Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

KAJIAN SEMIOTIKA PADA KUMPULAN PUISI KARYA MAHASISWA SEMESTER V PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA ANGKATAN TAHUN 2014 Farah Eka Rahmadini; Maryatin Maryatin; Ari Musdolifah
Jurnal Basataka (JBT) Vol. 1 No. 2 (2018): Desember 2018
Publisher : Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (107.239 KB) | DOI: 10.36277/basataka.v1i2.33

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh adanya kumpulan puisi yang diciptakan mahasiswa semester V Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia. Mendeskripsikan sebuah tanda dan makna tersirat di dalam puisi membutuhkan pendekatan, yaitu semiotik. Tujuan penelitian adalah mendeskripsikan bentuk makna semiotika berdasarkan penanda dan petanda pada kumpulan puisi. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan semiotika yang didasarkan pada model Ferdinand De Saussure. Pendekatan ini menggunakan penanda dan petanda sebagai acuannya. Penelitian ini menghasilkan data kualitatif deskriptif. Data yang digunakan berbentuk kata, frasa dan kalimat yang terdapat di dalam puisi. Sumber data dalam penelitian ini, yaitu sumber data primer dan sekunder. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik simak dan teknik catat. Selanjutnya, data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan pembacaan heuristik dan hermenutik Berdasarkan pendekatan semiotika model Ferdinand De Saussure. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa semiotika yang digunakan dalam pengkajian kumpulan puisi Karya Mahasiswa Semester V Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Angkatan Tahun 2014 terdapat penanda dan petandanya. Penanda dan petanda yang paling banyak ditemukan terdapat pada puisi berjudul “Ayah” karya Ayu Jirda sebanyak 5 penanda dan petanda.
Mengenal & Memperbaiki Kualitas Tingkah Laku Interpersonal Guru Maryatin Maryatin
MUDARRISA: Jurnal Kajian Pendidikan Islam Vol 1, No 1 (2009)
Publisher : Prodi PGMI IAIN Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.18326/mdr.v1i1.%p

Abstract

Guru interpersonal communication can be accomplished through several ways namely through hard, soft, friend voices and joining far apart. Guru communication with students can be identified in two forms 1) dominant, and 2) cooperative. In fact, guru is more dominant than their students. There are several essential components to create effective teaching communication namely co-trustfulness, co-supportiveness, openness, sympathy, and empathy between teachers and students. Besides that, there are also essential interpersonal communication indicators namely 1) the availability of objectives that will be achieved, 2) messages as the contents of interaction, 3) students, 4) gurus, 5) methods, 6) conditions that support teaching conduct goes well and 7) evaluation.
Studi Komparasi Hasil Mendengarkan Cerita Rakyat “Timun Mas” dengan Menggunakan Media Audio dan Tidak Menggunakan Media Nonaudio di SDN 033 Balikpapan Maryatin Maryatin
STILISTIKA: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya Vol 3 No 1 (2018): Stilistika: Jurnal Bahasa, Sastra, dan Pengajarannya
Publisher : STKIP PGRI Banjarmasin

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (176.516 KB) | DOI: 10.33654/sti.v3i1.502

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui perbedaan hasil mendengarkan cerita rakyat Timun Emas dengan menggunakan media audio dan tidak menggunakan media audio pada siswakelas V SDN 033 Balikpapan. Penelitian ini dilakukan selama empat bulan mulai September, Oktober ,November ,Desember 2017. Sampel penelitian ini diambil secara acak ( random ) dengan sistem untung - untungan karena jumlah populasi diatas 100 maka diambil 30% dari populasi sebagai sampel. Hasil analisis dalam penelitian ini menunjukn bahwa hasil mendengarkan dengan media audio lebih baik, jika dibandingkan dengan hasil mendengarkan dengan tidak menggunakan media audio. Hasil perolehan adalah thitung= 4,40 sedangkan ttabel=2,05 atau dinyatakan dalam bentuk presentase keberhasilan pembelajaran kelompok eksperimen sebesar 72% dab kelompok kontrol sebesar 61,33%. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa penggunaan media audio (tipe recorder) di sekolah dasar dapat membantu dalam meningkatkan hasil mendengarkan siswa dalam memahami unsur intristik cerita rakyat yang meliputi tokoh,watak, dan latar
ANALISIS GAYA BAHASA DALAM BUKU CATATAN NAJWA DAN IMPLEMENTASI DI SMPN 2 BALIKPAPAN Era Nursahira; Maryatin Maryatin; Indah Ika Ratnawati
Kompetensi : Jurnal Pendidikan dan Humaniora Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan UNIBA Vol 12 No 1 (2019): Kompetensi
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Balikpapan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.952 KB) | DOI: 10.36277/kompetensi.v12i1.12

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk gaya bahasa perbandingan yang digunakan oleh Najwa Shihab dalam buku Catatan Najwa dan bagaimana pengimplementasiannya dalam pembelajaran gaya bahasa di SMPN 2 Balikpapan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan stilistika. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data adalah dengan menggunakan teknik simak dan catat. Prosedur dan teknik analisis adalah mencakup empat kegiatan yaitu (1) reduksi data, (2) penyajian data, (3) Implementasi dan (4) penarikan kesimpulan. Hasil analisis data pertama, penelitian ini menunjukan bahwa ditinjau dari penggunaan gaya bahasa dalam buku Catatan Najwa karya Najwa Shihab, bentuk gaya bahasa perbandingan yang ditemukan berjumlah 27 data, masing-masing terdiri dari gaya bahasa perumpamaan berjumlah 4 data, gaya bahasa metafora berjumlah 9 data, gaya bahasa personifikasi berjumlah 9 data, gaya bahasa depersonifikasi berjumlah sebanyak 4 data, dan gaya bahasa antitesis berjumlah 1 data. Dari hasil tersebut terlihat bahwa Najwa Shihab lebih dominan menggunakan gaya bahasa perumpamaan dan personifikasi dengan jumlah yang sama yakni sebanyak 9 data. Kedua, buku Catatan Najwa dapat diimplementasikan sebagai bahan ajar dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMP.