Claim Missing Document
Check
Articles

Found 8 Documents
Search

Evaluasi Program Pembelajaran Produktif Bidang Ketenagalistrikan Sekolah Menengah Kejuruan Yulia Efronia; Ahyanuardi Ahyanuardi
Mimbar Ilmu Vol. 27 No. 1 (2022): April
Publisher : Universitas Pendidikan Ganesha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/mi.v27i1.42248

Abstract

Sebagian besar lulusan sekolah menengah kejuruan belum bisa memenuhi kebutuhan dan tuntutan dunia usaha dan dunia industri. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis secara langsung evaluasi pelaksanaan program pembelajaran produktif bidang ketenagalistrikan di SMK. Penelitian ini menggunakan metode penelitian evaluasi (evaluastion research). Penelitian ini terfokus pada aspek pelaksanaan program pembelajaran produktif Instalasi motor listrik yang meliputi pendahuluan, kegiatan inti ,dan penutup. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu angket. Teknik analisis data yang dilakukan menggunakan kuantitatif deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program pembelajaran produktif tergolong pada kriteria baik. Artinya, pelaksanaan program pmbelajaran yang dilaksanakan oleh guru belum terlaksana sesuai dengan standar proses yang ditetapkan. Hal ini terjadi karena rendahnya kompetensi. Perlu adanya tinjauan kembali dan perbaikan terhadap aspek-aspek yang belum terpenuhi di dalam pelaksanaan pembelajaran produktif yang dilaksanakan oleh guru dan juga dibutuhkannya peningkatan kompetensi pedagogik guru agar kegiatan pembelajaran dapat terlaksana dengan baik dan mampu mencetak lulusan SMK yang berkompetensi. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi guru, sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan.
Kompetensi Dasar dari Kurikulum Prodi Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Padang Yulia Efronia; Riki Mukhaiyar
JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional) Vol 6, No 1 (2020): JTEV (Jurnal Teknik Elektro dan Vokasional)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (608.122 KB) | DOI: 10.24036/jtev.v6i1.107861

Abstract

Kompetensi dasar merupakan identitas keahlian yang harus dimiliki oleh setiap lulusan, terutama lulusan pendidikan tinggi. Seperti, lulusan vokasi Teknik Elektro yang wajib memiliki standar minimum pengetahuan keteknik elektroan, seperti rangkaian listrik, rangkaian elektronika, dan seterusnya. Sebagai suatu identitas, maka kompetensi ini haruslah tetap melekat kepada setiap individu lulusan setelah pendidikan diselesaikan. Penelitian ini menunjukan suatu pendekatan stake holder’s need di dalam memahami pentingnya kebutuhan kompetensi dasar bagi setiap lulusan vokasional teknik elektro-UNP. Data yang didapatkan selama penelitian didapatkan bahwa penguasaan seluruh kompetensi dasar oleh setiap lulusan akan memudahkan mereka di dalam menyelesaikan setiap persoalan pekerjaan yang berhubungan dengan bidang lulusan mereka, baik itu keterkaitannya sedikit ataupun banyak. Lebih lanjut lagi, lulusan-lulusan tersebut selalu mampu menyingkapi setiap permasalahan yang terjadi melalu pendekatan dasar dan ideal yang selalu menjadi ciri khas dari mata kuliah-mata kuliah kompetensi dasar. Dari hasil penelitan ini, tersimpulkan bahwa penting sekali untuk bisa dipastikan bahwa setiap kurikulum harus mampu memastikan bahwa kompetensi dasar yang ada di dalamnya akan tetap melekat di diri lulusan dan menjadi identitas kompetensi bagi mereka nantinya.
PENGGUNAAN TEKNOLOGI SISTEM PLTS KAPASITAS 450 VA DI KELOMPOK PERIKANAN AQUATIC PELANGI BERKAH DI KELURAHAN AUR KENALI, KECAMATAN TELANAIPURA Agussationo, Yudhi; Efronia, Yulia; Sepdian, Sepdian
Madiun Spoor : Jurnal Pengabdian Masyarakat Vol 4 No 1 (2024): April 2024
Publisher : Politeknik Perkeretaapian Indonesia Madiun

