihak yang secara khusus mengelola data karena datanya disimpan diberbagai tempat yang ada pada jaringan komputer. Konsep ini merupakan konsep yang dapat dikatakan aman karena keterbukaan merupakan kunci utama dari adanya konsep ini sehingga tidak ada pihak-pihak yang dapat memanipulasi data yang berjalan. Kepercayaan merupakan faktor penting dalam menerapkan konsep Equity Crowdfunding ini karena layanan ini harus memastikan keabsahan pihak yang terlibat yaitu Investor dan Perusahaan sehingga teknologi Blockchain ini dapat dipadukan dengan Equity Crowdfunding. Crowdfunding services, or better known as equity crowdfunding, is a fundraising mechanism that is currently being implemented in Indonesia. Equity Crowdfunding is an alternative to raising funds for a project that is profit or non-profit. Equity crowdfunding is in great demand today due to its supporting factors, namely the distribution of the Internet which has spread to small and medium-sized industries as well as computer technology which is developing very rapidly. Blockchain is a computer technology that is currently being widely applied in various countries including Indonesia. This technology is a technology that solves the problem of recording transactions and also has a high level of trust because the concept uses the concept of decentralization, which means that no party specifically manages data because the data is stored in various places on the computer network. This concept is a concept that can be said to be safe because openness is the main key to this concept so that no party can manipulate the running data. Trust is an important factor in implementing the Equity Crowdfunding concept because this service must ensure the validity of the parties involved, namely Investors and Companies so that Blockchain technology can be combined with Equity Crowdfunding.
The IMPLEMENTASI APLIKASI PUSAT PERTUKARAN DATA PADA SISTEM PERADILAN PIDANA TERPADU BERBASIS TEKNOLOGI INFORMASI (SPPT-TI) Tri Ragil Muijyanto; Maukar Maukar
Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research Vol 5 No 2 (2021): JISAMAR : Volume 5, Nomor 2, May 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jayakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52362/jisamar.v5i2.428

Abstract

The 2015-2019 National Medium Term Development Plan (RPJMN) mandates that one of the policy directions for law and human rights development in the context of realizing quality law enforcement is to promote an integrated criminal justice system that is implemented through the development of an Information Technology-based Integrated Criminal Justice System (SPPT-TI). In the process of handling criminal cases, sending files between Law Enforcement Officials (APH) takes a long time and is less efficient, so it requires a variety of response times. Broadly speaking, SPPT-TI aims to optimize the use of information technology in the process of handling criminal cases in terms of exchanging data and information between institutions involved in the criminal justice system. In the development process, the Puskarda application uses the DevOps development method which is quite appropriate to the conditions in the field which require periodic improvement. The Puskarda application is used to exchange data and documents electronically at SPPT-TI and ensure that the data exchange process between APHs involved is in accordance with the SPPT-TI data exchange guidelines.It is hoped that this research can help explain the stages in implementing the Puskarda application and can find out the constraints in exchanging data in order to improve application performance to meet the needs of application users
Analisis metode Analytical Hierarchy Process (AHP) pada sistem pendukung keputusan pengusulan kenaikan pangkat prajurit tni al (studi kasus : Dinas Materiel Angkatan Laut/dismatal) Diani Tias Rahmawati; Maukar Maukar
Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research Vol 5 No 4 (2021): JISAMAR, Volume 5, Nomor 4, November 2021
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jayakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52362/jisamar.v5i4.605

