Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SISTEM PENGAPIAN CDI SEPEDA MOTOR TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PRODI PENDIDIKAN TEKNIK OTOMOTIF UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO Amir Ma’ruf; Arif Susanto
Auto Tech: Jurnal Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Muhammadiyah Purworejo Vol 12, No 02 (2018): JURNAL AUTOTECH
Publisher : Pendidikan Teknik Otomotif

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (955.561 KB) | DOI: 10.37729/autotech.v12i02.4874

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk 1) mengetahui bagaimana prosedur pengembanagan media pembelajaran sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor, 2) bagaimana kelayakan media pembelajaran sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor terhadap kegiatan pembelajaran mahasiswa Pendidikan Teknik otomotif Universitas Muhammadiyah Purworejo, dan 3) pengaruh penggunaan media pembelajaran alat peraga sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor terhadap motivasi belajar mahasiswa Pendidikan Teknik otomotif Universitas Muhammadiyah Purworejo.Penelitian ini menggunakan metode Reseach and Development (R & D) dengan subyek penelitian yang diambil adalah mahasiswa semester 5 kelas B Pendidikan Teknik Otomotif Universitas Muhammadiyah Purworejo yang bejumlah 20 mahasiswa, dengan sampel dua kelompok, yaitu kelompok A sebagai kelas kontrol dengan jumlah 10 mahasiswa dan kelas B sebagai kelas eksperimen dengan jumlah 10 mahasiswa. Pengumpulan data menggunakan metode kuesioner (angket) untuk mengetahui kelayakan media yang digunakan untuk penelitian. Uji analisis data menggunakan uji normalitas, uji homogenitas uji t-test.Hasil penelitian menunjukan bahwa : 1) prosedur pengembangan media pembelajaran sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor meliputi pencarian potensi masalah, pengumpulan data, desain produk, validasi desain, perbaikan desain, uji coba produk, pengujian produk, uji coba pemakaian dan revisi produk. 2) media pembelajaran sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor layak digunakan untuk media pembelajaran. Hal ini dapat dibuktikan dari ahli media yang menunjukan skor rata – rata 2,86. Validasi dari ahli materi yang menunjukan skor rata – rata 3,3. Media pembelajaran sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor juga telah memenuhi kriteria kualitas media pembelajaran. Hal ini ditunjukkan melalui respon siswa yaitu meliputi uji coba kelompok kecil memperoleh skor rata – rata 3,43 yang meliputi 5 mahasiswa dan uji coba kelompok besar memperoleh skor rata – rata 3,13 yang meliputi 20 mahasiswa. 3) Pada motivasi belajar mahasiswa menunjukkan motivas belajar mahasiswa yang tidak menggunakan media sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor dan yang menggunakan media sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor. Melalui uji normalitas diperoleh p = 0,200, karena p > 0,05 maka menunjukkan kedua kelompok berdistribusi normal, melalui uji homogenitas diperoleh Fhitung = 0,116 dengan p = 0,736, karena p > 0,05 maka kedua kelompok memiliki varian homogen, melalui uji t-tes hasilnya thitung 2,522 dengan p = 0,016 > 0,05 yang menunjukan adanya perbedaan motivasi belajar kelas ekperimen dan kelas kontrol. Perbandingan motivasi belajar mahasiswa pada kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan nilai rata – rata kelas eksperimen 83,00 dan nilai rata – rata kelas kontrol 77,50. Berdasarkanhasil tersebut maka media pembelajaran sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor dapat meningkatkan motivasi belajar mahasiswa.Kata Kunci : Media Pembelajaran, sistem pengapian CDI (Capacitor Discharge Ignition) sepeda motor, Motivasi Belajar
METODE PRISMA DALAM MENGKAJI APLIKASI PENGARSIPAN DIGITAL Amir Ma’ruf; Catur Susaningsih; Mila Rosmaya
Pendas : Jurnal Ilmiah Pendidikan Dasar Vol. 10 No. 02 (2025): Volume 10, Nomor 02 Juni 2025
Publisher : Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar FKIP Universitas Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23969/jp.v10i02.24927

Abstract

Technological advancements have driven the transformation of archiving systems from conventional methods to more efficient digital systems. This research aims to systematically review previous studies discussing digital archiving applications, with a focus on the methods and approaches used. The review process was conducted using the PRISMA (Preferred Reporting Items for Systematic Review and Meta-Analysis) method, with journal selection based on relevant keywords. The results indicate that the Technology Acceptance Model (TAM) is the most frequently used method in analyzing digital archiving applications, followed by UTAUT, EUCS, and Phenomenology. Furthermore, quantitative approaches are more dominant than qualitative approaches in evaluating the effectiveness and acceptance of digital archiving systems. Key factors influencing the successful implementation of these applications include ease of use, user satisfaction, and system effectiveness. Based on the research findings, it is recommended that future studies expand the scope of literature and combine quantitative and qualitative approaches to obtain more comprehensive results. The development of digital archiving applications should also consider aspects of usability, data security, and system effectiveness to more optimally support efficient archive management.