Hendro Hariyanto Siburian
Sekolah Tinggi Teologi Tawangmangu

Published : 14 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 14 Documents
Search

Upaya Membangun Kedisiplinan Belajar Peserta Didik Hendro Hariyanto Siburian; Seliyah Seliyah
Immanuel: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Vol 4, No 2 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46305/im.v4i2.233

Abstract

Discipline in learning is one of the factors in achieving learning goals. Disciplinary problems also occur in class 1 SDK Transformasi students. This indiscipline results in the learning outcomes determined by the school needing to be achieved as contained in the school's curriculum vision and mission. This research method uses descriptive qualitative methods. The aim of this research is to describe the important role of teachers and parents in developing student discipline. The results of this research are that teachers must carry out their roles and functions well, and teachers must also collaborate with students' parents in developing students' discipline. Educators and parents build cooperation through agreement and communication, involvement in decision-making, and parenting. Elements of education and parents work together in an effort to build learning discipline in grade 1 SDK Transformasi students. AbstrakKedisiplinan dalam belajar merupakan salah faktor tercapainya tujuan belajar. Permasalahan disiplin juga terjadi pada peserta didik kelas 1 SDK Transformasi. Ketidakdisiplinan tersebut mengakibatkan capaian pembelajaran yang ditentukan sekolah tidak tercapai sebagaimana yang termuat pada kurikulum serta visi dan misi sekolah. Metode penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan peran penting guru dan orangtua dalam mengembangkan kedisiplinan peserta didik. Hasil dari penelitian ini adalah guru harus melakukan peran dan fungsinya dengan baik, guru juga harus bekerjasama dengan orangtua peserta didik dalam mengembangkan kedisiplinan peserta didik. Pendidik dan orangtua membangun kerjasama yang di dalamnya ada kesepakatan dan komunikasi, keterlibatan dalam pengambilan keputusan, dan parenting. Unsur pendidikan dan orangtua bersinergi dalam upaya membangun kedisiplinan belajar peserta didik kelas 1 SDK Transformasi.
Meningkatkan Resiliensi Akademik Mahasiswa dalam Menghadapi Stres Akademik Melalui Afirmasi Positif Imelda Serliana Siburian; Hendro Hariyanto Siburian
Immanuel: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Vol 4, No 2 (2023): OKTOBER 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.46305/im.v4i2.234

Abstract

In the lecture process, students face academic demands that must be completed well and responsibly. The author found the low level of resilience of level 3 and 4 students at Tawangmangu Theological Seminary due to academic stress. This academic stress is caused by the burden of coursework and campus activities. This writing uses a descriptive qualitative method with a literature approach. The purpose of this writing is an effort to increase the academic resilience of level 3 and 4 students at Tawangmangu Theological Seminary. The results of the writing were that students were found who did not manage academic stress well. So the author offers a solution to increase academic resilience in dealing with academic stress through positive affirmations. Increasing resilience in students can help students to solve the problems they are experiencing. The positive affirmation given by STT Tawangmangu level 3 and 4 students to themselves helps increase students' self-confidence to solve their problems well. AbstrakDalam proses perkuliahan mahasiswa mendapatkan tuntutan akademik yang harus diselesaikan dengan baik dan penuh tanggungjawab. Penulis menemukan rendahnya resiliensi mahasiswa tingkat 3 dan 4 STT Tawangmangu yang diakibatkan stres akademik. Stres akademik ini disebabkan beban tugas kuliah dan kegiatan kampus. Penulisan ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan pendekatan literatur. Tujuan penulisan ini adalah upaya meningkatkan resiliensi akademik mahasiswa tingkat 3 dan 4 STT Tawangmangu. Adapun hasil penulisan adalah ditemukannya mahasiswa yang tidak mengelola stres akademik dengan baik. Sehingga penulis menawarkan solusi untuk meningkatkan resiliensi akademik dalam menghadapi stres akademik melalui afirmasi positif. Meningkatkan resiliensi pada mahasiswa dapat membantu mahasiswa untuk menyelesaikan permasalahan yang sedang dialami, afirmasi positif yang diberikan mahasiswa tingkat 3 dan 4 STT Tawangmangu pada dirinya membantu meningkatkan rasa percaya diri mahasiswa untuk menyelesaikan permasalahannya dengan baik.
Problematika Lembaga Pendidikan Kristen: Upaya Meningkatkan Motivasi Kerja Guru KB Dwiati Yulianingsih; Hendro Hariyanto Siburian
Fidei: Jurnal Teologi Sistematika dan Praktika Vol 6 No 2 (2023): 15 Desember 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Tawangmangu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.34081/fidei.v6i2.409

Abstract

Problematika lembaga pendidikan nonformal Kristen masa kini salah satunya kesiapan dalam penyediaan dan tatakelola pendanaan operasional. Problematika ini berimplikasi terhadap motivasi kerja guru dalam menjalankan profesinya. Dimana motivasi guru KB Kristen rendah yang disebabkan lembaga pendidikan Kristen tidak memperhatikan indikator motivasi kerja guru yaitu pemenuhan kebutuhan mendasar seseorang sesuai teori motivasi yang dicetuskan oleh Abraham Maslow. Metode dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan pendekatan literatur. Tujuan dari tulisan ini adalah menawarkan penerapan teori hierarki kebutuhan dari Abraham Maslow sebagai upaya meningkatkan motivasi kerja guru KB. Hasil penelitian; ketika lembaga pendidikan Kristen mengimplementasikan teori motivasi Abraham Maslow yaitu pemenuhan kebutuhan fisiologis, keamanan, dimiliki dan dicintai, penghargaan, dan kebutuhan aktualisasi diri maka motivasi kerja guru KB akan meningkat.
Peran Gereja dalam Menjaga Kelestarian Ekologi:Menyikapi Kerusakan Hutan Kalimantan oleh Perkebunan Sawit Nomi Anjelina; Siburian, Hendro Hariyanto; Yuli Berkatni
CHARISTHEO: Jurnal Teologi dan Pendidikan Agama Kristen Vol. 4 No. 2 (2025): MARET
Publisher : Sekolah Tinggi Teologi Anugrah Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54592/7r87gb56

Abstract

Kalimantan Island, which is known as one of the lungs of the world, is now experiencing forest destruction due to the expansion of oil palm plantations. Kalimantan's forests, which are rich in biodiversity, are now increasingly threatened by deforestation. The negative impact of deforestation is air and air pollution due to logging and forest fires which threaten humans and wildlife. This research uses qualitative descriptive methods in conducting research. The aim of this research is to offer how the church should play a role in influencing the ecological crisis in Kalimantan, what the church's responsibility is for environmental conservation and what solutions the church can provide to deal with the problem of forest destruction in Kalimantan. The result is that the church has an important role in maintaining ecological sustainability through religious teachings, environmental education, and policy advocacy. The Church builds cooperation with all elements (church congregation, general community, government, NGOs, and community associations) in society to manage and preserve forests, especially in Kalimantan.