Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

PELATIHAN TERAPI SENSORI INTEGRASI LEVEL BASIC UNTUK GURU MADRASAH INKLUSI DI KABUPATEN LOMBOK BARAT Arif Widodo; Khairunnisa Khairunnisa; Nurul Kemala Dewi; Vivi Rachmatul Hidayati; NI Luh Putu Nina Sriwarthini; Hasnawati Hasnawati
MONSU'ANI TANO Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 3, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Luwuk

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32529/tano.v3i2.731

Abstract

Kemampuan guru dalam memberikan layanan belajar terhadap anak berkebutuhan khusus belum maksimal, salah satunya dalam mengatasi hambatan belajar anak tuna grahita. Berdasarkan studi pendahuluan sebagian besar guru belum memiliki kompetensi untuk mengatasi hambatan belajar anak tuna grahita. Maka dari itu perlu diadakan pelatihan terhadap guru melalui kegiatan pengabdian masyarakat. Pelatihan yang diberikan adalah terapi sensori integrasi level basic. Tujuan kegiatan ini adalah agar guru mampu memberikan treatment yang efektif dalam mengatasi hambatan belajar anak tuna grahita. Lokasi pelatihan di MI NW Tanak Beak, salah satu Madrasah inklusi di kabupaten Lombok Barat. Metode pemecahan masalah yang diberikan yaitu sosialisasi, edukasi dan simulasi. Solusi yang ditawarkan dalam kegiatan ini adalah menerapkan treatment terapi sensori integrasi secara mandiri dalam proses pembelajaran di kelas. Setelah kegiatan pelatihan selesai para guru diharapkan dapat menerapkan terapi sensori integrasi secara mandiri dengan baik sehingga hambatan belajar yang dialami anak tuna grahita dapat teratasi
PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EVERYONE IS A TEACHER HERE TERHADAP HASIL BELAJAR PPKN SD KELAS V Niswatun Husna; Khairunnisa Khairunnisa; Husniati Husniati
Renjana Pendidikan Dasar Vol 1 No 3 (2021): Edisi Agustus 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here (ETH) terhadap hasil belajar PPKn siswa kelas V di SDN Gugus 09 Kecamatan Praya, Kab. Lombok Tengah Tahun 2020/2021. Desain penelitian ini menggunakan Nonequivalent control group design. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SDN Gugus 09 Kecamatan Praya, Kab. Lombok Tengah, sedangkan sampelnya adalah kelas V SDN Batubangka sebagai kelas eksperimen dan kelas V SDN Kekere sebagai kelas kontrol, teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan berupa observasi, dan tes tulis. Data hasil belajar siswa berupa pretest dan posstest kemudian dianalisis menggunakan uji normalitas dengan uji kolmogrov smirnov, kemudian di uji homogenitas dengan levene’s test. Hasil uji tersebut menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan homogen. Data kemudian di analisis menggunakan uji hipotesis sehingga diperoleh thitung sebesar 4,575 dan ttabel sebesar 2,014 pada taraf kepercayaan 5%. Bahwa data tersebut menunjukkan thitung lebih besar dari ttabel sehingga dapat disimpulkan Ha diterima dan H0 ditolak. Hal ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model pembelajaran Everyone Is A Teacher Here (ETH) terhadap hasil belajar PPKn siswa.
ANALISIS MUATAN NILAI-NILAI KARAKTER PADA BUKU GURU DAN BUKU SISWA KURIKULUM 2013 KELAS V SEMESTER 2 SEKOLAH DASAR Desri Rahayu Ramdani; Khairunnisa Khairunnisa; Heri Setiawan
Renjana Pendidikan Dasar Vol 1 No 3 (2021): Edisi Agustus 2021
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: (1) muatan nilai-nilai karakter; dan (2) kesesuaian nilai-nilai karakter antara buku guru dan buku siswa kelas V semester 2 Sekolah Dasar. Penelitian ini merupakan Penelitian Analisis Konten dengan subjek buku guru dan buku siswa kelas V semester 2 sekolah dasar yang terdiri atas empat tema. Sebagai objek penelitian adalah muatan nilai-nilai karakter yang terkandung dalam buku tersebut. Hasil penelitian berikut. (1) Buku Guru dan Buku Siswa kelas V semester 2 telah mengembangkan nilai karakter religius, jujur, disiplin, peduli, santun, percaya diri, dan tanggung jawab. Nilai karakter dengan frekuensi kemunculan terbanyak yaitu nilai karakter percaya diri dan tanggung jawab, kemudian diikuti nilai karakter jujur, disiplin, dan santun. Nilai karakter religius dan peduli memiliki frekuensi kemunculan terendah dari setiap tema. (2) Nilai-nilai karakter yang memiliki kesesuaian dari setiap tema yaitu nilai karakter yang mengembangkan sikap sosial. Nilai karakter tersebut adalah jujur, disiplin, santun, percaya diri dan tanggung jawab. Pada karakter religius dan peduli ditemukan beberapa ketidaksesuaian pada setiap tema dari kegiatan pembelajaran.
PENGEMBANGAN PEMASARAN KERAJINAN KERAI DESA SELAT KECAMATAN NARMADA KABUPATEN LOMBOK BARAT MELALUI PASAR DIGITAL Sitti Latifah; Sulistia Ningsih; Anwar Hadi; Khairunnisa Khairunnisa; Hidayah Hidayah; Dodi Alfayed; Bq. Sulis Meilandri; Nurul Nurul; Rizqon Hasanah; Viorenza Aulia Shani; Muhammad Muhammad; Siti Roslyana Oktari; Khana Azril Athariq; Farid Ma’ruf; Dea Rizqy Amalia; Desi Lestari; Noer Alif Baslamin; Haykal Fikri; Lalu Muhammad Anggi Satriawan
SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan Vol 7, No 1 (2023): March
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jpmb.v7i1.13708

