Desi Susanti
Institut Seni Indonesia Padangpanjang

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Tokoh Arini Dalam Naskah Mainan Gelas Karya Tennessee Williams Saduran Suyatna Anirun Febby Monica; Desi Susanti; Yuniarni Fakultas Seni Pertunjukan
Creativity And Research Theatre Journal Vol 2, No 2 (2020): Creativity And Research Theatre Journal (CARTJ)
Publisher : Institut Seni Indonesia Padang Panjang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.26887/cartj.v2i2.1459

Abstract

Tokoh Arini dalam naskah Mainan Gelas karya Tennessee Williams Saduran Suyatna Anirun merupakan tokoh yang mengalami konflik batin pada dirinya, karena Arini memiliki banyak permasalahan dalam hidup mulai dari tokoh ayah yang pergi meninggalkannya dan kedua anaknya yang tidak mau mendengarkan perkataan Arini. Naskah ini merupakan naskah realisme psikologi karena berangkat dari kondisi kehidupan masa lalu si pengarang dan menceritakan seorang ibu bernama Arini yang terjebak pada kenangan masa lalu dan harapan untuk masa depan yang tidak bisa dicapainya. Arini mendidik anaknya secara otoriter, sifat keegoisannya yang hanya ingin didengar membuat anaknya tidak nyaman dengan prilaku Arini. Dalam konteks ini, maka tokoh Arini akan dihadirkan dengan metode akting Stanislavsky (to be). Berdasarkan metode akting ini pemeran ingin meyakinkan penonton bahwa apa yang terjadi di atas panggung adalah kejadian yang sebenarnya.
MENJADIKAN PUISI DAN DONGENG SEBAGAI SALAH SATU MEDIA PENDIDIKAN KARAKTER SISWA DI SDN 08 GANTING PADANGPANJANG Desi Susanti; Saaduddin Saaduddin
Jurnal Abdimas Mandiri Vol 2, No 2
Publisher : UNIVERSITAS INDO GLOBAL MANDIRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (984.151 KB) | DOI: 10.36982/jam.v2i2.528

Abstract

Di era globalisasi, era teknologi televisi, gadget & game yang menyuguhkan berbagai fitur yang menarik di mata anak-anak karena sifat keingi tahuan mereka ternyata sangat berpengaruh pada perkembangan pendidikan karakter anak-anak khususnya siswa SDN 08 Ganting yang beralamat di Jln Syech Ibrahim Musa Kota Padangpanjang. Sehingga Anak-anak di usia emas yang seharusnya menikmati pendidikan formal, bermain dan berkumpul dengan keluarga menjadi anak-anak yang asyik dan sibuk dengan teknologi televisi, gadget dan game. Menjadikan Puisi dan dongeng sebagai salah satu media pendidikan karakter adalah salah satu solusi untuk kembali merangkul anak-anak untuk menumbuhkan minat baca, daya imajinasi, dan intelijensi. Pelatihan Puisi dan Mendongeng ini nantinya akan dilakukan dengan menggunakan metode ceramah dan praktek, dengan demikian setelah pelatihan berakhir, anak-anak diharapkan mampu menguasai teknik membaca puisi dan mendongeng yang baik sehingga bisa bersaing di tingkat sekolah, daerah dan nasional. Hal ini sejalan dengan program pemerintah (literasi).Kata kunci : Puisi, Dongeng, Pendikan Karakter, Siswa
MUSIK VOKAL TALE NAEK JAI PADA KEGIATAN MALPEH DI KABUPATEN KERINCI PROVINSI JAMBI Dharminta Soeryana; Sulaiman Sulaiman; Desi Susanti
Sorai: Jurnal Pengkajian dan Penciptaan Musik Vol 15, No 1 (2022)
Publisher : Institut Seni Indonesia Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33153/sorai.v15i1.4529

Abstract

Tale Naek Jai  merupakan salah satu jenis tradisi musik vokal Kerinci yang digunakan pada upacara Malpeh, yakni  upacara melepas anggota keluarga yang akan melaksanakan ibadah haji ke Baitullah. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana Tale Naek Jai  difungsikan dan dimaknai dalam kehidupan masyarakatnya, terutama terkait dengan Tale dalam konteks kesusastraan dan Tale dalam konteks musikal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif J.R. Raco, yaitu menelusuri suatu gejala, fakta atau realita secara mendalam dan tidak hanya terbatas pada pandangan dipermukaan saja. Adapun data-data yang diperoleh dianalisis dengan pendekatan Vredenbregt, yakni verstehen, interpretasi, dan hermeneutika. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pantun Tale Nek Jai yang dinyanyikan memiliki efek psikologis yang mampu mempengaruhi dan menggugah kesadaran (prilaku) akan nilai-nilai keagamaan, silaturrahim antar anggota masyarakat, dan yang paling penting adalah kesadaran akan rasa syukur karena mendapat kesempatan naik haji.