Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN NGANGGUNG SEBAGAI ALTERNATIF PEMBELAJARAN BERBICARA DI KELAS RENDAH Maulina Hendrik; Sasih Karnita Arafatun
Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Sekolah Dasar (JP2SD) Vol. 6 No. 2 (2018): September 2018
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jp2sd.v6i2.7155

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) profil pembelajaran berbicara siswa di kelas rendah; (2) rancangan pengembangan media pembelajaran Nganggung sebagai alternatif pembelajaran berbicara di kelas rendah; (3) pengembangan dan penilaian media pembelajaran Nganggung sebagai alternatif pembelajaran berbicara di kelas rendah. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) dengan desain pengembangan Hannafin & Peck. Model Hannafin & Peck terdiri atas tiga tahap atau fase, yaitu: tahap ana lisis kebutuhan, tahap desain, serta tahap pengembangan. Tahap analisis kebutuhan dilakukan untuk mengetahui profil pembelajaran berbicara siswa kelas rendah. Setelah data profil pembelajaran diperoleh, langkah selanjutnya ialah mendesain atau merancang media sesuai dengan kebutuhan di lapangan. Rancangan media dilakukan dengan membuat Garis Besar Program (GBP) dan naskah media. Merancang media memerlukan kerja sama dengan para ahli materi maupun media. Oleh karena itu, peneliti melakukan wawancara/ diskusi dengan 3 expert materi dan 3 expert media pembelajaran. Hasil rancangan GBP dan naskah media menjadi landasan mengembangkan produk berupa media pembelajaran. Setelah produk dikembangkan, langkah selanjutnya adalah melakukan pengujian atau penilaian produkoleh beberapa ahli media dan ahli materi, masing-masing sebanyak 3 orang yang memiliki kompetensi di bidang materi pembelajaran kelas rendah dan media pembelajaran berbasis budaya Nganggung. Hasil penilaian menunjukkan pengembangan media pembelajaran Nganggung layak digunakan sebagai alternatif pembelajaran berbicara di kelas rendah khususnya pembelajaran Kurikulum 2013
(RETRACTION) KAJIAN ETNOSEMANTIK: KESEPADANAN MAKNA PERIBAHASA BERSUMBER NAMA BINATANG DALAM BAHASA INDONESIA DAN BERBAGAI BAHASA DAERAH Maulina Hendrik
Dialektika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 5, No 2 (2018)
Publisher : Department of Indonesia Language and Literature Teaching, UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (3336.66 KB)

Abstract

RETRACTIONRETRACTION TO: Hendrik,M. (2018). KAJIAN ETNOSEMANTIK: KESEPADANAN MAKNA PERIBAHASA BERSUMBER NAMA BINATANG DALAM BAHASA INDONESIA DAN BERBAGAI BAHASA DAERAH. Dialektika : Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 5(1), 102-119. doi:10.15408/dialektika.v5i1.7103.  This article has been retracted by Publisher based on the following reason:The Editor of dialektika Journal found the double publication in the article publishing due to article's content similarity published in Prosiding KIMLI 2014, cet. 1 ISBN 978-602-17161-1-3. Titled” Kesepadanan Makna Peribahasa Bersumber Nama Binatang dalam Bahasa Indonesia dan Berbagai Bahasa Daerah (Suatu Kajian Etnosematik)” with the author who is Euis Nicky Marnianti Suhendar. Based on clarification, Author of the article have admitted that he has published the article published in  Prosiding KIMLI 2014, cet. 1 ISBN 978-602-17161-1-3, URL: https://lib.atmajaya.ac.id/default.aspx?tabID=61&id=278122&src=a.One of the conditions of submission of paper for publication in this journal is that authors declare explicitly that their work is original and has not appeared in a publication elsewhere. Re-use of any data should be appropriately cited. As such this article represents a severe abuse of the scientific publishing system. The scientific community takes a very strong view on this matter and apologies are offered to readers of the journal that this was not detected during the submission process.
ANALISIS KEBUTUHAN BAHAN AJAR TEMATIK KELAS III SEKOLAH DASAR DI KOTA PANGKALPINANG Maulina Hendrik; Sasih Karnita Arafatun
Jurnal JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 6, No 2: Agustus 2019
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/jpsd.v6i2.14009

