Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

ANALISIS PENGARUH KOMPENSASI, MOTIVASI DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA PEGAWAI PADA KANTOR BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA (BPSDM) PROVINSI SULAWESI SELATAN Alfonsus Logho; Nurfaidah Nurfaidah; Syahrul Mansyur
JURNAL EKONOMIKA Volume 12, Nomor 02, Juni 2021
Publisher : Universitas Borneo Tarakan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35334/jek.v12i02.1994

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan menganalisispengaruh kompensasi, motivasi dan komitmen organisasi terhadap kinerjapegawai pada kantor badan pengembangan sumber daya manusia (BPSDM) Provinsi sulawesi selatan. Penelitian ini dilakasnakan di kantor badan pengembangan sumber daya manusia (BPSDM) Provinsi Sulawesi Selatan dengan populasi dan sampel responden ditetapkan sebanyak 60 orang dengan metode sampling jenuh dimana semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Analisis data yang dugunakan adalah secara deskriptif kualitatif untuk menjelaskan data penelitian dan analisis data kuantitatif menggunakan analisis regresi linera berganda. Hasil penelitian menemukan variable independen kompensasi (X1) berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai pada kantor badan pengembangan sumber daya manusia (BPSDM) provinsi sulawesi selatan diukur dari gaji,bonus dan tunjangan mempunyai pengaruh yang signitifikan dan tingkat koreksi yang kuat terhadap kinerja pegawai,variable independen Motivasi (X2) berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai pada kantor badan pengembangan sumber daya manusia (BPSDM) provinsi sulawesi selatan semakin tinggi motivasi maka semakin tinggi pula kinerja pegawai dengan adanya keinginan untuk menyelesaikan pekerjaan dan memeberi kesempatan untuk mendapatkan jabatan, variable independen Komitmen Organisasi (X3) berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai pada kantor badan pengembangan sumber daya manusia (BPSDM) provinsi sulawesi selatan dengan upaya yang dilakukan oleh instansi tersebut dapat dilihat perasaan nyaman dan merasa telah banyak berjasa sehingga mampu menumbuhkan loyalitas pegawai pada organisasi tersebut, Kemudian variable independen (kompensasi,motivasi dan komitmen organisasi) secara simultan berpengaruh signitifikan dan positif terhadap kinerja pegawai (Y) pada kantor badan pengembangan sumber daya manusia (BPSDM) provinsi sulawesi selatan.
PENINGKATAN HASIL BELAJAR DENGAN MENGGUNAKAN METODE PEMBELAJARAN STUDENT TEAM LEARNING MODIFICATION Nurfaidah Nurfaidah; Suprapta Suprapta; Muhammad Said
JPF (Jurnal Pendidikan Fisika) Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar Vol 6 No 1 (2018): Vol 6, No 1, 2018
Publisher : Pendidikan Fisika UIN Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1051.4 KB) | DOI: 10.24252/jpf.v6i1.3118

