Article Per Year (5 Year)
p-Index From 2020 - 2025
0.61
P-Index
This Author published in this journals
All Journal Jurnal Administrasi Kantor JMBD
Etyca Rizky Yanti
Unknown Affiliation
Humanities Economics, Econometrics & Finance Social Sciences

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

 1 
Kepemimpinan Milenial Dalam Memperkuat Budaya Organisasi Muhammad Takrim; Etyca Rizky Yanti; Dewi Yuliati
JURNAL ADMINISTRASI KANTOR Vol 9 No 2 (2021): Vol 9 No 2 (2021): Jurnal Administrasi Kantor
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Bina Insani

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.877 KB) | DOI: 10.51211/jak.v9i2.1604

Abstract

Abstrak: Generasi millennial adalah generasi yang lahir mulai dari tahun 1980an sampai sekarang. Mereka diharapkan menjadi penerus dari generasi sebelumnya, secara tidak langsung generasi millennial juga dituntut untuk memiliki tanggung jawab memimpin bangsa di masa depan dengan tujuan mengubah nasib suatu bangsa menjadi lebih baik dan sejahtera. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar peran dan kontribusi dari kepemimpinan milenial dalam memperkuat budaya organisasi di perusahaan, mengingat terdapat beberapa generasi yang terlibat dan berkecimpung di dunia kerja mulai dari baby boomers sampai dengan generasi milenia. Selain itu, beberapa petinggi yang menjabat di suatu organisasi pada perusahaan rata-rata ditempati oleh generasi diatas milenial tetapi tidak menutup kemungkinan generasi milenial juga dapat menempati posisi tersebut. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif deskriptif yaitu untuk menemukan gejala atau fenomena yang terjadi di organisasi dengan adanya peran generasi milenial terhadap indikator-indikator dari budaya organisasi itu sendiri, diantaranya adalah norma, nilai dominan, aturan dan iklim organisasi. Hal ini dimaksudkan untuk mengetahui seberapa besar peran generasi perusahaan dalam memajukan perusahan. Hasil analisis Regresi Linear Sederhana menunjukkan bahwa hipotesis yang menyatakan Kepemimpinan memiliki pengaruh signifikan terhadap Budaya Organisasi (diterima). Ini berarti bahwa Kepemimpinan Milenial memiliki pengaruh positif pada Budaya Organisasi. Efek langsung dari Kepemimpinan pada Budaya terhadap Kinerja Karyawan Millenial. Efek langsung dari organisasi memiliki nilai koefisien 0.479 dari nilai p 0.002. Hasil analisis p-value <5% yang menunjukkan pengaruh positif dan signifikan. Ini berarti bahwa peningkatan Kepemimpinan memiliki efek signifikan pada peningkatan budaya kerja. Kata Kunci: Kepemimpinan, Generasi Milenial, Budaya Organisasi. Abstract: The millennial generation is the generation born from the 1980s until now. They are expected to be the successors of the previous generation, indirectly the millennial generation is also required to have the responsibility to lead the nation in the future with the aim of changing the fate of a nation to be better and more prosperous. This study aims to find out how big the role and contribution of millennial leadership in strengthening organizational culture in the company, considering that there are several generations involved and working in the world of work ranging from baby boomers to the millennial generation. In addition, several high-ranking officials who serve in an organization in the company are generally occupied by the generation above the millennials but it is possible that the millennial generation can also occupy that position. This type of research is quantitative descriptive, namely to find symptoms or phenomena that occur in organizations with the role of the millennial generation on indicators of the organizational culture itself, including norms, dominant values, rules and organizational climate. This is intended to find out how big the role of the company generation is in advancing the company. The results of the Simple Linear Regression analysis show that the hypothesis that leadership has a significant influence on Organizational Culture (accepted). This means that Millennial Leadership has a positive influence on Organizational Culture. Direct Effects of Leadership on Culture on Millennial Employee Performance. The direct effect of the organization has a coefficient value of 0.479 from a p value of 0.002. The results of the analysis of p-value <5% which shows a positive and significant effect. This means that increasing Leadership has a significant effect on improving work culture. Keywords: Leadership, Millennial Generation, Organizational Culture.
Pengaruh Profitabilitas dan Solvabilitas Terhadap Harga Saham Indeks LQ45 Bursa Efek Indonesia Periode 2020-2023 Runnisshelly, Octavia; Etyca Rizky Yanti; Hanif Aulawi
Jurnal Manajemen & Bisnis Digital Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Manajemen dan Bisnis Digital
Publisher : Prodi Manajemen dan Bisnis Digital Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jmbd.v2%.1518

Abstract

Pertumbuhan investasi di Indonesia didominasi oleh generasi Z dan Milenial dengan memanfaatkan teknologi untuk melakukan investasi secara online. Investasi yang paling banyak digemari oleh generasi Z dan Milenial adalah investasi melalui saham, dan saham dapat dijadikan investasi awal untuk mendapatkan keuntungan yang diinginkan adalah saham Indeks LQ45. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh profitabilitas dan solvabilitas terhadap harga saham pada Indeks LQ45 yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2020-2023 dengan mengukur pengaruh rasio profitabilitas menggunakan Return On Asset dan Return On Equity dan mengukur rasio solvabilitas menggunakan Debt to Asset Ratio dan Debt to Equity Ratio. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang diuji dengan menggunakan regresi linier berganda melalui SPSS 24. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 26 perusahaan yang telah memenuhi kriteria pengambilan sampel dengan menggunakan metode purposive sampling. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel Return On Asset (ROA) berpengaruh positif terhadap Harga Saham, Return On Equity (ROE) berpengaruh negatif terhadap Harga Saham. Debt to Asset Ratio (DAR) tidak berpengaruh terhadap Harga Saham, dan Debt to Equity Ratio (DER) tidak berpengaruh terhadap Harga Saham. Dari hasil uji F, diperoleh hasil bahwa rasio porfitabilitas dan solvabilitas yang diukur menggunakan ROA, ROE, DAR, dan DER secara simultan berpengaruh terhadap harga saham.   Investment growth in Indonesia is dominated by generation Z and Millennials by utilizing technology to invest online. The most popular investment by generation Z and Millennials is investment through stocks, and stocks can be used as an initial investment to get the desired benefits, namely LQ45 Index stocks. This study aims to determine the effect of Profitability and Solvency on stock prices in the LQ45 Index listed on the Indonesia Stock Exchange for the period 2020-2023 by measuring the effect of Profitability Ratio using Return On Asset and Return On Equity and measuring Solvency Ratio using Debt to Asset Ratio and Debt to Equity Ratio. This research is quantitative research tested using multiple linear regression through SPSS 24. The sample in this study were 26 companies that met the sampling criteria using purposive sampling method. The results of this study indicate that the variable Return On Asset (ROA) has a positive effect on Stock Price, Return On Equity (ROE) has a negative effect on Stock Price. Debt to Asset Ratio (DAR) has no effect on Stock Price, and Debt to Equity Ratio (DER) has no effect on Stock Price. From the results of the F test, it was found that the Porfitability and Solvency Ratios measured using ROA, ROE, DAR, and DER simultaneously affect stock prices.
Efektivitas Free Float dalam Mendongkrak Likuiditas Sahamyang Dimoderasi oleh Firm Size, Leverage, Harga Saham, Return Saham, dan Likuiditas Aset Perusahaan Teknologi di IDXTECHNO 2020-2023 Wijaya, Ricky; Etyca Rizky Yanti; Hanif Aulawi
Jurnal Manajemen & Bisnis Digital Vol. 3 No. 2 (2024): Jurnal Manajemen dan Bisnis Digital
Publisher : Prodi Manajemen dan Bisnis Digital Universitas Binawan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54771/jmbd.v2%.1516

Abstract

Pergeseran aktivitas masyarakat akibat Pandemi COVID-19 meningkatkan perkembangan sektor teknologi informasi di Indonesia, implikasinya adalah peluncuran indeks IDXTECHNO oleh BEI pada tahun 2021. Adanya indeks baru meningkatkan ketertarikan investor pada saham sektor teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh free float terhadap likuiditas saham yang dimoderasi oleh firm size, leverage, harga saham, return saham, dan likuiditas aset, sebagai bukti efektifitas regulasi BEI No. Kep-00101/BEI/12-2021 (ketentuan I.22). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang diuji dengan analisis regresi linear berganda menggunakan SPSS 24. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 94 data perusahaan yang diperoleh dari metode purposive sampling. Analisis dilakukan terhadap data dari laporan keuangan perusahaan teknologi informasi yang tercatat dalam indeks IDXTECHNO pada periode 2020-2023 yang bersumber dari idx.co.id. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel free float, firm size, dan likuiditas saham memiliki pengaruh terhadap likuiditas saham, sedangkan variabel leverage, harga saham, dan return saham tidak memiliki pengaruh terhadap likuiditas saham. Hasil pengujian moderasi menunjukkan bahwa variabel firm size cenderung memperlemah hubungan free float terhadap likuiditas saham, variabel likuiditas aset cenderung memperkuat hubungan free float terhadap likuiditas saham, sedangkan variabel leverage, harga saham, return saham tidak mempengaruhi hubungan free float terhadap likuiditas saham. Hasil ini menegaskan bahwa free float, leverage, dan likuiditas saham perlu dipertimbangkan oleh investor pada saat melakukan investasi saham sektor teknologi informasi di Indonesia, dan menjadi bukti efektivitas dari kebijakan BEI terkait free float untuk meningkatkan likuiditas saham di Indonesia.   The shift in people's activities due to the COVID-19 pandemic has increased the development of the information technology sector in Indonesia, with the implication being the launch of the IDXTECHNO index by the IDX in 2021. The existence of a new index increases investor interest in technology sector stocks. This study aims to determine the effect of free float on stock liquidity moderated by firm size, leverage, stock price, stock return, and asset liquidity, as evidence of the effectiveness of IDX regulation No. Kep-00101/BEI/12-2021. This research is a quantitative study tested by multiple linear regression analysis using SPSS 24. The sample in this study was 94 company data obtained from purposive sampling method. The analysis was carried out on data from the financial statements of information technology companies listed in the IDXTECHNO index for the 2020-2023 period sourced from idx.co.id. The results of this study indicate that the variables of free float, firm size, and stock liquidity have an influence on stock liquidity, while the variables of leverage, stock price, and stock return have no influence on stock liquidity. The moderation test results show that the firm size variable tends to weaken the relationship of free float to stock liquidity, the asset liquidity variable tends to strengthen the relationship of free float to stock liquidity, while the leverage, stock price, and stock return variables do not affect the relationship of free float to stock liquidity. These results confirm that free float, leverage, and stock liquidity need to be considered by investors when investing in stocks in the information technology sector in Indonesia, and provide evidence of the effectiveness of the IDX policy regarding free float to increase stock liquidity in Indonesia.
Co-Authors Dewi Yuliati Hanif Aulawi Muhammad Takrim Ricky Wijaya Runnisshelly, Octavia