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) kebutuhan guru dan siswa terhadap bahan ajar tematik kelas III SD di Kota Pangkalpinang yang akan dikembangkan; 2) analisis kebutuhan berdasarkan silabus pembelajaran kelas III SD. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif yang merujuk pada tahapan analyze Model Pengembangan ADDIE. Sumber data primer penelitian ini adalah guru dan siswa kelas 3 SD Negeri 57 Pangkalpinang berjumlah 1 guru dan 38 siswa, MI Negeri 2 Pangkalpinang berjumlah 1 guru dan 30 siswa, SD Santa Theresia 1 Pangkalpinang berjumlah 1 guru dan 35 siswa, dan silabus pembelajaran kelas III Kurikulum 2013. Sedangkan sumber data sekunder penelitian ini adalah literatur dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis berupa 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) penarikan simpulan. Hasil analisis data terhadap guru kelas dan siswa kelas III yang diperoleh dari wawancara, angket, dan observasi menunjukkan: 1) Kebutuhan guru dan siswa terhadap bahan ajar: a) materi yang disajikan 80% berupa gambar berwarna; b) gambar yang disajikan berupa gambar konkret yang dekat dengan pengguna/ pembaca; c) mengandung unsur-unsur budaya lokal agar siswa mengenal lebih dekat kearifan lokal daerahnya; d) perbanyak kegiatan eksplorasi atau proyek; e) pilihan tema yang berkaitan dengan kehidupan sehari-hari pembaca atau pengguna. 2) Berdasarkan analisis silabus pembelajaran, 1 tema memiliki 4 subtema. Masing-masing subtema memiliki muatan pembelajaran seperti Bahasa Indonesia, Matematika, SBdP, PJOK, PPKn. Materi ajar disesuaikan dengan indikator pembelajaran.
TINGKAT KREATIVITAS SISWA BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB YPAC KOTA PANGKALPINANG Diah Rina Miftakhi; Maulina Hendrik
Jurnal JPSD (Jurnal Pendidikan Sekolah Dasar) Vol 6, No 2: Agustus 2019
Publisher : Universitas Ahmad Dahlan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26555/jpsd.v6i2.14015

Abstract

SLB YPAC Kota Pangkalpinang merupakan salah satu sekolah luar biasa di bawah naungan yayasan YPAC. Siswa yang aktif pada sekolah tersebut merupakan siswa yang menyandang tuna rungu, tuna grahita, tuna netra, tuna daksa, autisme. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) tingkat kreativitas siswa berkebutuhan khusus di SLB YPAC Kota Pangkalpinang; 2) Metode yang digunakan guru dalam mengembangkan kreativitas siswa berkebutuhan khusus di SLB YPAC Kota Pangkalpinang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Sumber data primer penelitian ini adalah guru dan siswa SLB YPAC Kota Pangkalpinang sebanyak 5 orang guru dan 50 orang siswa, sedangkan sumber data sekunder penelitian ini adalah literatur dan dokumentasi. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik observasi, teknik wawancara, dan teknik dokumentasi. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan teknik analisis berupa 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) penarikan simpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Kreativitas siswa berbeda-beda berdasarkan kemampuan dan daya imajinasinya sehingga berdasarkan penelitian terdapat 3 kategori penilaian kreativitas, yaitu tinggi, sedang, rendah. Jenis pembelajaran keterampilan yang dilakukan siswa di sekolah tersebut yaitu membatik, tata boga, daur ulang barang bekas, dan bermain peran. Dari masing-masing keterampilan tersebut diperoleh tingkat kreativitas keterampilan membatik 5 orang (tinggi), 4 orang (sedang), dan 3 orang (rendah), keterampilan tata boga: 8 orang (tinggi), dan 4 orang (sedang), keterampilan daur ulang barang bekas 12 orang (tinggi), 5 orang (sedang), dan 1 orang (rendah), dan keterampilan bermain peran: 4 orang (tinggi), dan 4 orang (sedang). 2) Dalam mengembangkan kreativitas siswa, para guru menggunakan berbagai metode atau cara, di antaranya: pengembangan kreativitas melalui penciptaan produk (hasta karya), pengembangan kreativitas melalui imajinasi, pengembangan kreativitas melalui eksplorasi, pengembangan kreativitas melalui eksperimen, pengembangan kreativitas melalui proyek, dan pengembangan kreativitas melalui bahasa.
Implementasi Program Gerakan Orangtua Mengajar Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Diah Rina Miftakhi; Maulina Hendrik
Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Konseling Volume 4 Number 2 December 2018
Publisher : Program Studi bimbingan Konseling PPs UNM Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (351.181 KB) | DOI: 10.26858/jpkk.v4i2.7150

