Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : Deliberatio : Jurnal Mahasiswa Komunikasi

PERSEPSI MAHASISWA TERHADAP PERILAKU CATCALLING Moruk, Salvi; Mas’Amah; Roky Konstantin Ara
Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi Vol 4 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Undana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59895/deliberatio.v4i1.188

Abstract

Catcalling merupakan sebuah contoh bentuk komunikasi verbal dan nonverbal yang disebabkan oleh ketidaksamaan makna pesan yang diterima antara satu mahasiswa dnegna mahasiswa lainnya.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui persepsi mahasiswa terhadap perilaku catcalling yang terjadi dan faktor penyebab terjadinya perilaku catcalling. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode studi kasus. Penelitian ini berfokus mahasiswa Prodi Ilmu Komunikasi yang menjadi objek penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa terhadap perilaku catcalling berbeda-beda, ada yang menganggap perilaku catcalling sebagai perilaku negatif yang mengganggu kenyamanan orang lain saat berada dilingkungan kampus dan sebagian mahasiswa menganggap perilaku catcalling sebagai perilaku positif yang dapat menjalin komunikasi dengan orang lain serta mempererat tali pertemanan diantara satu mahasiswa dengan mahasiswa lainnya. Adapun persepsi negatif dan positif mahasiswa ini muncul karna memiliki pandangan dan pemahaman akan perilaku catcalling yang beragam. Hal ini bergantung pada motif pesan yang disampaikan oleh pelaku kepada korban dan relasi atau hubungan yang terjalin antara pelaku dan korban catcalling. Selain itu, beberapa faktor penyebab terjadinya catcalling adalah faktor sosial budaya, faktor biologis, penampilan fisik, pengalaman dan pengetahuan seseorang tentang perilaku catcalling.  Hasil penelitian menunjukkan bahwa persepsi mahasiswa tentang perilaku catcalling mendapat persepsi positif dan negatif.
POLA KOMUNIKASI PENGASUH DAN ANAK-ANAK PENYANDANG DISABILITAS Wiwin Tae, Melania Isabela; Mas’amah; Maria Yulita Nara
Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi Vol 4 No 2 (2024): Oktober 2024
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Undana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59895/deliberatio.v4i2.452

Abstract

Penelitian ini berfokus pada bagaimana pola komunikasi yang terjadi antara pengasuh dan anak-anak penyandang disabilitas di Panti Asuhan Bhakti Luhur Cabang Baumata. Metode penelitian ini yaitu studi kasus, jenis penelitian yaitu penelitian kualitatif. Penelitian dikaji menggunakan teori social support. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pola komunikasi yang terjadi di Panti Asuhan Bhakti Luhur Baumata terdapat 3 pola komunikasi yaitu komunikasi primer, komunikasi linear dan komunikasi sirkular. Di panti asuhan ini pengasuh memperlakukan anak-anak disabilitas seperti anak-anak non disabilitas dan mengajarkan mereka untuk saling menghormati tanpa melihat keterbatasan yang ada sehingga anak-anak disabilitas dan non disabilitas saling menyanyangi satu sama lain dan menggangap semua itu saudara seperti di rumah sendiri. Faktor pendukungnya adalah dalam komunitas panti Asuhan Bhakti Luhur Baumata, semua pengasuh yang menjadi pembina atau pendamping anak-anak disabilitas bisa memperlakukan anak-anak disabilitas secara baik dan membina anak-anak dengan kasih sayang sehingga komunikasi yang terjalin di dalamnya sangat baik.
MEDIA MASSA, PROPAGANDA POLITIK DAN KOMODIFIKASI: (Studi Semiotika Roland Barthes Pada Film Dirty Vote) Missa, Lila Efrianto; Mas’amah; Emanuel S. Leuape
Deliberatio: Jurnal Mahasiswa Komunikasi Vol 5 No 1 (2025): April 2025
Publisher : Prodi Ilmu Komunikasi FISIP Undana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59895/deliberatio.v5i1.543

Abstract

Media massa memiliki kekuatan besar dalam pembentukan opini publik melalui konten yang diproduksi. Dalam perkembangannya, praktek media massa berada di antara kepentingan elite tertentu atau pemilik media itu sendiri. Salah satu metode yang digunakan media massa dalam membentuk dan menyebarkan isu adalah melalui film. Film pada titik tertentu dapat menjadi pembentuk dan dinamisator intepretasi seseorang atas suatu kejadian tertentu. Penelitian ini berfokus pada praktik propaganda politik dan komodifikasi yang dilakukan pada film Dirty Vote. Tujuan dari penenelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana praktik propaganda politik dan komodifikasi yang dilakukan pada film Dirty Vote. Penelitian ini menggunakan paradigma kritis, dengan metode penelitian semiotika. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat delapan praktik propaganda yang terkandung dalam film Dirty Vote. Selain itu, film ini juga mengandung praktik komodifikasi, yaitu komodifikasi isi dan komodifikasi khalayak. Komodifikasi isi yang terdapat dalam film ini terdapat pada scene satu yang mengandung agitasi terhadap audiens sedangkan komodifikasi khalayak pada film ini terlihat pada chanel youtube PSHK yang dimana film ini sudah mendapatkan 9,6 juta penonton, 422 ribu suka dan 112 ribu komentar. Penelitian ini menyimpulkan bahwa film ini mengandung ideologi ekonomi dan politik. propagnda politik yaang dikontruksikan dalam priming pada film Dirty Vote yaitu berupa data-data mengenai pemberitaan-pemberitaan sebelumnya.