Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

FASE PEMBUNGAAN DAN PEMBUAHAN TANAMAN KRANJI (Pongamia pinnata (L) Pierre.) DI CARITA-BANTEN Dharmawati F Djam'an; Pande Gede Putra
Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan Vol 2, No 2 (2014): Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan
Publisher : Forest Tree Seed Technology Research & Development Center (FTSTRDC)/ Balai Penelitian dan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (15949.861 KB) | DOI: 10.20886/bptpth.2014.2.2.59-65

Abstract

Kranji (Pongamia pinnata) adalah tanaman pantai yang mempunyai 2 peran sebagai sumber energi terbarukan yaitu kayunya sebagai bahan bakar dan bijinya mengandung minyak nabati sebagai pengganti kerosin. Penelitian dilaksanakan dengan tujuan untuk mengetahui morfologi bunga, periode berbunga dan berbuah, menggunakan metode deskriptif dan observasi dalam populasi di Carita-Banten. Pengamatan dimulai dari pembentukan tunas bunga sampai menghasilkan buah dengan mengamati perubahan secara fisik dari organ reproduksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa periode perkembangan bunga dan buah adalah 8 bulan yang dimulai dari bulan April sampai Desember. Fase pembungaan dari awal sampai terbentuknya calon buah memerlukan waktu 7 minggu, untuk menghasilkan buah tua memerlukan waktu 126 sampai 133 hari dihitung sejak bunga mekar (anthesis).
HUBUNGAN KARAKTER FISIK POHON DAN PRODUKSI POLONG MALAPARI (Pongamia pinnata Merr.): STUDI KASUS DI ALAS PURWO – JAWA TIMUR Kurniawati Purwaka Putri; Pande Gede Putra
Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan Vol 1, No 1 (2013): Jurnal Perbenihan Tanaman Hutan
Publisher : Forest Tree Seed Technology Research & Development Center (FTSTRDC)/ Balai Penelitian dan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20886/bptpth.2013.1.1.1-11

Abstract

Informasi potensi produksi buah/biji malapari sangat dibutuhkan dalam kaitannya dengan potensi ketersediaan bahan baku untuk produksi minyak bio-diesel. Salah satu teknik pendugaan potensi produksi buah/biji malapari dengan menghubungkan antara produksi buah/biji dengan karakter fisik pohon dalam suatu model persamaan regresi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat keeratan hubungan antara karakter fisik pohon dengan produksi polong malapari (Pongamia pinnata Merr.) di kawasan Taman Nasional Alas Purwo. Analisis data dengan menggunakan uji korelasi untuk menguji tingkat keeratan antara karakter fisik pohon malapari (diameter batang dan tinggi total pohon) dengan jumlah polong. Untuk menduga jumlah polong dilakukan analisis regresi. Hasil penelitian menunjukkan diameter batang pohon berkorelasi erat dengan jumlah polong (70,3%). Model persamaan regresi penduga jumlah polong malapari yang terbaik adalah model regresi liniear dengan bentuk persamaan matematik adalah Y = 11,46 + 0,016 D (R2-adj = 44,4%; Se = 9,4) yang mana Y adalah produksi polong (jumlah polong/pohon) dan D adalah diameter batang pohon setinggi dada (cm).