Abstract

This study aims to describe the movement of parents teaching in schools in order to improve the motivation of learners by involving parents in school programs. This program is implemented one of the goals is to reduce the number of school dropouts that occur in coastal areas. This research uses qualitative naturalistic approach. Data collection is done through observation, interview, and documentation. The subjects of this study include principals, teachers, employees, parents of learners and learners. the validity of data is done by triangulation, prolongation of research and observation persistence. The results showed that the implementation of parental teaching movement that has been implemented in SD Negeri 10 Pangkalanbaru very effective implemented. The program that has been implemented is the carier day program. The program is implemented to foster the spirit and motivation and do not experience dropping out and have aspirations to continue their education to a higher level. The parents' tasks of the students in this parenting teaching program is that they are asked to describe and tell the profession all this time they do. The profession will also be associated with the subjects that are learned by the students in the school
KEMAMPUAN MEMAHAMI BACAAN MELALUI TEKNIK SKIMMING DENGAN TAKTIK MENGGARISBAWAHI IDE-IDE KUNCI PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI 11 PANGKALPINANG Maulina Hendrik; Roslinah Roslinah
JINoP (Jurnal Inovasi Pembelajaran) Vol. 5 No. 1 (2019): Mei 2019
Publisher : University of Muhammadiyah Malang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22219/jinop.v5i1.7190

Abstract

ABSTRACT Penelitian ini bertujuan untuk mengungkapkan kemampuan memahami bacaan melalui teknik Skimming dengan taktik menggarisbawahi ide-ide kunci pada siswa kelas IV SD Negeri 11 Pangkalpinang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan model pra-eksperimental designs. Pra-eksperimental designs yang digunakan yaitu One-Group Pretest-Posttest Design. Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 11 Pangkalpinang. Populasi penelitian ini seluruh siswa kelas IV yang berjumlah 37 orang. Teknik sampel menggunakan teknik sampel jenuh, maka sampel penelitian ini adalah siswa kelas IV berjumlah 37 orang. Teknik pengumpulan data menggunakan tes dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan uji normalitas dan uji hipotesis. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa kemampuan memahami bacaan siswa kelas IV SD Negeri 11 Pangkalpinang melalui penggunaan teknik skimming dengan taktik menggarisbawahi ide-ide kunci meningkat. Hasil tersebut diperoleh dari rata-rata hasil posttest lebih besar dari pada hasil pretest. Demikian juga berdasarkan kriteria pada kurva uji hipotesis Related untuk sampel berpasangan yaitu thitung berada pada daerah penerimaan Ha, maka H0 ditolak, Ha diterima. Dari hasil penelitian diperoleh thitung-5,488 yang berada pada daerah penerimaan Ha. Kata kunci: Teknik Skimming, taktik menggarisbawahi ide-ide kunci, pemahaman bacaan ABSTRACTThis study aims to determine the ability to understand reading through the Skimming technique with tactics underlining key ideas in fourth grade students of SD Negeri 11 Pangkalpinang. This study uses quantitative research methods with pre-experimental designs. Pre-experimental designs used are One-Group Pretest-Posttest Design. This research was conducted at SD Negeri 11 Pangkalpinang. The population of this study were all fourth grade students totaling 37 people. The sample technique uses a saturated sample technique, so the sample of this study is 37 fourth grade students. The technique of collecting data uses tests and documentation. Data analysis techniques using the normality test and hypothesis testing. Based on the results of the study it can be concluded that the ability to understand the reading of fourth grade students of SD Negeri 11 Pangkalpinang through the use of skimming techniques with the underlining tactics of key ideas increased. The results were obtained from the average posttest results greater than the results of the pretest. Likewise, based on the criteria on the Hypothesis test curve Related for paired samples namely thitung is in the Ha acceptance area, then H0 is rejected, Ha is accepted. From the results of the study obtained thitung -5,488 which is in the Ha reception area. Keywords: Skimming techniques, tactics underlining key ideas, reading comprehension
Implementasi Program Gerakan Orangtua Mengajar Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Diah Rina Miftakhi; Maulina Hendrik
Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling: Jurnal Kajian Psikologi Pendidikan dan Bimbingan Konseling Volume 4 Number 2 December 2018
Publisher : Program Studi bimbingan Konseling PPs UNM Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (36.44 KB) | DOI: 10.26858/jpkk.v4i2.7150