Abstract

Profesionalisme personel TNI Angkatan Laut diwujudkan melalui pembinaan personel dan tenaga manusia (Binpersman) diantaranya meliputi kegiatan pembinaan tenaga manusia dan pelaksanaan administrasi personel. Dinas Materiel Angkatan Laut (Dismatal) adalah sebagai salah satu Badan Pelaksana Pusat Markas Besar TNI AL yang memiliki peran dalam pembinaan personel. Salah satu kegiatan yang dilakukan pada bidang administrasi personel dan kepengurusan hak-hak personel di lingkungan satuan kerja Dismatal adalah dengan melakukan evaluasi pemilihan personel untuk kenaikan pangkat yang efektif dan optimal. Kriteria yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Masa Dinas Dalam Pangkat (MDDP), kesehatan, kesamaptaan, dan konduite personel. Salah satu metode pengambilan keputusan yang digunakan adalah metode Analytical Hierarchy Process (AHP). Metode AHP memiliki kelebihan dapat memberikan kerangka yang komprehensif dan rasional dalam membuat struktur permasalahan untuk pengambilan keputusan. Hasil perhitungan nilai bobot kriteria dengan menggunakan metode AHP didapatkan nilai prioritas kriteria terbesar adalah MDDP yaitu sebesar 0,60 yang berarti organisasi lebih mementingkan MDDP dibandingkan dengan kriteria lainnya. Berdasarkan penelitian menggunakan metode AHP didapatkan nilai konsistensi untuk kriteria yang digunakan sebesar -0,74 berarti memiliki tingkat rasio konsistensi yang baik karena nilai konsistensi lebih kecil dari 0,1. Sedangkan alternatif personel prajurit yang layak diusulkan kenaikan pangkat berdasarkan prioritas tertinggi ada 9 orang dengan bobot sebesar 1,00.
Persiapan Deteksi Plat dengan Modifikasi Metode Viola Jones KNN Jati Purnomo; Maukar Maukar
Syntax Idea Vol 3 No 4 (2021): Syntax Idea
Publisher : Ridwan Institute

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46799/syntax-idea.v3i4.1112

Abstract

Currently the system of automatic number plate recognition (ALPR, automatic license plate recognition) has started from anywhere in the country. Letter Plate there is a picture of the license plate number of the vehicle and then an image of the result of the algorithm for shopping alpha numerical images into text format. Although it may seem easy for humans, it turns out that plate detection is very complicated with computers while there are some location-related problems with, point of view, light, and occlusion. The purpose of this study is to know the results of the Can Plate Method Viola Jones KNN. This research methods the Viola Jones method (HaarCasscade) to build a plate detection system using the Python 3.0 programming language as well as the Open CV library. The information that lies in plate detection (from the way of insertion to completion and its supporting language programs) is minimal research in this field. At this stage, research can be done directly on the vehicle license plate object.
PENGUKURAN KEMIRIPAN FITUR PADA SISTEM TEMU KEMBALI CITRA BERBASIS KONTEN MENGGUNAKAN EUCLIDIAN DISTANCE Rini Arianty; Maukar Maukar; Octarina Budi Lestari
Jurnal Ilmiah Informatika Komputer Vol 27, No 1 (2022)
Publisher : Universitas Gunadarma

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35760/ik.2022.v27i1.6095

Abstract

Sistem Temu Kembali Citra berbasis Konten atau sistem, sudah diterapkan pada beberapa mesin pencari seperti Google dan Bing, tetapi citra hasil pencarian yang diberikan masih ada yang tidak relevan dengan citra permintaan. Membangun Temu Kembali Citra berbasis Konten yang dapat memberikan hasil pencarian yang relevan tergantung pada penarikan informasi dari konten citra yang dimasukan. Proses penarikan informasi terhadap konten suatu citra dapat dilakukan dengan menggunakan metode ekstraksi fitur berdasarkan konten warna, bentuk atau tekstur. Penelitian ini, mengukur jarak kesamaan atau kemiripan antara citra query dengan citra pada database menggunakan Euclidian Distance pada Sistem Temu Kembali Citra berbasis Konten berdasarkan warna dan tekstur. Ekstraksi fitur warna dilakukan menggunakan metode Momen Warna, dan fitur tekstur menggunakan Filter Gabor. Persentase presisi tingkat keberhasilan Sistem yang diuji pada setiap kategori menggunakan pengujian secara visual dengan memperhatikan citra groundtruth. Hasil terendah memiliki presisi sejumlah 50% pada kategori gunung dan presisi tertinggi sejumlah 100% pada kategori dinosaurus. Rata-rata persentase presisi tingkat keberhasilan Sistem Temu Kembali Citra berbasis Konten sejumlah 84% dari 10 data uji yang diambil dari database. Hasil yang diharapkan dari penelitian, aplikasi dapat mengidentifikasi citra berdasarkan ekstraksi fitur yang digunakan dan dapat menampilkan 10 citra yang mirip dengan citra query pada perangkat desktop.
PENGARUH KUALITAS SISTEM, INFORMASI, DAN LAYANAN TRANSAKSI M-TRANSFER TERHADAP KEPUASAN PENGGUNA Meutia Rizka Swandayani; Maukar Maukar
JISAMAR (Journal of Information System, Applied, Management, Accounting and Research) Vol 7 No 2 (2023): JISAMAR : May 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer Jayakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52362/jisamar.v7i2.1046