Abstract

ABSTRAKKerajinan kerai berbahan dasar bamboo atau pelepah aren merupakan salah satu industry kerajinan yang telah lama digeluti masyarakat dan menjadi mata pencaharian utama di Desa Selat. Harga jual yang sangat murah dan sangat tergantung pada tengkulak, proses pemasaran masih tradisional dan belum adanya branding yang menarik pasar diduga menjadi penyebab permasalahan lambatnya perkembangan industry kerajinan ini. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) bertujuan untuk mendorong peningkatan penjualan denan, (1). Memfasilitasi pembentukan cikal bakal pusat penjualan kerai dalam bentuk koperasi dan, (2). Memanfaatkan pasar digital (Branding, Marketplace, Instagram). Metode yang digunakan adalah pelatihan dan pendampingan. Mitra yang menjadi sasaran adalah kelompok kerajinan “Bajang Salut” beranggotakan 15 pemuda-pemuda yang memiliki kemampuan teknologi. Hasil yang dicapai melalui kegiatan PkM ini adalah: (1). Terbentuknya cikal bakal koperasi sebagai pusat penjualan kerai, (2). Terbentuknya pasar digital untuk kerai Desa Selat dengan branding “Kerai Senada” yang merupakan singkatan dari Kerai Selat Narmada. Selain itu, hasil nyata dari penjualan dalam kurun waktu 1 minggu menunjukkan terjadi peningkatan pada harga jual kerai bambu sebesar 65% dan pelepah aren 100%, jumlah produk yang terjual meningkat sebesar 58% dengan nilai penjualan meningkat sebesar 288%. Kata kunci: kerajinan kerai; desa selat; kuliah kerja nyata (kkn) ABSTRACTThe blinds handicraft made from bamboo or palm fronds is one of the handicraft industries that the community has been involved in for a long time and has become the main livelihood of the people in Selat Village. The selling price is very cheap and highly dependent on middlemen, the marketing process is still traditional and the absence of branding that attracts the market is suspected to be the cause of the problem of the slow development of this blind handicraft industry. Community Service Activities (PkM) aim to encourage increased sales by (1). Facilitating the formation of forerunner blind sales centers in the form of cooperatives and (2) Utilizing digital markets (Branding, Marketplace, Instagram). The method used is training and  supervising. The target partners are “Bajang Salut Handicraft Groups consisting of 15 young people who have technological skills. The results achieved through this PkM activity are: (1). The formation of the forerunner of the cooperative as a blind sales center, (2). The establishment of a digital market for Desa Selat blinds with the branding “Kerai Senada” which stands for Kerai Selat Narmada. In addition, the real results of sales within 1 week showed an increase in the selling price of bamboo blinds by 65% and 100% of palm fronds, the number of products sold increased by 58% with sales value increasing by 288%. Keywords: the blinds handicraft; selat village; community service program (kkn)