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37367/jpm.v4i1.338

Abstract

Aquatik Pelangi Berkah (APB) merupakan kelompok usaha perikanan yang berfokus pada perikanan air tawar, jenis ikan terdiri ikan untuk konsumsi dan ikan hias. Saat ini, pembudidaya ikan menggunakan listrik yang bersumber dari PLN sebagai sumber listrik utama, yang mana  jarak antara tambak dan sumbernya sangat jauh. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk merancang sistem PLTS di APB dan memberikan efisiensi kepada mitra. Energi listrik yang dipasang berdekatan dengan kolam ini berasal dari PLTS, yang mampu menghasilkan energi listrik sebesar 450 VA. Tujuan penelitian ini yaitu mampu membantu mitra agar pelaksanaan usahanya lebih efesien, menekan biaya operasional serta diharapkan juga memberi manfaat dan pengetahuan mengenai energi terbarukan khususnya PLTS.
Pedagogical Competence of Teachers in Planning Vocational High School Learning Ahyanuardi; Efronia, Yulia
Journal of Education Reseach and Evaluation Vol 6 No 3 (2022): August
Publisher : LPPM Undiksha

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.23887/jere.v6i3.41556

Abstract

The teacher becomes the main actor in the learning process, especially in vocational education, namely productive learning which has its own characteristics that cannot be equated with adaptive and normative learning. This research aims to analyze directly the pedagogical evaluation of teachers in planning learning activities in vocational school in the field of electricity. This study used the Countenance Stake evaluation research method. This research focuses on one aspect, namely the planning aspect (antecedents) in the productive learning process. The research method used is the quantitative method. The data collection techniques used are questionnaires. Data analysis techniques are performed using descriptive quantitative. The results showed that there was a weakness in the pedagogical competence of teachers in making plans for learning activities with an average of 3.24 which was in the category quite well. Learning planning made by teachers has not been in accordance with process standards and also does not refer to a curriculum that is tailored to the abilities and needs of learners. There needs to be a review and improvement of the aspects that have not been fulfilled in the learning planning made by teachers and also the need to improve the pedagogical competence of teachers so that learning activities can be carried out properly and able to print competent vocational school graduates.
PENINGKATAN PRODUKTIVITAS USAHA POKDAKAN MELALUI PENDAMPINGAN TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN DAN PAKAN IKAN SERTA TEKNIK PEMASARAN DIGITAL Yudhi Agussationo; Yulia Efronia; Sepdian Sepdian; Rezagi Meilano
JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri) Vol 9, No 1 (2025): Februari
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/jmm.v9i1.28567

Abstract

Abstrak: POKDAKAN Pelangi Aquatic menghadapi berbagai tantangan dalam optimalisasi produksi dan pemasaran hasil budidaya ikan air tawar, seperti perubahan kualitas kolam akibat pergantian musim, produksi pakan yang tidak efisien, serta keterbatasan pemasaran digital. Program pengabdian ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan daya saing melalui pendampingan teknologi, termasuk instalasi sistem PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) off-grid kapasitas 1 kW, mesin aerator, pelatihan digital marketing, serta pengemasan modern POKDAKAN Pelangi Aquatic merupakan kelompok pembudidaya ikan air tawar yang berlokasi di Kelurahan Aur Kenali, Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi yang terdiri dari lima orang pengurus dan belasan anggota. POKDAKAN ini fokus pada budidaya ikan air tawar jenis ikan hias dan bibit ikan konsumsi… Metode yang diterapkan meliputi survei lapangan, pengadaan alat, pelatihan dan pendampingan sertaevaluasi. Evaluasi dilakukan berdasarkan hasil interview dengan mitra serta pengamatan langsung dilapangan. Hasil kegiatan menunjukkan terjadi peningkatan efisiensi, kapasitas produksi, dan pengetahuan mitra terhadap teknologi ramah lingkungan. Kapasitas produksi mitra meningkat sebesar 42,46%, peningkatan variasi jenis ikan yang diproduksi sebesar 40%, serta penurunan biaya modal usaha mitra sebesar 10,77%. Meskipun terdapat kendala seperti birokrasi perizinan dan keterbatasan fasilitas lokal, program ini berhasil meningkatkan daya saing usaha. Dampak positif berupa efisiensi biaya operasional dan perluasan pasar digital diharapkan dapat meningkatkan keberlanjutan usaha POKDAKAN.Abstract: POKDAKAN Pelangi Aquatic faces various challenges in optimizing the production and marketing of freshwater aquaculture, such as seasonal changes affecting pond quality, inefficient feed production, and limited digital marketing. This community service program aims to enhance productivity and competitiveness through technology assistance, including the installation of an off-grid Solar Power Plant (PLTS) system with a 1 kW capacity, aerator machines, digital marketing training, and modern packaging techniques. The methods applied encompass field surveys, equipment procurement, training, and evaluations. The results demonstrate improved energy efficiency, production capacity, and partner awareness of eco-friendly technologies. Despite challenges such as licensing bureaucracy and limited local facilities, the program has successfully boosted business competitiveness. Positive impacts, including operational cost savings and market expansion through digital platforms, are expected to enhance the sustainability of POKDAKAN's operations.
Penggunaan E-Modul Di Sekolah Menengah Kejuruan Pada Mata Pelajaran Simulasi Digital Rahmadhani, Sri; Efronia, Yulia
Jurnal Vokasi Teknik Informatika Vol 1 No 1 (2021)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/javit.v1i1.16

