Claim Missing Document
Check
Articles

Found 9 Documents
Search

GAMBARAN TINGKAT PENGETAHUAN LANSIA TENTANG REUMATOID ARTRITIS DI RW 01 KELURAHAN PINANG RANTI JAKARTA TIMUR Fajar Susanti; Jamiatun Jamiatun; Elis Nur Indah Sari
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 6, No 1 (2016): jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (440.59 KB) | DOI: 10.52643/jbik.v6i1.162

Abstract

Lansia merupakan kelompok beresiko tinggi yang mengalami berbagai masalah kesehatan khususnya penyakit degeneratif seperti rematik khususnya Reumatoid artritis. Penyakit ini menyebabkan rasa sakit yang dapat menyebabkan kecacatan. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan pengetahuan lansia tentang penyakit Rheumatoid Arthritis. Subjek penelitian ini adalah lansia yang berusia di atas 60 tahun yang ada di RW 01 Kelurahan Pinang Ranti Jakarta Timur. Metode penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif cross sectional. Jumlah responden 169 dengan teknik purposive sampling. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus Slovin. Hasil penelitian ini adalah sebagian besar tingkat pengetahuan lansia tentang Rheumatoid Arhritis didapatkan dalam kategori tingkat pengetahuan cukup sebanyak 48.2%, baik 42%, dan kurang 9.5%. Simpulan tingkat pengetahuan lansia tentang Rheumatoid Arthritis di RW 01 Kelurahan Pinang Ranti Jakarta Timur sebagian besar adalah cukup baik, diharapkan kader kesehatan dapat memberikan informasi lebih lanjut mengenai reumatoid artritis sehingga dapat meningkatkan status kesehatan lansia. Kata Kunci: Lansia, Pengetahuan, Reumatoid Artritis
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN RESIKO LUKA PADA PENDERITA DIABETES MELITUS DI KECAMATAN CIPAYUNG JAKARTA TIMUR PADA TAHUN 2015 Fajar Susanti; Apri Sunadi; Ali Fendi
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 5, No 2 (2015): jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (404.943 KB) | DOI: 10.52643/jbik.v5i2.122

Abstract

Luka diabetik merupakan luka pada kaki penderita diabetes mellitus yang berwarna merah kehitam-hitaman, berbau busuk dan sulit sembuh. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan resiko luka kaki diabetik pada penderita diabetes melitus. Penelitian ini menggunakan desain non-experiment (cross sectional) pada 34 responden dengan menggunakan teknik aksidental sampel dalam kurun waktu 2 bulan dari  Februari – Maret, data diambil dengan lembar observasi dan kuesioner. Analisis penelitian ini menggunakan analisis univariat, analisis bivariat dengan uji chi square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tingkat kepercayaan 95% tidak ada hubungan lama menderita DM ≥ 10 tahun, nilai gula darah sewaktu, perawatan kaki dan pemakaian alas kaki dengan risiko luka kaki diabetik. Ada hubungan antara neuropati dengan risiko luka kaki diabetik (p value = 0,049 dan OR = 7,000). Saran dari penelitian ini, diharapkan berhati-hati jika terdapat gejala neuropati yang dapat beresiko luka kaki diabetik apabila terjadi luka. Kata kunci : Faktor risiko luka, luka kaki diabetik, diabetes melitus.
Penyuluhan Kesehatan Tentang Bahaya Seks Pada Remaja Di SMK Bina Medika Jakarta Timur Lia Octavia; Fajar Susanti; Hasyim As’yari; Marsya Legiandini
Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (Pamas) Vol 1, No 1 (2017): Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (Pamas)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM Universitas Respati Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (635.231 KB) | DOI: 10.52643/pamas.v1i1.438