Abstract

Penelitian ini menganalisa pengaruh kualitas sistem, informasi dan layanan transaksi m-Transfer pada m-BCA terhadap kepuasaan pengguna. Data yang digunakan adalah dengan menyebar kuisioner secara acak kepada 250 nasabah BCA yang aktif menggunakan aplikasi m-BCA. Tolak ukur untuk menghitung indikator tiap-tiap variable menggunakan model DeLone dan McLean. Kemudian indicator tersebut dihitung menggunakan rumus Structural Equation Model (SEM) dimana perhitungan ini diimplementasikan dengan software SPSS AMOS 22. Uji yang dilakukan antara lain uji hubungan antara indikator dengan konstruknya, uji validitas dan realibilitas, uji model fit, uji kecocokan dan uji hipotesis Model. Pengujian tersebut menghasilkan kesimpulan bahwa kualias sistem, informasi dan layanan berpengaruh terhadap penggunaan transaksi m-Transfer BCA, hal ini dikarenakan setelah dialukukan uji hipotesis H1 dapat diterima. Dengan adanya kesimpulan yang didapat pada penelitian ini, diharapkan akan menambah daya saing dalam mendapatkan pengguna baru mobile banking BCA serta dapat dijadikan pertimbangan untuk melakukan review terhadap sistem yang sudah berjalan apakah sudah berjalan dengan maksimal dan tepat sasaran.
Kombinasi Case-Based Reasoning dan Rule-Based Reasoning Pada Sistem Pakar Deteksi Awal Covid-19: Combination of Case-Based Reasoning and Rule-Based Reasoning in Expert Systems For Early Detection of Covid-19 Maukar; Ety Sutanty; Dina Kusuma Astuti
Decode: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 3 No. 1: MARET 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Infromasi UMK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51454/decode.v3i1.138

Abstract

Deteksi terhadap Covid-19 merupakan tahapan penting dalam mengenali secara dini pasien terduga Covid-19 sehingga dapat dilakukan langkah preventif. Gejala umum yang ditimbulkan penyakit Covid-19 memiliki gejala yang hampir sama dengan beberapa penyakit lainnya. Penelitian ini membentuk Sistem Pakar untuk deteksi awal Covid-19 dengan mengkombinasikan metode Case Based Reasoning dan Rule Based Reasoning dalam bentuk Website. Website Sistem Pakar pada penelitian ini akan menghitung kemungkinan user yang mengalami Covid-19 berdasarkan nilai atau bobot dari gejala yang dipilih user dengan mencari kesamaan dari gejala yang telah dialami pasien Covid-19 sebelumnya. Gejala Covid-19 yang digunakan dalam penelitian ini didapat dari dataset Kemunculan Gejala Covid-19 bersumber dari Kaggle Dataset. Masukan berupa gejala pasien yang telah terjadi sebelumnya digunakan dalam membentuk aturan yang telah diberikan bobot melalui proses wawancara seorang pakar. Penelitian ini menggunakan 14 variabel gejala  dengan metode hybrid case based dimana kesamaan gejala akan dihitung menggunakan cosine similarity. Hasil Penelitian diharapkan dapat membantu masyarakat dalam melakukan diagnosis mandiri dan tim medis untuk melakukan diagnosis awal kepada pasien sebagai langkah awal penanganan Covid-19.
Penerapan Model Arsitektur VGG16 Untuk Klasifikasi Jenis Sampah Ety Sutanty; Maukar; Dina Kusuma Astuti; Handayani
Decode: Jurnal Pendidikan Teknologi Informasi Vol. 3 No. 2: SEPTEMBER 2023
Publisher : Program Studi Pendidikan Teknologi Infromasi UMK