Abstract

Electronic-based media or often reffered as e-module is elearning media that povide visualization that can be accesed through electronic media. Recently, many e-module have been developed by using several methods. The result obtained is effectiveness of using e-module that can be implemented at vocational schools, especially in digital simulation subject, ehich is reported to be very good. The use of e-module positively impacts on student learning outcome and obtains high student responses.
PROTOTIPE REPLIKA LIFT (ELEVATOR) BARANG BERBASIS PLC (MODUL TRAINER) Efronia, Yulia; Agussationo, Yudhi; Sepdian, Sepdian; Alfarisi , Arsad
Jurnal INOVATOR Vol. 7 No. 1 (2024): Jurnal INOVATOR
Publisher : LPPM Politeknik Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37338/inovator.v7i1.297

Abstract

Penelitian ini membuat Modul Trainer Replika Lift Barang 3 Lantai menggunakan PLC sebagai komponen utama yang pengembangannya dapat diaplikasikan pada gedung bertingkat untuk memudahkan operasional yang dilakukan para pekerjanya. Replika lift barang 3 lantai ini juga menambahkan push button yang berada pada kerangka lift itu sendiri. Replika lift 3 lantai ini dapat bekerja dengan baik menggunakan PLC sebagai kontrol atau kendali sistemnya. PLC yang digunakan adalah tipe FX3U-14MR dengan 8 input dan 6 output. Rancang bangun ini juga dilengkapi dengan komponen limit switch yang ditempatkan disetiap lantai sebagai penanda posisi lift berada. Motor AC 1 Phase juga digunakan sebagai penggerak naik atau turunnya lift.
The Urgency of Increasing Teacher Vocational Competence in the Era of Society 5.0 Suryati, Lili; Ambiyar, Ambiyar; Ahyanuardi, Ahyanuardi; Efronia, Yulia; Rahmadhani, Sri
Edumaspul: Jurnal Pendidikan Vol 7 No 2 (2023): Edumaspul: Jurnal Pendidikan
Publisher : Universitas Muhammadiyah Enrekang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33487/edumaspul.v7i2.7588

Abstract

Increasing the competence of vocational education teachers is an urgent need. This will ensure that vocational education can provide maximum benefits for students and align with the dynamics of the ever-evolving world of work. Data was collected using systematic literature method. The results of the study show that the urgency of the vocational competence of teachers in the era of society era 5.0 is very important and studies are needed to improve it. Overall, the urgency of improving teacher vocational competence in the current era is closely related to preparing students to contribute to the changing world of work and improving the quality of vocational education as a whole. By increasing the qualifications and knowledge of teachers in the vocational field, we can ensure that the education provided matches the demands of the labor market and produces students who are ready for the future. Some of the skills that teachers must have in this era include digital skills, adaptive skills, critical and creative thinking skills, multicultural skills, skills in implementing Teaching Factory in the learning process, collaboration and emotional social skills. Society Era 5.0 provides significant benefits for the realm of vocational education. In this era, digital technologies such as artificial intelligence (AI) and the Internet of Things (IoT) can be used in the vocational learning process. Technology-based learning systems enable more interactive and realistic practical experiences, through simulation and virtualization. This shows that more efforts are being made to develop vocational teacher competencies, especially for vocational education concept competencies.