Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Optimalisasi Pembelajaran Digital Era Pandemi COVID-19 di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana Dede Rival Novian; Aji Winarso; Yudabbirul Arif
Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstorming Vol 4, No 1 (2021): Jurnal Abdimas PHB : Jurnal Pengabdian Masyarakat Progresif Humanis Brainstormin
Publisher : Politeknik Harapan Bersama

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30591/japhb.v4i1.1852

Abstract

Kegiatan pengabdian yang dilakukan bertujuan untuk mengidentifikasi dan menyelesaikan masalah utama di Fakultas Kedokteran Hewan, Universitas Nusa Cendana pada era pandemik COVID-19. Metode yang digunakan dalam menentukan masalah yang menjadi prioritas utama adalah metode APKL yaitu Aktual, Problematika, Khalayak dan Layak. Berdasarkan hasil analisis dengan metode APKL, masalah yang menjadi prioritas utama di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana adalah pembelajaran digital pada era pandemi COVID-19 belum optimal. Jika masalah tersebut dibiarkan maka kualitas institusi akan menurun. Oleh karena itu, perlu dilakukan kegiatan pengabdian untuk mengatasi masalah tersebut. Ada tiga kegiatan pengabdian yang dilakukan. Yang pertama adalah penetapan masalah yang menjadi prioritas utama, kedua adalah pengoptimalan e-learning Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana dan ketiga adalah pengoptimalan media pembelajaran google classroom. Hasil dari kegiatan pengabdian berdampak pada pengembangan mutu pembelajaran secara digital di Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Nusa Cendana. Berdasarkan hasil kegiatan inovasi, maka dapat disimpulkan bahwa pembelajaran digital dapat meningkatkan kemampuan softskill bagi mahasiswa dan dosen dalam menggunakan teknologi dan internet. Selain itu, pembelajaran menjadi lebih menyenangkan.
PROFIL KUALITAS SUSU SEGAR DI KECAMATAN DAU KABUPATEN MALANG Awang Teja Satria; Almaedawati Erina; Aji Winarso
Jurnal Ilmu Pangan dan Hasil Pertanian Vol 3, No 2 (2019)
Publisher : Program Studi Teknologi Pangan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26877/jiphp.v3i2.5104

Abstract

Perlunya manajemen pengawasan dan kontrol kualitas terhadap peredaran susu segar di masyarakat, adalah merupakan upaya mencegah adanya pemalsuan susu dengan bahan lain dan cemaran yang dapat mengkontaminasi susu sehingga menjadi tidak layak untuk dikonsumsi. Penelitian ini dilakukan pada bulan September sampai Oktober 2019, bertujuan untuk mengetahui gambaran kualitas susu segar ditingkat Koperasi Unit Desa (KUD), Tempat Penampungan Susu (TPS) dan Peternak di Kecamatan Dau Kabupaten Malang. Sampel susu segar diperoleh secara langsung dari lokasi Peternakan, TPS dan KUD sebanyak 30 sampel. Data yang diperoleh dianalisa secara deskriptif analitik.  Hasil analisa kualitas susu segar dengan menggunakan uji organoleptik adalah meliputi warna, rasa dan aroma tidak  menunjukkan adanya perubahan atau normal. Sementara hasil analisa uji alkohol, derajat keasaman, sedimentasi, lemak, redukatse (MBRT) masih dalam kisaran normal sesuai Standar Nasional Indonesia (SNI). Pada Uji total bakteri (TPC) untuk masing-masing sampel susu segar dari KUD, TPS dan Peternak rata-rata jumlah bakteri adalah 5,2 ± 2,5 x 10⁴cfu/ml  yang masih dibawah standar SNI yaitu kurang dari 1,0 x 10⁶ cfu/ml. Sehingga  dapat disimpulkan bahwa susu segar yang beredar di Kecamatan Dau Kabupaten Malang dalam keadaan aman, baik dan layak untuk dikonsumsi. Higiene peternak/pemerah beserta ternaknya, sanitasi kandang dan peralatan pemerahan susu serta penyimpanan hasil susu yang baik merupakan faktor penting terpeliharanya kualitas susu segar yang dapat menjamin keamanan masyarakat dalam mengkonsumsi susu segar tersebut.
Respons perilaku sapi bali terhadap lalat vektor dan pengganggu di ladang penggembalaan lahan kering tropis Aji Winarso; Bradley John O'Hagan
ARSHI Veterinary Letters Vol. 3 No. 2 (2019): ARSHI Veterinary Letters - Mei 2019
Publisher : School of Veterinary Medicine and Biomedical Sciences, Bogor Agricultural University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (378.205 KB) | DOI: 10.29244/avl.3.2.37-38

Abstract

Infestasi lalat penghisap darah dan keberadaan lalat pengganggu sangat merugikan bila dilihat dari potensi vektor maupun cekaman yang ditimbulkan terhadap sapi. Perubahan perilaku akibat gangguan lalat menimbulkan kerugian energi, berkurangnya waktu makan, dan hal ini dapat menurunkan produktivitas ternak. Penelitian ini merupakan penelitian survey yang bertujuan menggambarkan perilaku sapi Bali yang diinfestasi lalat penghisap darah dan dikitari lalat pengganggu. Penelitian dilakukan terhadap 8 ekor sapi yang digembalakan di padang gembala umum di Dusun Matani, Desa Penfui Timur, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang melalui observasi keberadaan lalat pengganggu yang hinggap pada permukaan tubuh sapi. Selanjutnya perilaku sapi Bali yang dihinggapi lalat-lalat tersebut diamati pada saat sapi dalam kondisi istirahat (n=4) maupun sedang merumput (n=4). Data diolah dan ditampilkan secara statistik deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa respon sapi terhadap keberadaan lalat pengganggu sebagai gejala fly worry, secara signifikan mengalihkan perhatian ternak selama aktivitas merumput, dan tidak terlalu nyata selama ternak berbaring ruminasi.
PRAKTIK HIGIENE DAGING DALAM PENYEMBELIHAN HEWAN QURBAN DI KOTA KUPANG Aji Winarso; Dodi Darmakusuma; Maxs Urias E Sanam
JURNAL KAJIAN VETERINER Vol 5 No 2 (2017): Jurnal Kajian Veteriner
Publisher : FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.35508/jkv.v5i2.958

Abstract

The procedure for handling sacrificed animals has been regulated in Regulation of the Minister of Agriculture - Republic of Indonesia No. 114/Permentan/PD.410/9/2014. This research aims to describe the procedure of slaughter of qurban animals in Kupang City in relation to the provision of safe, health, intact, and halal meat (ASUH). This study is a descriptive study conducted through observation and interviews with qurban committee 1438H (2017M) at two mosques in Kupang City. Assessment is done on how to produce ASUH meat. There are fifteen aspects that are qualitatively assessed, 1 point if fulfilled and 0 if not fulfilled. Total of fulfillment points was then made in a percentage. The hygiene and sanitation practice of qurban slaughter at Al Mujahidin Mosque-Penfui and Darul Hijrah Mosque-Kolhua of Kupang City is quite good with a value of 10/15 (66.67%). Some things that need to be improved are the limitation of personnel with trained people. Meat processing facilities that need to be added is table and basket for meat storage.