Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS PATH LOSS DALAM MODEL OUTDOOR TO INDOOR UNTUK KOMUNIKASI DATA SELULER Muhammad Amril
Jurnal Elektro dan Telkomunikasi Vol 8 No 2 (2021): Jurnal Teknik Elektro dan Telkomunikasi
Publisher : UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Analisis kehilangan lintasan outdoor ke indoor telah dilakukan di lokasi gedung perkuliahan di kawasan perkotaan Universitas Sumatera Utara. Makalah ini dijelaskan mengkaji besarnya kekuatan sinyal sepanjang lintasan pada frekuensi 2100 MHz. Model propagasi yang digunakan adalah model COST231. Dengan mengubah parameter kerugian penetrasi dinding luar dalam formulasi COST231, diperoleh profil kerugian lintasan yang mendekati kondisi pengukuran di lokasi penelitian. Kata kunci:Model Outdoor ke Indoor, Model COST231, Frekuensi 2100 MHZ
Pengaruh Koridor terhadap Rugi-Rugi Lintasan Gelombang Radio di dalam Gedung Kampus Indah Vusvita Sari; Panangian Mahadi Sihombing; Junaidi Pratama; Dwiyanto; Muhammad Amril Siregar; Sari Novalianda
Jurnal Elektro dan Mesin Terapan Vol. 8 No. 2 (2022): Jurnal Elektro dan Mesin Terapan (ELEMENTER)
Publisher : Politeknik Caltex Riau

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (770.689 KB)

Abstract

Rugi-rugi lintasan gelombang radio menjadi salah satu parameter penting untuk menjamin kelancaran komunikasi nirkabel. Saat ini, penggunaan komunikasi nirkabel untuk mendukung proses pembelajaran di ruang perkuliahan telah banyak diaplikasikan. Namun, rugi-rugi lintasan gelombang radio di ruang perkuliahan mengalami peningkatan jika gelombang radio berpropagasi dari luar gedung. Hal tersebut disebabkan gelombang radio mengalami rugi-rugi lintasan secara dua tahap, yaitu di luar gedung dan di dalam gedung. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan mengukur dan menganalisis pengaruh koridor di gedung kampus terhadap rugi-rugi lintasan gelombang radio di ruang perkuliahan. Sebuah antena pemancar di luar gedung kampus milik salah satu penyedia jasa layanan telekomunikasi digunakan pada penelitian ini. Selanjutnya metode drive test digunakan untuk mengukur rugi-rugi lintasan gelombang radio di ruang perkuliahan. Tiga model rugi-rugi lintasan yang kontemporer juga digunakan untuk memprediksi rugi-rugi lintasan gelombang radio. Ketiga model tersebut adalah Model Winner+, Model COST231, dan Model 3GPP. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa koridor di dalam gedung mampu menurunkan rugi-rugi lintasan gelombang radio. Selain itu, diketahui juga bahwa Model COST231 lebih akurat memprediksi rugi-rugi lintasan gelombang radio dari luar ke dalam gedung kampus daripada model rugi-rugi lintasan lain yang digunakan 
DESAIGN AND SIMULATION OF ADC CIRCUITS COMPILED BY IC ADC0804 AND IC ADC0809 Muhammad Amril; Panangian Mahadi Sihombing; Sukarwoto Sukarwoto
JURTEKSI (Jurnal Teknologi dan Sistem Informasi) Vol 9, No 2 (2023): Maret 2023
Publisher : STMIK Royal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33330/jurteksi.v9i2.1957

Abstract

Abstract: Medan Aviation Polytechnic is one of the campuses under the ministry of transportation which has a major in telecommunication and air navigation engineering in Indonesia. Based on field surveys, an Analog to Digital Converter (ADC) practicum kit is needed to improve the ability of cadets. Based on this background, this study aims to design and simulate two ADC circuits, each of which is compiled by the integrated circuit (IC) ADC0804 and IC ADC0809 respectively. Three statistical formulas, namely mean error (ME), standard deviation error (SDE), and root mean square error (RMSE) are used to measure the performance of the two ADC circuits. Both ADC circuits are simulated using a Proteus 8.11 Simulator with 255 analog input voltages. Based on the result of the study, it is known that the ADC circuit compiled by IC ADC0809 is more accurate than the ADC circuit compiled by IC ADC0804. This is evidenced by a smaller error value, which is based on the simulation results of the ME, SDE, and RMSE values were 0.4210, 0.3410, and 0.5110, respectively. And, based on the measurement results, it has ME, SDE, RMSE respectively, namely 0.8510, 0.8110, and 0.9310.            Keywords: ADC; Proteus 8.11 Simulator; IC ADC0804; IC ADC0809; ME; SDE; RMSE  Abstrak: Politeknik Penerbangan Medan adalah salah satu kampus di bawah Kementerian Perhubungan yang memiliki jurusan teknik telekomunikasi dan navigasi udara di Indonesia. Berdasarkan survei di lapangan, kit praktikum konverter analog ke digital diperlukan untuk meningkatkan kemampuat taruna. Berdasarkan latar belakang tersebut, penelitian ini bertujuan merancang dan mensimulasi dua rangkaian ADC yang masing-masing disusun oleh IC ADC0804 dan IC ADC0809. Tiga formula statistik, yaitu mean error (ME), standard deviation error (SDE), and root mean square error (RMSE) digunakan untuk mengukur kinerja kedua rangkaian ADC tersebut. Kedua rangkaian ADC tersebut disimulasi menggunakan Simulator Proteus 8.11 dengan 255 tegangan masukan analog. Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa rangkaian ADC yang disusun oleh IC ADC0809 lebih akurat dibandingkan dengan rangkaian ADC yang disusun oleh IC ADC0804. Hal tersebut dibuktikan dengan nilai kesalahan yang lebih kecil, yaitu berdasarkan hasil simulasi memiliki ME, SDE, RMSE masing-masing adalah 0,4210, 0,3410 dan 0,5110. Dan berdasarkan hasil pengukuran memiliki ME, SDE, dan RMSE masing-masing adalah 0,8510, 0,8110, dan 0,9310. Kata kunci: ADC; Simulator Proteus 8.11; IC ADC0804; IC ADC0809; ME; SDE; RMSE
Sosialisasi kawasan keselamatan operasi penerbangan di Desa Durian Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang Hairul Amren Samosir; Panangian Mahadi Sihombing; Muhammad Amril
Jurnal Derma Pengabdian Dosen Perguruan Tinggi (Jurnal DEPUTI) Vol. 4 No. 1 (2024): Januari 2024
Publisher : LPPM Universitas Al-Azhar medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.54123/deputi.v4i1.327

Abstract

Rules related to aviation operation safety areas (KKOP) authorized by the International Civil Aviation Organization (ICAO) must be complied with. The regulations related to the KKOP must involve the community and related government employees to be implemented optimally. This is done to avoid the cause of aircraft accidents in the airport flight area. Therefore, awareness activities related to KKOP rules need to be carried out to the community and relevant local government employees. KKOP socialization in Durian Village which is directly adjacent to Kualanamu International Airport in Deli Serdang has been carried out by Medan Aviation Polytechnic lecturers through community service programs. The airport was chosen because it is the fourth largest airport with an area of 1,650 ha and is among the top 10 busiest airports in Indonesia. KKOP socialization materials include descriptions related to community activities that are contrary to KKOP rules. In addition, the elaboration of binding legal aspects related to KKOP was also conveyed in socialization activities. Thus, the rules related to KKOP are expected to be obeyed by the community around the airport. Topics related to the rights of the community around KKOP were also presented to the community.