Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search
Journal : JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri)

TRANSFER TEKNOLOGI MESIN CETAK PELET PADA PETANI NILA DI DESA SUNGAI DUREN JAMBI Agussationo, Yudhi; Isnen, Maizal; Sepdian, Sepdian
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 4 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (31.837 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i4.4774

Abstract

Abstrak: Untuk mengurangi biaya operational kelompok tani ikan Nila di Desa Sungai Duren, Muaro Jambi. Permasalahan umum yang dihadapi unit usaha KJA ini diantaranya adalah rendahnya produktifitas perikanan tambak karena biaya pakan yang relative mahal. Solusi yang ditawarkan yakni dengan transfer teknologi pemanfaatan alat pembuat pakan ikan alternatif skala UMKM guna menekan biaya pakan. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah peningkatan pemahaman teknologi pembuatan pelet ikan, yang mencakup pada pemahaman formulasi bahan baku pakan, penakaran, peracikan sampai pada tahap pencetakan menggunakan mesin pelet. Dengan pakan alternatif ini didapat potensi penurunan biaya pakan sampai dengan 15,5% untuk kombinasi pemberian pakan 50:50 persen terhadap pakan konvensional. Secara keseluruhan, peningkatan indeks pengaruh kegiatan PKM ini mencapai 2,3 poin, dari 1,7 menjadi 4,0 dalam skala 5, dengan persentase terbanyak dari peningkatan kemampuan dalam formulasi dan pembuatan pakan ikan menggunakan mesin pellet. Abstract:  To reduce operational costs a group of tilapia farmers in Sungai Duren village, Muaro Jambi. They are face several problems such as low productivity of pond fisheries due to relatively high cost of feed. As a solution, transfer of technology of pellets machine for MSME scale was believed may reduce feed costs. The result of this activity was an increasing in understanding of the technology for making fish pellets, which includes understanding the formulation of feed raw materials, dosing, compounding untill molding stage by using a pellet machine. With this alternative feed, the is a potential reduction of feed costs for up to 15.5% for combination of feeding 50:50 percent to conventional feed. Finally, the increasing of understanding index of PKM activities reached 2.3 points, from 1.7 to 4.0 out of 5, with the largest contribution from the increased ability in the formulation and manufacture of fish feed using a pellet machine.
TRANSFER TEKNOLOGI MESIN CETAK PELET PADA PETANI NILA Yudhi Agussationo; Maizal Isnen; Sepdian Sepdian
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 5, No 4 (2021): Agustus
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (465.421 KB) | DOI: 10.31764/jmm.v5i4.5114

Abstract

Abstrak: Untuk mengurangi biaya operational kelompok tani ikan Nila di Desa Sungai Duren, Muaro Jambi. Permasalahan umum yang dihadapi unit usaha KJA ini diantaranya adalah rendahnya produktifitas perikanan tambak karena biaya pakan yang relative mahal. Solusi yang ditawarkan yakni dengan transfer teknologi pemanfaatan alat pembuat pakan ikan alternatif skala UMKM guna menekan biaya pakan. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah peningkatan pemahaman teknologi pembuatan pelet ikan, yang mencakup pada pemahaman formulasi bahan baku pakan, penakaran, peracikan sampai pada tahap pencetakan menggunakan mesin pelet. Dengan pakan alternatif ini didapat potensi penurunan biaya pakan sampai dengan 15,5% untuk kombinasi pemberian pakan 50:50 persen terhadap pakan konvensional. Secara keseluruhan, peningkatan indeks pengaruh kegiatan PKM ini mencapai 2,3 poin, dari 1,7 menjadi 4,0 dalam skala 5, dengan persentase terbanyak dari peningkatan kemampuan dalam formulasi dan pembuatan pakan ikan menggunakan mesin pellet. Abstract:  To reduce operational costs a group of tilapia farmers in Sungai Duren village, Muaro Jambi. They are face several problems such as low productivity of pond fisheries due to relatively high cost of feed. As a solution, transfer of technology of pellets machine for MSME scale was believed may reduce feed costs. The result of this activity was an increasing in understanding of the technology for making fish pellets, which includes understanding the formulation of feed raw materials, dosing, compounding untill molding stage by using a pellet machine. With this alternative feed, the is a potential reduction of feed costs for up to 15.5% for combination of feeding 50:50 percent to conventional feed. Finally, the increasing of understanding index of PKM activities reached 2.3 points, from 1.7 to 4.0 out of 5, with the largest contribution from the increased ability in the formulation and manufacture of fish feed using a pellet machine.
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS USAHA POKDAKAN MELALUI PENDAMPINGAN TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN DAN PAKAN IKAN SERTA TEKNIK PEMASARAN DIGITAL Yudhi Agussationo; Yulia Efronia; Sepdian Sepdian; Rezagi Meilano
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28567

Abstract

Abstrak: POKDAKAN Pelangi Aquatic menghadapi berbagai tantangan dalam optimalisasi produksi dan pemasaran hasil budidaya ikan air tawar, seperti perubahan kualitas kolam akibat pergantian musim, produksi pakan yang tidak efisien, serta keterbatasan pemasaran digital. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pendampingan teknologi, termasuk instalasi sistem PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) off-grid kapasitas 1 kW, mesin aerator, pelatihan digital marketing, serta pengemasan modern POKDAKAN Pelangi Aquatic merupakan kelompok pembudidaya ikan air tawar yang berlokasi di Kelurahan Aur Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi yang terdiri dari lima orang pengurus dan belasan anggota. POKDAKAN ini fokus pada budidaya ikan air tawar jenis ikan hias dan bibit ikan konsumsi… Metode yang diterapkan meliputi survei lapangan, pengadaan alat, pelatihan dan pendampingan sertaevaluasi. Evaluasi dilakukan berdasarkan hasil interview dengan mitra serta pengamatan langsung dilapangan. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan efisiensi, kapasitas produksi, dan pengetahuan mitra terhadap teknologi ramah lingkungan. Kapasitas produksi mitra meningkat sebesar 42,46%, peningkatan variasi jenis ikan yang diproduksi sebesar 40%, serta penurunan biaya modal usaha mitra sebesar 10,77%. Meskipun terdapat kendala seperti birokrasi perizinan dan keterbatasan fasilitas lokal, program ini berhasil meningkatkan daya saing usaha. Dampak positif berupa efisiensi biaya operasional dan perluasan pasar digital diharapkan dapat meningkatkan keberlanjutan usaha POKDAKAN.Abstract: POKDAKAN Pelangi Aquatic faces various challenges in optimizing the production and marketing of freshwater aquaculture, such as seasonal changes affecting pond quality, inefficient feed production, and limited digital marketing. This community service program aims to enhance productivity and competitiveness through technology assistance, including the installation of an off-grid Solar Power Plant (PLTS) system with a 1 kW capacity, aerator machines, digital marketing training, and modern packaging techniques. The methods applied encompass field surveys, equipment procurement, training, and evaluations. The results demonstrate improved energy efficiency, production capacity, and partner awareness of eco-friendly technologies. Despite challenges such as licensing bureaucracy and limited local facilities, the program has successfully boosted business competitiveness. Positive impacts, including operational cost savings and market expansion through digital platforms, are expected to enhance the sustainability of POKDAKAN's operations.