Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengaruh model pembelajaran berbasis masalah terhadap kemampuan berpikir kreatif matematik siswa smp ditinjau dari self-efficacy Safarudin Safarudin
EKSPOSE Vol 19, No 2 (2020)
Publisher : Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Bone

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30863/ekspose.v19i2.1141

Abstract

Analisis Pengaruh Geometri Peledakan Terhadap Fragmentasi dan Digging Time Material Blasting Safarudin Safarudin; Purwanto Purwanto; Djamaluddin Djamaluddin
Jurnal Penelitian Enjiniring Vol 20 No 2 (2016)
Publisher : Center of Techonolgy (COT), Fakultas Teknik, Universitas Hasanuddin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1231.687 KB)

Abstract

Pada tambang terbuka dengan menggunakan metode open pit mining, pengupasan lapisan overburden dilakukan dengan peledakan karena material batuan sudah tidak dapat digali dengan excavator lagi. Peledakan dilakukan dengan geometri yang berbeda-beda agar menghasilkan ukuran fragmentasi yang sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh perusahaan. Ada tiga geometri peledakan yang dicoba di lapangan, yaitu peledakan dengan burden 7 m dan spasi 8 m, burden 7,5 m dan spasi 8,5 m dan burden 8 m dan spasi 9 m. Analisis fragamentasi peledakan dilakukan dengan menggunakan metode Kuz-Ram dan Software Split Dekstop 2.0. Analisis fragmentasi dengan metode Kuz-Ram menghasilkan ukuran rata-rata berturut-turut 39,31 cm, 42,37 cm dan 46,70 cm, sedangkan hasil analisis dengan Software Split Dekstop 2.0 memperlihatkan ukuran berturut-turut 43,7 cm, 44 cm dan 61,1 cm. Perhitungan distribusi fragmentasi batuan dengan ukuran boulder (>80 cm) berdasarkan tiga geometri yang digunakan di lapangan berturut-turut sebesar 27,93 %, 29,73 % dan 37,71 %. Digging time Excavator Komatsu PC 2000 terhadap material hasil peledakan berturut-turut selama 11,26 detik, 11,52 detik dan 13,6 detik. Digging time ini masih jauh di atas waktu digging time standar yang ditetapkan oleh perusahaan yaitu 7 detik. Berdasarkan perhitungan fragmentasi dan digging time yang tidak memenuhi standar perusahaan,maka diajukan geometri usulan baru yang dirancang berdasarkan metode RL.Ash. Geometri peledakan yang diusulkan adalah burden 6,5 m, spasi 7,5 m, kedalaman lubang ledak 9 m, panjang isian bahan peledakan 4,5 m, stemming 3 m dan subdrilling 1 m. Perhitungan distribusi fragmentasi peledakan berdasarkan geometri usulan memperlihatkan nilai boulder 15,27 %.
Penggunaan Voice Over Internet Protocol (VOIP) dengan MPLS di PT. Semen Baturaja Imam Syaifudin; Abdul Rahman; Destiarini Destiarini; Azhari Azhari; Safarudin Safarudin
INTECH (Informatika dan Teknologi) Vol 3 No 1 (2022): INTECH (Informatika Dan Teknologi)
Publisher : Informatics Study Program, Faculty of Engineering and Computers, Baturaja University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54895/intech.v3i1.1252

Abstract

Teknologi VOIP yang digunakan pada PT. Semen Baturaja (Persero) adalah IP PBX yang terkoneksi lanngsung dengan MPLS indosat. VOIP merupakan singkatan dari Voice Over Internet Protocol atau juga bisa dinamakan sebagai IP Telephony, Digital Phone, atau Internet Telephony. Teknologi ini digunakan untuk berkomunikasi secara jarak jauh dengan memanfaatkan koneksi internet. Dalam penulisan tugas akhir artikel ini mengunakan metode observasi, interview dan literatur. Dengan menggunakan VOIP sebagai komunikasi suara pada PT. Semen Baturaja dapat membberikan keuntungan dan kemudahan dalam melakukan komunikasi dengan cabang perusahaan yang ada di kota lain terutama dari segi biaya. VoIP memiliki keunggulan yang tidak dimiliki oleh PSTN (Public Switched Telephone Network). VOIP sudah banyak diterapkan ke dalam berbagai macam pemanfaatan standar dan juga protocol yang bersifat open source. PT. Semen Baturaja (Persero) telah menggunakan VOIP untuk dapat berhubungan dengan mudah dan baik, untuk itu saya tertarik untuk mendalami apa itu VOIP di PT Semen Baturaja. IP Telephony Internet Telephony Broadband Telephony atau diistilahkan dengan VoIP (Voice Over Internet Protocol) merupakan teknologi yang memanfaatkan Internet Protocol untuk menyediakan komunikasi suara secara elektronis dan real-time.
Kajian Hukum terhadap Pengelolaan Sumber Daya Alam Berbasis Limbah Pasar untuk Pembuatan Pupuk Kompos Samariadi Samariadi; Desi Marta Shelvyani; Safarudin Safarudin; Dwi Agustin; Dela Shelya Febrina; Elmi Yanti; Dian Putri Intana; Dinda Syafita; Dina April; Eksaudia Azumi Kezia; Mizi Kurniawan
Jurnal Pelayanan Masyarakat Vol. 1 No. 3 (2024): Jurnal Pelayanan Masyarakat
Publisher : Lembaga Pengembangan Kinerja Dosen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62951/jpm.v1i3.487

Abstract

This journal looks at the legal concerns of managing natural resources by producing compost using a market-based method based on garbage. This study's primary goal is to evaluate the efficacy and compliance of the legal requirements controlling the use of market trash as a raw material for compost fertilizer. The study's findings indicate that there are several pertinent laws that offer a legal framework for market waste management, including the Environmental Law and government waste management rules. However, there are obstacles to the law's implementation and enforcement, such as a lack of knowledge among business actors and oversight flaws. To ensure sustainability and efficiency in managing market waste as a resource for making compost, this study also found that, despite the existence of existing regulations, regulatory updates and harmonization are still required. To maximize the environmental and economic benefits of market waste management, this research recommends improvements in regulations and law enforcement, as well as increased education and training for business actors.The results of the study indicate that the utilization of market waste for making compost has great potential in supporting organic farming and reducing the volume of waste that ends up in landfills. However, the implementation of this program requires a deep understanding of applicable regulations, as well as support from the government and the community. This article concludes that comprehensive legal-based waste management can improve the efficiency and sustainability of natural resource management, as well as have a positive impact on community welfare.