Nanditya Ika Faramita
Rumah Sakit Prasetya Husada Malang

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Pengembangan Jenjang Karir sebagai Strategi Mengelola Ketidakpuasan Kerja Perawat di Rumah Sakit Hardjanti, Indra Wahju; Faramita, Nanditya Ika; Hartojo, Hartojo
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No 3 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2016.029.03.9

Abstract

Kepuasan kerja perawat yang kurang dan angka turnover perawat yang tinggi di RS tempat studi merupakan suatu masalah yang memerlukan perhatian dari manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) agar tidak menjadi penyebab rendahnya mutu pelayanan kesehatan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi, menganalisa dan menentukan solusi dari faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja perawat di RS ini. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan cara survei menggunakan kuesioner, wawancara, dan diskusi. Analisis terhadap faktor yang paling mempengaruhi kepuasan kerja perawat di RS ini dilakukan melalui diskusi dengan anggota lima belas orang yang terdiri dari kepala ruangan dan kepala bagian keperawatan. Hasil diskusi menunjukkan bahwa faktor yang paling berpengaruh terhadap kepuasan kerja perawat adalah belum adanya program pengembangan karir di RS ini. Solusi untuk meningkatkan kepuasan kerja perawat di RS ini adalah merancang program pengembangan karier dengan membuat tool pengembangan jenjang karir perawat berdasarkan kompetensinya.Kata Kunci: Jenjang karir, kepuasan kerja perawat
Penyebab dan Solusi Lama Waktu Tunggu Pelayanan Obat di Instalasi Farmasi Rawat Jalan Rumah Sakit Faramita, Nanditya Ika; Wiyanto, Satra
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No 3 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (2084.453 KB) | DOI: 10.21776/ub.jkb.2016.029.03.2

Abstract

Waktu tunggu pelayanan obat merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi kepuasan pasien. Tahun 2013 kepuasan pasien terhadap waktu tunggu pelayanan obat di Instalasi Farmasi Rawat Jalan (IFRJ) Rumah Sakit X sebesar 57,7%, menurun dari tahun sebelumnya yaitu 85%. Berdasarkan hasil studi pendahuluan, diketahui bahwa rata-rata waktu tunggu pelayanan obat di IFRJ adalah 66 menit, lebih rendah dari Standar Pelayanan Minimum (SPM) yang ditetapkan. Hal ini mengindikasikan bahwa pelayanan obat di IFRJ belum maksimal. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi faktor penyebab dan menemukan solusi atas permasalahan waktu tunggu pelayanan obat. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif dengan melakukan analisa alur pelayanan, observasi, wawancara, dan diskusi grup. Pencarian akar masalah dilakukan melalui Fokus Grup Diskusi (FGD) dengan peserta petugas IFRJ dan Manajer Penunjang Medis. Hasil penelitian menunjukkan adanya penumpukan resep pada petugas entri IFRJ. Hal tersebut disebabkan resep dokter belum sesuai dengan kebijakan obat RS, banyaknya obat racikan, petugas farmasi juga berperan sebagai customer service, dan kesulitan pemenuhan SDM. Berdasarkan daftar permasalahan tersebut dilakukan analisa “5 Why” dan brainstrorming untuk menemukan akar masalah. Akar masalah yang ditemukan adalah komunikasi yang kurang efektif antara staf IFRJ dengan staf medis. Solusi yang disepakati yaitu membentuk tim untuk menjembatani komunikasi antara staf IFRJ dan staf medis. Terbentuknya tim ini diharapkan dapat memperbaiki komunikasi antara staf IFRJ dan staf medis sebagai upaya perbaikan waktu tunggu pelayanan obat di IFRJ.Kata Kunci: Farmasi rawat jalan, waktu tunggu
Faktor Pembentuk Kepuasan Kerja Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit Faramita, Nanditya Ika; Mansur, Mohammad; Huda, Samsul
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 28, No 1 (2014)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (590.306 KB) | DOI: 10.21776/ub.jkb.2014.028.01.22

Abstract

Tingkat turnover tenaga kesehatan yang tinggi dapat berpengaruh terhadap kualitas pelayanan Rumah Sakit. Salah satu faktor yang mempengaruhi turnover tenaga kesehatan adalah kepuasan kerja yang juga dipengaruhi oleh banyak faktor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang membentuk kepuasan kerja tenaga kesehatan yang menurunkan angka turnover dan kinerja RS. Metode penelitian adalah deskriptif analitik dengan responden 84 tenaga kesehatan yag terdiri dari perawat, bidan, farmasi, analis laboratorium, radiografer, ahli gizi, perekam medis, dan fisioterapis. Sampel diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner dan diukur dengan skala Likert 5 tingkat. Data dianalisis dengan analisa faktor. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terbentuk faktor intrinsik dan ektrinsik yang mempengaruhi kepuasan kerja. Faktor intrinsik yang terbentuk adalah penghargaan. Faktor ektrinsik yang terbentuk adalah kebijakan RS, gaji dan kompensasi, lingkungan kerja dan hubungan antara atasan dengan bawahan. Terdapat masalah komunikasi yang mempengaruhi persepsi kepuasan kerja oleh tenaga kesehatan di RSX.Kata Kunci: Faktor ektrinsik, faktor intrinsik, kepuasan kerja, tenaga kesehatan
Kajian Turnover Intention Perawat di RSX Prasetya Husada Malang (Permasalahan dan Penyebabnya) Faramita, Nanditya Ika; Winarni, Indah; Mansur, Moh.
Jurnal Aplikasi Manajemen Vol. 13 No. 1 (2015)
Publisher : Universitas Brawijaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/

Abstract

Hospital X (RSX) is a D-type hospital that provides general and specialist health services. One of the important human resources in the RSX is nurse. There is a growing percentage of the turnover of nurses in the RSX in 2011-2013 is 10%, 11% and 15% that impact on financial and non-financial aspect in hospital. In the financial aspect, turnover have increased the costs of recruitment and trainning whereas in non-financial areas of hospital services is declining. Evaluation of nurse's turnover can be predicted in an indirect way by examining the turnover intention and examines the problems that arise for nurses working in RSX. This research is qualitative research with case study approach in two key informants and nine additional informants. Data was collected through interviews, observations and documentation of the research setting in the Emergency Room Unit (ERU), Inpatient Internal Medicine and Surgery Room (IIMSR) and the Operating Room (OR). The problems in work that could potentially lead to turnover intention are: high workload, unfair incentives, ambiguity in leadership, lack of appreciation and spatial in IIMSR which makes difficult to work. While problems outside the work situation that could potentially be the cause of turnover intention are bored and the presence of another job offer. The problems that make a great influence to turnover intention of nurses in the RSX are the high workload and lack of appreciation. Workload and lack of appreciation affects turnover intention affect job satisfaction and organizational commitment.