Abstract

Masalah penelitian ini adalah seberapa besar hasil belajar siswa dengan menggunakan metode pembelajaran student team learning modification, seberapa besar hasil belajar siswa tanpa menggunakan metode pembelajaran student team learning modification, dan apakah terdapat penigkatan hasil belajar siswa setelah diajar dengan menggunakan metode pembelajaran student team learning modification, dengan menggunakan teknik purposive sampling diperoleh sampel sebanyak 31 siswa. Teknik analisis data yang digunakan yaitu analisis data statistik deskriptif. Hasil belajar siswa predikat B sebesar 65 %, sedangkan sebelum diajar dengan menggunakan metode student team learning modification rata-rata hasil belajar siswa predikat B sebesar 90 % dari 31 siswa. Artinya bahwa ada peningkatan perolehan hasil belajar sebelum dan sesudah diajarkan metode student team modification.
HUBUNGAN KUALITAS INFORMASI AKUNTANSI KEUANGAN SYARIAH DENGAN KINERJA KEUANGAN BAITULMAL WATTAMWIL (BMT) DI KOTA MAKASSAR Nurfaidah Nurfaidah
AkMen JURNAL ILMIAH Vol 10 No 4 (2013): AKMEN Jurnal Ilmiah
Publisher : Lembaga Penelitian dan Publikasi Nobel Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This study empirically tested to determine he correlation between information quality of haria financial accounting consists of: relevance, reliability, comparable, consistent and understandable financial performance of BMT in Makassar. Target population was 25 BMT guided by Small Business Incubation Center (PINBUK) Makassar. In the implementation of 25 BMT that was only 13 BMT reported their activities actively in the form of financial statements, and who has complete financial statements just as much as 12 BMT, then the BMT-12 is being sampled in the study. The test results of partial correlation analysis with Spearman Rank correlation, suggesting that sharia financial accounting information quality has a positive and significant relationship with financial performance. The results of the analysis has indicated that the quality of each aspect of the quality of accounting information is better, Thus the financial performance of BMT will be better too. The results of multiple correlation testing by Kendall Concordance Correlation analysis of all aspects: reliability relevance, comparable, consistent, understandable financial performance, and significantly positively correlated with the very high category. Thus improving the quality offinancial accounting information will be followed by financial performance improvement.
ANALISIS MANAJEMEN KEUANGAN DESA TERHADAP PEMBANGUNAN DESA (Study kasus Kecamatan Ambalawi kabupaten Bima) Nurfaidah Nurfaidah; Dwiyani Sudaryanti; Abdul Wahid Mahsuni
e_Jurnal Ilmiah Riset Akuntansi Vol 11, No 09 (2022): e_Jurnal Ilmiah Riset Akuntansi Agustus 2022
Publisher : Universitas Islam Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (211.925 KB)

Abstract

This study aims to determine the management of village financial management on Village Fund Development. This type of research is quantitative research. The population used in this study is the sub-district of Ambalawi, Bima district which consists of the villages of Kole, Rite, Tolowata, Talapiti, Nipa, and Mawu and the sampling technique in this study was purposive sampling with a sample of 42 using simple regression analysis method. From the test results using a regression analysis model, it can be concluded that the variable of village financial management has a significant effect on the development of village funds in villages in Ambalawi sub-district.Keywords: Village financial management and Village Development
Transformasi Efisiensi Layanan Kesehatan dengan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) di RSUD Provinsi Sulawesi Barat Nurfaidah Nurfaidah; Yulinar Clara Hafizha; Hari Yeni
Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi Vol. 6 No. 3 (2025): Jurnal Ekonomi Manajemen Sistem Informasi (Januari - Februari 2025)
Publisher : Dinasti Review

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.38035/jemsi.v6i3.4072

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penerapan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) dalam meningkatkan efisiensi operasional di RSUD Provinsi Sulawesi Barat, dengan menggunakan kerangka HOT-FIT (Human, Organization, Technology, Net Benefit). Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, melalui wawancara mendalam dengan pihak terkait, seperti manajer rumah sakit, pengguna(user) SIMRS, dan Pasien. Fokus utama penelitian ini adalah untuk menilai efektivitas SIMRS dalam meningkatkan efisiensi pelayanan, mengidentifikasi kendala dalam penerapan sistem, serta merumuskan strategi yang dapat diterapkan untuk mengoptimalkan penggunaannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa SIMRS memberikan dampak positif terhadap efisiensi operasional rumah sakit, terutama dalam mempercepat pengelolaan data pasien dan administrasi. Namun, terdapat beberapa kendala yang menghambat efektivitas sistem, antara lain masalah infrastruktur teknologi, kurangnya pelatihan bagi pengguna, serta tantangan dalam penerimaan perubahan oleh staf. Kendala ini mencerminkan pentingnya keselarasan antara aspek teknologi, sumber daya manusia, dan struktur organisasi. Penelitian ini merekomendasikan perbaikan infrastruktur teknologi, peningkatan pelatihan bagi pengguna, serta penguatan koordinasi antar departemen untuk mengoptimalkan SIMRS. Evaluasi dan pemantauan berkelanjutan juga diperlukan agar SIMRS dapat memberikan manfaat maksimal dalam meningkatkan efisiensi pelayanan rumah sakit.