Tranggono Tranggono
Program Studi Teknik Industri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Perancangan Produk Multifunction Box yang Ergonomis dengan Menggunakan Metode Pahl & Beitz Afrul Mufdi Thobarsi; Dira Ernawati; Tranggono Tranggono
JUMINTEN Vol 1 No 5 (2020): Juminten: Jurnal Manajemen Industri dan Teknologi
Publisher : UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (400.467 KB) | DOI: 10.33005/juminten.v1i5.162

Abstract

Furniture merupakan salah satu aspek produk yang dapat membantu manusia dalam memudahkan aktivitasnya Pada zaman milineaal saat ini manusia sangat kritis dalam memilih furniture yang di inginkan. Furniture diciptakan berbagai macam produk yang inovatif adalah agar dapat memenuhi target pasar yang dituju sesuai kebutuhan konsumen agar dapat melakukan semua aktivitas dengan mudah sesuai budget yang dikeluarkan untuk produk tersebut. Furniture yang difokuskan dalam perancangan ini, untuk menangani studi kasus yang peneliti angkat. Produk ini adalah sebuah kotak yang terbuat dari kayu yang dikombinasikan untuk bebrapa fungsi seperti terdapat meja, kursi lipat, tempat printer dan tempat penyimpanan dalam satu produk Mutifunction Box. Berdasarkan peermasalahan diatas perancangan ini akan menggunakan metode Pahl & Beitz dalam menyelesaikannya. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah membuat produk Multifunction Box yang ergonomis menggunakan metode Pahl & Beitz. Objek penelitian dilakukan dengan mengambil sampel data anthopometri mahsisawa sebanyak 30 orang. Adapun dimensi tubuh yang diukur yaitu Lebar Panggul (LP), Tinggi Popliteal (TP), Panjang Pantat Popliteal (PP), Panjang Siku Sampai Ujung Jari (PS), Tinggi Siku Duduk (TSD), Tinggi Lutut Duduk (TLD) dengan kondisi objek yang diukur dalam keadaan sehat. Hasil penelitian terimplementasikan dalam spesifikasi ukuan, bentuk maupun bahan pada Multifunction Box untuk mahasiswa yang bertempat tinggal di rumah kos.
Perancangan Kursi Mandi Multifungsi Ergonomis Bagi Manula Penderita Sakit Bagian Kaki dan Punggung Menggunakan Pendekatan Pahl & Beitz M Satria Adiyatma Nugraha; Dira Ernawati; Tranggono Tranggono
JUMINTEN Vol 1 No 6 (2020): Juminten: Jurnal Manajemen Industri dan Teknologi
Publisher : UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (610.208 KB) | DOI: 10.33005/juminten.v1i6.164

Abstract

Dalam kehidupan sehari-hari, setiap manusia pasti harus membersihkan tubuh agar terhindar dari kotoran. Bagi manula, ada beberapa diantaranya yang masih sehat sehingga masih bisa melakukan sendiri. Ada pula dari beberapa manula yang sakit sehingga susah untuk melakukan sendiri. Bagi permasalahan yang didapatkan yaitu kesusahan dalam melakukan aktivitas dikamar mandi terkait tubuh dari manula sudah tidak kuat dalam berdiri dikarenakan menderita sakit dibagian kaki dan punggung. Jika dilakukan sendirian, hal ini dapat menimbulkan kecelakaan aktivitas bagi manula yang dikhawatirkan menjadi masalah besar. Berdasarkan permasalahan yang ada, penelitian ini dilakukan sebuah perancangan Kursi Mandi untuk para manula yang mengalami kesulitan dalam beraktivitas dikamar mandi memakai metode Pahl & Beitz. Dalam hal ini adalah bagaimana merancang Kursi Mandi yang ergonomis bagi manula agar tidak terjadi kelelahan dalam melakukan aktivitas dikamar mandi. Dalam penelitian ini, diambil sampel penelitian sebanyak 30 orang. Sampel data yang diambil merupakan anthropometri tubuh. bagian yang diambil diantaranya Tinggi Bahu Duduk (TBD), Tinggi Siku Duduk (TSD), Tinggi Popliteal (TP), Popliteal ke Pantat (PPo), Lebah Bahu (LB), dan Panjang Telapak Kaki (PTK). Hasil Akhir dari penelitian ini dapat dipakai oleh Manula untuk kegiatan dirumah sehari-hari.
Pengembangan Produk Alat Pencuci Pakaian Secara Manual dengan Metode Design For Assembly (DFA) Emon Leonardo Nainggolan; Akmal Suryadi; Tranggono Tranggono
JUMINTEN Vol 1 No 5 (2020): Juminten: Jurnal Manajemen Industri dan Teknologi
Publisher : UPN Veteran Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (242.948 KB) | DOI: 10.33005/juminten.v1i5.169

Abstract

Pada dasarnya proses desain merupakan langkah awal dari proses manufaktur. Sebagaian besar biaya produksi ditentukan dalam proses desain dan perancangan. Jumlah komponen dan sistem perakitan yang diguanakan sangat berpengaruh terhadap biaya perakitan dan lama waktu perakitan. Setiap produk memiliki komponen – komponen penyusunnya. Antara lain dari bagian pertama merupakan dasar bentuk, ukuran dan tujuannya. Pada bagian kedua terdapat spesifikasi dari produk itu antara lain harga, bahan kemasan, kualitas, nama, jenis. Pada tahap pengembangan alat pencuci pakaian secara manual peneliti menggunakan analisis dengan metode DFA (Design For Assembly). Kesimpulan dari penelitian didapatkan hasil pengembangan produk alat pencuci secara manual diperoleh harga sebesar Rp. 544.000,00 sedangkan untuk produk awal sebelumnya dikembangkan memiliki harga relatif murah dari produk sebelumnya dengan selisih harga Rp. 26.500,00 atau 8,90 % dan berdasarkan pengembangan kapasitas pakaian pada produk sebelumnya kapasitas menampung pakaian 3 kg, maka pada produksi inovasi mampu menampung pakain 9 kg.