Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi manajerial yang diterapkan dalam peningkatan kualitas layanan publik di Mal Pelayanan Publik (MPP) Satu Pintu Kabupaten Badung. MPP merupakan salah satu inovasi yang diterapkan oleh pemerintah daerah untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses berbagai layanan publik dengan lebih efisien dan tanpa birokrasi yang rumit. Namun, meskipun konsep ini memiliki potensi yang besar, penerapannya memerlukan dukungan strategi manajerial yang efektif agar dapat memberikan layanan yang berkualitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, yang melibatkan wawancara mendalam dengan pihak manajemen MPP dan pengamatan langsung terhadap pelaksanaan layanan di MPP Kabupaten Badung. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan teknik analisis tematik untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi kinerja manajerial dalam meningkatkan kualitas layanan publik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi manajerial yang diterapkan di MPP Kabupaten Badung mencakup perencanaan yang matang, pengorganisasian yang baik, serta pengelolaan sumber daya manusia dan teknologi informasi yang optimal. Meskipun demikian, masih terdapat beberapa tantangan, seperti hambatan dalam manajemen perubahan dan kebutuhan untuk meningkatkan kualitas komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Penelitian ini memberikan rekomendasi agar MPP dapat lebih mengoptimalkan penggunaan teknologi, meningkatkan pelatihan pegawai, serta memperbaiki sistem evaluasi kinerja untuk memastikan layanan yang lebih efisien dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat. Diharapkan hasil penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam pengembangan manajemen layanan publik yang lebih baik, khususnya di tingkat pemerintahan daerah.