Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : Bhamada: Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan (E-Journal)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI PUSKESMAS HARAPAN RAYA KOTA PEKANBARU Yessi Harnani; Alhidayati Alhidayati; Rahma Witri
Bhamada: Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan (E-Journal) Vol 8 No 2 (2017)
Publisher : STIKES BHAMADA SLAWI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi adalah keadaan ketika seseorang mengalami peningkatan tekanan darah diatas normal atau tekanan sistolik lebih tinggi dari 140 mmHg dan diastoliknya diatas 90 mmHg.Penyebab hipertensi adalah kolesterol tinggi, diabetes melitus, Apnea pada saat tidur (mendengkur), gagal jantung dan ginjal. Berdasarkan data WHO tahun 2008 menunjukkan, di seluruh dunia sekitar 972 juta orang atau 26,4% orang mengidap hipertensi dengan perbandingan 26,6% pria dan 26,1% wanita. Hasil Riset Kesehatan Dasar Tahun 2013 bahwa prevalensi hipertensi di Indonesia berdasarkan pengukuran yaitu sebesar 25,8%. Berdasarkan Dinas Kesehatan Provinsi Riau 2009, Hipertensi termasuk 3 penyakit tetinggi di Provinsi Riau, yaitu sebanyak 1.327 kasus dan meningkat menjadi 2.500 kasus pada tahun 2010.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui factor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada lansia di Puskesmas Harapan Raya tahun 2015.Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik kuantitatif dngan menggunakan desain Cros Sectional.Waktu penelitian dilaksanakan bulan januari-juli tahun 2015.Populasi yaitu yaitu berjumlah 4.058 orang dengan sampel yaitu 94 orang dan kemudian dianalisa dengan menggunakan uji Chi Square.Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel olahraga (p value=0,045, OR=2,86 CI=1,11-7,36), kebiasaan merokok (p=0,044, OR=2,55 CI=1,10-5,89), minum alkohol (p=0,039, OR=3,88 CI=1,17-12,8) dan minum kopi (p value=0,047, OR=2,55 CI=1,09-5,95) berhubungan dengan kejadian hipertensi pada lansia.Disarankan kepada tenaga kesehatan yang ada di Puskesmas Harapan Raya untuk meningkatkan konseling atau penyuluhan pada lansia tentang hipertensi, mengadakan perkumpulan di posyandu lansia dengan lansia sehingga lansia dapat bertukar pikiran dengan tenaga kesehatan.
ANALISA PERAN SUAMI TERHADAP PERAWATAN BAYI BARU LAHIR DI RB TAMAN SARI WILAYAH KERJA PUSKESMAS HARAPAN RAYA TAHUN 2013 Hastuti Marlina; Yessi Harnani
Bhamada: Jurnal Ilmu dan Teknologi Kesehatan (E-Journal) Vol 5 No 2 (2014)
Publisher : STIKES BHAMADA SLAWI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Perawatan bayi baru lahir adalah perawatan yang dilakukan pada bayi baru lahir, meliputi perawatan tali pusat, memandikan bayi, dan mengganti popok. Perawatan bayi baru lahir setelah pulang kerumah menjadi tanggung jawab istri, suami dan keluarga lainnya. Peran suami sangat diperlukan, agar perawatan bayi baru lahir lebih optimal sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana peran suami terhadap perawatan bayi baru lahir di RB Taman Sari Wilayah Kerja Puskesmas Harapan Raya Tahun 2013. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional yang dilaksanakan pada tanggal 10-25 Juni 2013, dengan jumlah sampel 56 orang. Alat ukur yang digunakan adalah kuesioner. Analisis data univariat dan bivariat dengan uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan ( OR (95% CI) = 4,51 (1,46-13,92) dan sikap (OR (95% CI) = 6,52 (1,98 – 21,43)) berhubungan dengan peran suami dalam perawatan bayi baru lahir. Sedangkan variabel jumlah anak dan peran keluarga tidak berhubungan peran suami dalam perawatan bayi baru lahir. Diharapkan bagi RB Taman Sari agar lebih meningkatkan sosialisasi dan penyuluhan pada suami tentang perawatan bayi baru lahir.