Abstract

ABSTRAKDewasa ini narkoba telah menjadi momok bagi masyarakat dan pemerintah sebagai sesuatu yang sangat membahayakan. Penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika, psikotropika dan bahan berbahaya lainnya (narkoba) dengan berbagai implikasi dan dampak negatifnya merupakan suatu masalah internasional maupun mengancam kehidupan masyarakat, bangsa dan negara serta dapat melemahkan ketahanan nasional yang pada mulanya dapat menghambat jalannya pembangunan, begitu pula maraknya sex bebas.  Berdasarkan permasalahan tersebut pembinaan atau penyuluhan pendidikan kesehatan terhadap Penyalahgunaan Narkoba dan Sex bebas di Kalangan Remaja siswa SMK Bina Medika perlu diberikan agar siswa dapat lebih mengerti dan sebagai daya tangkal terhadap pengaruh yang negatif Metode yang digunakan pada pelaksanaan kegiatan ini adalah metode ceramah, diskusi, dan tanya jawab. Ceramah dan tanya jawab digunakan untuk menjelaskan mengenai karakteristik dan perkembangan motorik siswa SMK Bina Medika, Faktor-faktor penyebab kenakalan remaja dan Peran mengatasi kenakalan remaja, Pengaruh penggunaan narkotika, psikotropikeaan bahan berbahaya lainnya (narkoba), serta Pengaruh sex bebas di kalangan remaja (Pendidikan sex bagi remaja). Selain itu juga menggunakan media film untuk mendukung kelancaran informasi yang diberikan.Kata Kunci: Penyuluhan, penyalahgunaan, narkoba, pendidikan sex.
Peningkatan Pengetahuan Tentang Jajanan Sehat dan Penyalahgunaan NAFZA di Kampung Pulo Besar Karangbahagia Cikarang Fajar Susanti
Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (Pamas) Vol 3, No 1 (2019): Jurnal Pelayanan dan Pengabdian Masyarakat (Pamas)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM Universitas Respati Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (309.18 KB) | DOI: 10.52643/pamas.v3i1.375

Abstract

Jajanan yang dijual pedagang keliling sering berada di depan lingkungan sekolah. Badan Pengawasan Makanan dan Minuman menyatakan terdapat 40% jajanan tidak layak dimakan. Kandungan boraks, serta formalin masih mendominasi kandungan zat-zat berbahaya pada jajanan anak-anak di sekolah-sekolah. Jajanan di sekolah memang beranekaragam dan lebih menarik minat daripada bekal yang dibawa dari rumah. Namun jajanan yang menarik tersebut justru miskin gizi dan jauh dari kata sehat. Berkaitan dengan fenomena tersebut, maka perlu adanya sosialisasi mengenai macam-macam, pengolahan, dan kelayakan konsumsi jajanan yang banyak dijual agar anak-anak dapat mengerti sehingga dapat memilih dan membedakan antar jajanan yang sehat dan tidak. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menambah pengetahuan dan kepedulian pada siswa untuk lebih memperhatikan berbagai macam jajanan yang dijual bebas demi menjaga status gizi pada masa anakanak. Manfaat dari kegiatan ini adalah diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan kepedulian seluruh siswa dalam memilih makanan atau jajanan yang sehat dan bergizi guna pendukung perkembangan generasi muda penerus bangsa yang dapat memajukan bangsa. Hasil yang diperoleh pada kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah peserta sosialisasi jajanan sehat di Panti Asuhan Anak Yatim dengan jumlah keseluruhan adalah 81. Sebagian besar merupakan anak yang berusia 12 tahun (56,80%), sebagian besar berjenis kelamin laki-laki (55,60%). Peserta paling banyak adalah peserta dengan tinggi badan 130-140 cm (37,00%), dan berat badan 31-40 kg (46,90%). Berdasarkan penilaian BMI sebagian besar memiliki berat badan yang rendah (56,80%). Hasil evaluasi menurut penilaian pre test dan post test diketahui sebagian besar memiliki pengetahuan yang tetap (58,00%). Anak laki-laki lebih memiliki masalah pada status gizinya. Anak laki-laki sering mengalami berat badan rendah dan juga mengalami berat badan berlebih daripada anak perempuan. BMI anak laki-laki pada masa pra-sekolah menurun dan sejalan dengan bertambahnya usia maka BMI nya meningkat.Kata Kunci : Jajanan sehat, pengabdian masyarakat, gizi. 
Hubungan Peran Orang Tua Dalam Metode Daring Terhadap Prestasi Anak di Era Pandemi Covid 19 Pada Siswa SDN 03 Gedong Pagi, Jakarta Timur Tahun 2021 Idham Idham; Samsuni Samsuni; Fajar Susanti
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 12, No 3 (2022): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v12i3.2392

Abstract

Keberhasilan dalam mencapai pengembangan intelektual pada anak sekolah tidak lepas dari peran orang tua dalam pendampingan belajar di masa covid -19. Pembelajaran daring, orang tua berperan dalam membimbing sikap dan keterampilan serta akademik siswa. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan peran orang tua dalam metode daring terhadap prestasi anak di era pandemi covid-19 Siswa SDN Gedong 03 Pagi Jakarta Timur. Penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional dengan desain kuantitatif deskriptif analitik dengan pendekatan cross sectional, populasi penelitian ini adalah semua siswa kelas 1-6 SDN Gedong 03 Pagi Jakarta Timur sebanyak 406 orang dan sampel sebanyak 80 orang, menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan google form. Analisa data yang digunakan adalah analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa menunjukkan bahwa sebagian besar prestasi anak baik (83,75%) dan sebagian besar peran orang tua baik (63,7%). Hasil uji chi-square menunjukkan ada hubungan peran orang tua dalam metode daring dengan prestasi anak di era pandemi Covid-19 di SDN 03 Gedong Pagi Jakarta Timur (pvalue= 0,001). Simpulan: sebagian besar prestasi anak baik, saran: pihak sekolah perlu melakukan koordinasi dan sharing dengan orang tua (ayah dan ibu) untuk mempertahankan serta meningkatkan peran sertanya dalam kegiatan belajar mengajar.Kata Kunci          : Peran orang tua, prestasi anak, pandemic covid-19.
Hubungan Keselamatan Kerja Terhadap Kinerja Perawat RSU Adhyaksa Tahun 2022 Agung Tri Nugraha; Sendha Darmawanti; Fajar Susanti; Aprisunadi Aprisunadi
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 13, No 2 (2023): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v13i2.3099

Abstract

Perawat yang melaksanakan asuhan keperawatan bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup, menghindari, mengurangi, atau bahkan menghilangkan bahaya penyakit akibat kecelakaan kerja, dan meningkatkan kesehatan karyawan sehingga produktivitas kerja meningkat dan perawat memahami pentingnya K3 di rumah sakit. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan keselamatan kerja terhadap kinerja perawat RSU Adhyaksa. Penelitian ini bersifat deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross-sectional. Metode pengambilan sampel yaitu purposive sampling dengan populasi seluruh perawat 151 dan jumlah sampel 120 responden. Responden terlibat pada penelitian ini yang dilakukan dengan baik sebanyak 67,5% dan responden yang tidak dilakukan dengan baik sebanyak 32,5%. Responden yang kinerjanya baik sebanyak 61,7% dan responden yang kinerjanya kurang baik sebanyak 38,3%. Berdasarkan analisis data diatas didapatkan nilai p-value sebesar = 0,002 < nilai alpha (0,05) dan dapat disumpalkan terdapat hubungan keselamatan kerja terhadap kinerja perawat diRSU Adhyaksa. Saran sebaiknya peneliti Rumah Sakit harus memberikan perlengkapan atau perangkat pertahanan individu kepada perawat yang bekerja kemudian sesuai dengan aktivitas klinis yang akan dilakukan.Kata Kunci  : Perawat, Keselamatan Kerja, Kinerja Perawat
HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PREEKLAMSIA TERHADAP PENCEGAHAN PREKLAMPSIA Iis Indriayani; Lia Octavia; Desi Candra Dewi; Fajar Susanti; Jamiatun Jamiatun
Jurnal 'Aisyiyah Medika Vol 8, No 2: Agustus 2023 Jurnal 'Aisyiyah Medika
Publisher : stikes 'aisyiyah palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36729/jam.v8i2.1088

Abstract

Latar Belakang : Bahaya yang bisa terjadi saat kehamilan salah satunya adalah hipertensi atau bisa disebut preeklamsia. Ibu hamil yang mengalami preeklamsia beresiko kejang bahkan sampai meninggal dunia. Data dari Kemenkes tahun 2019 angka kematian ibu yang disebabkan oleh hipertensi di Indonesia masih sebesar 33,07%.  Tahun 2030, dunia mendorong target penurunan angka kematian ibu harus di bawah 70 per 100.000 kelahiran hidup. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan pengetahuan ibu hamil tentang preeklamsia terhadap pencegahan preeklamsia di RS Bhayangkara Tk. I Raden Said Sukanto. Metode : Menggunakan survei analitik dengan pendekatan cross sectional, pengambilan sampel yaitu simple random sampling  dengan jumlah sampel 86 responden, penelitian dilakukan pada bulan Agustus – Semptember 2021. Data dianalisis menggunakan  uji Chi Square. Hasil :  Pengetahuan ibu hamil tentang preeklamsia baik sebanyak 53 (61.6%) dan memiliki pencegahan preeklamsia baik sebesar 65 (65,1%). Hasil uji statistik  menyatakan ada hubungan antara pengetahuan ibu hamil tentang preeklamsia terhadap pencegahan preeklamsia. Saran : Sebaiknya setiap ibu hamil yang memeriksakan kehamilan ke poli obgyn diberikan edukasi kesehatan tentang preeklamsia. Ibu hamil diharapkan memiliki pengetahuan tentang preeklamsia, sehingga dapat mencegah terjadinya preeklamsia dan diharapakan angka kematian ibu akibat preeklamsia menurun. Kata Kunci          : Ibu hamil, Pengetahuan, pencegahan, preeklamsia
Pengaruh Senam Prenatal Yoga terhadap Pencegahan Preeklampsia pada Ibu Hamil di Puskesmas Jatimekar Kota Bekasi Iis Indriayani; Lia Octavia; Ghassani Dirayati Fadhilah; Fajar Susanti; Aprisunadi Aprisunadi
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 13, No 3 (2023): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v13i3.3462

Abstract

Latar Belakang : Preeklampsia dapat dicegah dengan melakukan senam prenatal yoga. Latihan dalam intensitas yang rendah seperti senam prenatal yoga dapat memberikan efek positif bagi ibu hamil. Ibu hamil dituntut untuk menjaga kesehatan agar persalinan berjalan lancar, berat bayilahir normal atau terhindar dari masalah kesehatan seperti Preeklampsia. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh senam prenatal yoga terhadap pencegahan preeklampsia pada ibuhamil di Puskesmas Kelurahan Jatimekar Kota Bekasi.Metode : Metode penelitian ini menggunakan desain praeksperimen dengan pendekatan menggunakan one group pre and post tanpa kelompok pembanding. Populasi pada penelitian ini berjumlah 42 ibu hamil dengan Sampel sebanyak 23 ibu hamil. Teknik pengambilan sampel yaitu purposive sampling. Analisa data menggunakan uji T-test.Hasil : Hasil penelitian ini terdapat pengaruh yang signifikan terhadap perubahan tekanan darahpada pengukuran sistole dari hasil pelatihan senam yoga prenatal dengan nilai p-value 0.00 ( P <0.05).Kesimpulan : Hal ini menunjukkan bahwa senam prenatal yoga dapat membantu dalam pencegahan preeklampsia pada ibu hamilKata Kunci : Senam Prenatal Yoga, Preeklampsia, Ibu Hamil
Hubungan Pengetahuan terhadap Perilaku Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 pada Masyarakat di RT 09 RW 01 Kelurahan Bambu Apus Cipayung Jakarta Timur Tahun 2022 Umi Kalsum; Yeni Safitri; Fajar Susanti; Jamiatun Jamiatun; Agung Tri Nugraha
JURNAL BIDANG ILMU KESEHATAN Vol 13, No 3 (2023): Jurnal Bidang Ilmu Kesehatan
Publisher : Universitas Respati Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52643/jbik.v13i3.3442

Abstract

Prevalensi diabetes melitus terus meningkat baik di dunia maupun di Indonesia. Upaya pencegahan penting diterapkan oleh masyarakat, hal ini mengingat jumlah penderita diabetes yang terus meningkat setiap tahunnya, selain untuk mencegah penyakit diabetes melitus, langkah pencegahan ini juga dilakukan sebagai bagian gaya hidup sehat. Perilaku pencegahan dilakukan dengan baik apabila didahului dengan pengetahuan yang baik oleh masyarakat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan pengetahuan terhadap perilaku pencegahan diabetes melitus tipe 2 di RT 09 RW 01 Kelurahan Bambu Apus Cipayung Jakarta Timur. Metode penelitian ini bersifat kuantitatif, desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelatif dengan pendekatan cross sectional. Pengumpulan data menggunakan kuesioner yang sudah dilakukan uji validitas sebelum digunakan. Sampel penelitian ini sebanyak 88 responden dengan teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisa data menggunakan uji chi square. Hasil penelitian ini menunjukkan p value 0,013 < α 0,05 yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan terhadap perilaku pencegahan diabetes melitus tipe 2 di RT 09 RW 02 Kelurahan Bambu Apus Cipayung Jakarta Timur. Pengetahuan merupakan faktor penting yang dapat meningkatkan peran aktif untuk ikut serta dalam perilaku pencegahan diabetes melitus tipe 2, diharapkan masyarakat dapat tetap meningkatkan pengetahuan dan mempertahankan perilaku pencegahan yang baik tentang diabetes melitus tipe 2. Kata Kunci : Diabetes Melitus Tipe 2, Pengetahuan, Perilaku, Pencegahan