Muslih Faozanudin
Public Administration Department, Social and Political Faculty

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Migration and Its Impact on Sustainable Development Muslih Faozanudin; Shainima Islam
Insignia: Journal of International Relations Vol 8 No 1 (2021): April 2021
Publisher : Laboratorium Hubungan Internasional, FISIP, Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.ins.2021.8.1.3871

Abstract

People’s mobility and international migration are quite interesting phenomena to discuss. Until now, there are still differences in views between industrialized countries and developing countries regarding the contribution of migration to development for both sending and receiving countries. This paper aims to analyze based on existing secondary data the linkage between migration and sustainable development. For analysis, this study uses a descriptive approach, with secondary data as the primary source. The analysis found that both sending and receiving countries - benefited from population mobility and international migration. The least developed countries in the economy and overall infrastructure are supplying countries for this migration process, and increasing remittances and skilled workers to help other countries. Although it is realized that this condition is the impact of the weak economic system of developing countries on the one hand and the demographic that occur in advanced industrialized countries on the other. To maintain the stability of the supply chain for economic development, international migration is included as one of the sustainable development programs that apply more humane values. Therefore, migrants should be seen as potential contributors to the growth of sending and receiving countries, and some even claim that they are heroes of foreign exchange. Keywords: migration, remmitance, sustainable development Mobilitas masyarakat dan migrasi internasional merupakan fenomena yang cukup menarik untuk dibahas. sampai saat ini masih terdapat perbedaan pandangan antara negara industri dan negara berkembang, tentang kontribusi migrasi terhadap pembangunan, baik bagi negara yang asal migrant maupun bagi negara penerima. Makalah ini bertujuan untuk menganalisis berdasarkan data sekunder yang ada mengenai keterkaitan antara migrasi dan pembangunan berkelanjutan. Untuk analisis, penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif, dengan data sekunder sebagai sumber primer. Hasil analisis menemukan bahwa kedua negara-negara pengirim dan penerima - mendapat manfaat dari mobilitas penduduk dan migrasi internasional. Negara-negara kurang berkembang dalam ekonomi dan infrastruktur secara keseluruhan menjadi negara pemasok untuk proses migrasi ini, dan meningkatkan pengiriman uang dan pekerja terampil untuk membantu negara lain. Meskipun disadari bahwa kondisi ini merupakan dampak dari lemahnya sistem perekonomian negara berkembang di satu sisi dan faktor demografi dan kesuburan yang terjadi di negara industri maju di sisi lain. Untuk menjaga stabilitas rantai pasokan pembangunan ekonomi, migrasi internasional dimasukkan sebagai salah satu program pembangunan berkelanjutan yang menerapkan nilai-nilai yang lebih manusiawi. Oleh karena itu, para migran harus dilihat sebagai kontributor potensial bagi pertumbuhan negara pengirim dan penerima, bahkan ada yang mengklaim bahwa mereka adalah sebagai pahlawan devisa. Kata kunci: migrasi, pembangunan berkelanjutan, remiten
ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIVITAS PUBLIKASI ILMIAH GURU PNS DI SMP NEGERI 1 REMBANG DAN SMP NEGERI 3 PENGADEGAN KABUPATEN PURBALINGGA Mugi Lestari; Muslih Faozanudin; Dyah Retna Puspita
The Indonesian Journal of Public Administration (IJPA) Vol 4, No 1 (2018): INDONESIAN JOURNAL OF PUBLIC ADMINISTRATION (IJPA) | JANUARI - JUNI 2018
Publisher : Department of Public Administration, Faculty of Social and Political Science, Universitas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52447/ijpa.v4i1.1121

Abstract

Abstract: Generally, the productivity of scientific publication of civil servant teachers in Purbalingga District and especially in Kecamatan Rembang and Pengadegan is still low. Based on the results of previous research and expert opinion, the low productivity of teachers' scientific publications is caused by teacher motivation factors, teacher competence, teacher work load and social support. The purpose of this study to determine the magnitude of the influence of teacher motivation, teacher competence, teacher workload, and social support to the productivity of scientific publications of civil servant teachers in SMP Negeri 1 Rembang and SMP Negeri 3 Pengadegan Purbalingga District. This research method used quantitative research method of descriptive case study format. Research location in SMP Negeri 1 Rembang and SMP Negeri 3 Pengadegan Purbalingga District. The sampling technique used is saturated or census sampling where the research population is at once a sample. The results of this study indicate that there is a significant effect of teacher motivation factors, teacher competence, teacher workload and social support to the productivity of scientific publications of civil servant teachers in SMP Negeri 1 Rembang and SMP Negeri 3 Pengadegan Purbalingga District, either independently or simultaneously. The influence of teacher motivation is 48,6% with positive direction, teacher competence 33,9% with positive direction, teacher work load 28,4% with negative direction, and social support equal to 34,3% with positive direction. On the other hand, the influence of teacher motivation, teacher competence, teacher work load, and social support simultaneously to the productivity of scientific publication of civil servant teachers in SMP Negeri 1 Rembang and SMP Negeri 3 Pengadegan Purbalingga District is 53.1%. That is, as much as 46.9% productivity scientific publications teachers influenced by other factors outside this study.Keywords: Productivity of teachers' scientific publications, teacher motivation, teacher competence, teacher workload, social support. Abstrak: Secara umum, produktivitas publikasi ilmiah guru PNS di Kabupaten Purbalingga dan khususnya di Kecamatan Rembang dan Pengadegan masih rendah.  Berdasarkan hasil penelitian terdahulu dan pendapat para ahli, rendahnya produktivitas publikasi ilmiah guru PNS antara lain disebabkan oleh faktor motivasi guru, kompetensi guru, beban kerja guru dan dukungan sosial.  Tujuan penelitian ini untuk mengetahui besarnya pengaruh motivasi guru, kompetensi guru, beban kerja guru, dan dukungan sosial terhadap produktivitas publikasi ilmiah guru PNS di SMP Negeri 1 Rembang dan SMP Negeri 3 Pengadegan Kabupaten Purbalingga.  Metode penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif format deskriptif studi kasus. Lokasi penelitian di SMP Negeri 1 Rembang dan SMP Negeri 3 Pengadegan Kabupaten Purbalingga. Teknik sampling yang digunakan adalah sampling jenuh atau sensus dimana populasi penelitian sekaligus menjadi sampel.  Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan faktor motivasi guru, kompetensi guru, beban kerja guru dan dukungan sosial terhadap produktivitas publikasi ilmiah guru PNS di SMP Negeri 1 Rembang dan SMP Negeri 3 Pengadegan Kabupaten Purbalingga, baik secara mandiri maupun secara simultan/bersama-sama. Besarnya pengaruh motivasi guru secara mandiri sebesar 48,6% dengan arah positif, kompetensi guru sebesar 33,9% dengan arah positif, beban kerja guru sebesar 28,4% dengan arah negatif, dan dukungan sosial sebesar 34,3% dengan arah positif. Di sisi lain, besarnya pengaruh motivasi guru, kompetensi guru, beban kerja guru, dan dukungan sosial secara bersama-sama/simultan terhadap produktivitas publikasi ilmiah guru PNS di SMP Negeri 1 Rembang dan SMP Negeri 3 Pengadegan Kabupaten Purbalingga adalah 53,1%. Artinya, sebesar 46,9%  produktivitas publikasi ilmiah guru dipengaruhi oleh faktor lain di luar penelitian ini.Kata Kunci: Produktivitas publikasi ilmiah guru, motivasi guru, kompetensi guru, beban kerja guru, dukungan sosial.