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.51454/decode.v3i2.331

Abstract

Data dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan melalui Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional menunjukkan peningkatan jumlah tumpukan sampah hampir 30 Ton pada 2021 dengan sumber sampah terbanyak berasal dari produksi sampah rumah tangga dan kegiatan industri. Cara menyelesaikan masalah pengolahan sampah adalah melalui kegiatan pengolahan sampah yang lebih efektif, salah satunya dengan melakukan klasifikasi jenis sampah menggunakan Convolutional Neural Network (CNN). Pada penelitian ini, dilakukan klasifikasi jenis sampah berdasarkan citra sampah dengan metode CNN menggunakan arsitektur VGG-16 menggunakan dataset Garbage Classification dari situs Kaggle. Arsitektur VGG-16 pada penelitian ini menggunakan 16 lapisan layer yang terdiri atas 13 lapisan layer konvolusi dan 3 lapisan fully-connected. Pelatihan model menggunakan library tensorflow dengan rasio split data 7:1.5:1.5 untuk data latih, data test dan data validasi. Model CNN arsitektur VGG-16 sebagai metode transfer learning dimodifikasi dengan penambahan beberapa lapisan diantaranya pooling layer dengan GlobalAveragePooling2D, dense layer dengan aktivasi ReLU, dan dense layer dengan aktivasi softmax sebagai lapisan full connected layer. Hasil dari pelatihan mendapatkan nilai accuracy sebesar 82.89% dan nilai val_accuracy sebesar 84.62%. Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu pemerintah dalam melakukan pengolahan sampah dalam bentuk yang lebih stabil dan tidak mencemari lingkungan serta mengurangi jumlah sampah yang harus ditimbun.
Phylogenetic Tree Formation Analysis of SARS-CoV-2 ORF3a Protein using Neighbor-Joining Nariswari Mahfudhah; Rodiah Rodiah; Maukar Maukar
Eduvest - Journal of Universal Studies Vol. 3 No. 11 (2023): Journal Eduvest - Journal of Universal Studies
Publisher : Green Publisher Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59188/eduvest.v3i11.927

Abstract

SARS-CoV-2 or coronavirus disease is the cause of the world pandemic in 2019 (Adnan et al., 2020). In its development, SARS-CoV-2 has occurred mutations, resulting in the emergence of several new variants (Hartono and Yusuf, 2021). One of the efforts made to determine the occurrence of mutations is to build and analyze phylogenetic tree (van Dorp et al., 2020). ORF3a protein is one of the constituent genes of the SARS-CoV-2 virus (Ahmad et al., 2022). The dataset was obtained through a database that has been publicly published on the NCBI website (https://www.ncbi.nlm.nih.gov/). The data used are homo sapiens from China (Wu et al., 2020), USA (Daniel et al., 2020), France (Shannon et al., 2020), Indonesia (Rantam et al., 2021), Australia (Caly et al., 2020), and Mexico (Mendoza-Salazar et al., 2022). The phylogenetic tree was constructed using the Neighbor-Joining method. The result is ORF3a from Mexico and France are closely related. ORF3a from Mexico and France have the same level of distance and similarity with ORF3a from China and ORF3a from Indonesia have proximity to ORF3a USA.