Abstract

This study aims to describe the movement of parents teaching in schools in order to improve the motivation of learners by involving parents in school programs. This program is implemented one of the goals is to reduce the number of school dropouts that occur in coastal areas. This research uses qualitative naturalistic approach. Data collection is done through observation, interview, and documentation. The subjects of this study include principals, teachers, employees, parents of learners and learners. the validity of data is done by triangulation, prolongation of research and observation persistence. The results showed that the implementation of parental teaching movement that has been implemented in SD Negeri 10 Pangkalanbaru very effective implemented. The program that has been implemented is the carier day program. The program is implemented to foster the spirit and motivation and do not experience dropping out and have aspirations to continue their education to a higher level. The parents' tasks of the students in this parenting teaching program is that they are asked to describe and tell the profession all this time they do. The profession will also be associated with the subjects that are learned by the students in the school
Pemahaman dan Partisipasi Guru Sekolah Dasar Dalam Menulis Karya Ilmiah Maulina Hendrik; Vika Martahayu
Society Vol 6 No 1 (2018): Society
Publisher : Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/society.v6i1.61

Abstract

The general objective of the study is to identify the understanding and participation of teacher in academic writing.The specific objectives of the study are to (i) identify the understanding of elementary school teacher in academic writing in Rangkui District; (ii) to identify the participation of elementary school teacher in academic writing in Rangkui District; and (iii) to examine factors that affect the elementary school teacher in academic writing in Rangkui District. The study employed the qualitative approach with source of data as follows: (i) 50 elementary school teachers as the primary data; and (ii) documentation derived from some literatures and other reading sources as the secondary data. The data was gained by using the interview and documentation. Furthermore, it was analyzed by using data analysis technique i.e. data reduction, data presentation, decision making. The results showed: (i) 28 % of respondents considered as having understanding, 35 % of them considered as lack of understanding, and 37 % considered as not having understanding at all in academic writing. (ii) in terms of the participation level of elementary school teacher, 20 % of respondents stated often, 35 % of them stated rarely, and 45 % of them stated not having the academic writing. (iii) Factors that affect teacher in participating on having the academic writing were lack of time, motivation, knowledge and idea.
Pemahaman dan Partisipasi Guru Sekolah Dasar Dalam Menulis Karya Ilmiah Maulina Hendrik; Vika Martahayu
Society Vol 6 No 1 (2018): Society
Publisher : Laboratorium Rekayasa Sosial, Jurusan Sosiologi, FISIP Universitas Bangka Belitung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33019/society.v6i1.61

Abstract

The general objective of the study is to identify the understanding and participation of teacher in academic writing.The specific objectives of the study are to (i) identify the understanding of elementary school teacher in academic writing in Rangkui District; (ii) to identify the participation of elementary school teacher in academic writing in Rangkui District; and (iii) to examine factors that affect the elementary school teacher in academic writing in Rangkui District. The study employed the qualitative approach with source of data as follows: (i) 50 elementary school teachers as the primary data; and (ii) documentation derived from some literatures and other reading sources as the secondary data. The data was gained by using the interview and documentation. Furthermore, it was analyzed by using data analysis technique i.e. data reduction, data presentation, decision making. The results showed: (i) 28 % of respondents considered as having understanding, 35 % of them considered as lack of understanding, and 37 % considered as not having understanding at all in academic writing. (ii) in terms of the participation level of elementary school teacher, 20 % of respondents stated often, 35 % of them stated rarely, and 45 % of them stated not having the academic writing. (iii) Factors that affect teacher in participating on having the academic writing were lack of time, motivation, knowledge and idea.