Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

EFEKTIFITAS PELATIHAN PENANGGULANGAN BENCANA DENGAN METODE SIMULASI TERHADAP PERILAKU KESIAPSIAGAAN BENCANA BANJIR PADA SISWA SMAN 2 TUBAN Kusno Ferianto; Uci Nurul Hidayati
Jurnal Kesehatan Mesencephalon Vol 5, No 2 (2019): Jurnal Kesehatan Mesencephalon - Oktober 2019
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kepanjen

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36053/mesencephalon.v5i2.110

Abstract

Abstract : Indonesia is a disaster-prone region, not only natural disasters but also non-natural disasters. Students are one of the nation's assets that are vulnerable to disasters and there is no readiness in facing disasters. However, based on the experience of students of PMR and SATGAS KESDA member organizations, there has been no disaster simulation training. The purpose of this study was to determine the effect of disaster management training with simulation methods on flood disaster preparedness behavior in students of SMAN 2 Tuban. The research method used was pre-experimental, with one group pre-post test design. The research sample of 28 students who are members of PMR and SATGAS KESDA member organizations were selected by simple random sampling. Disaster Simulation SOP research instrument and preparedness behavior questionnaire. The results obtained most of the students' preparedness behavior before being given training categorized as less prepared behavior, and after given disaster management training, most of the prepared behavior categorized. Statistical test results show that there is an effect of disaster management training with simulation methods on flood disaster preparedness behavior for students of SMAN 2 Tuban with p value = 0.001 at α = 0.05 (p <0.05). It is expected that disaster management training using simulation methods can be applied by health workers, education offices, and used as a reference for students in improving their preparedness behavior in the face of flood disasters.Keywords : Disaster Management Training With The Simulation Method, Student Preparedness Behavior, and Flood DisasterAbstrak : Indonesia merupakan wilayah rawan bencana tidak hanya bencana alam tapi juga bencana non alam. Siswa merupakan salah satu aset bangsa yang rentan bencana dan tidak ada kesiapan dalam menghadapi bencana. Namun demikian, berdasarkan pengalaman siswa  organisasi anggota PMR dan SATGAS KESDA, menunjukkan belum ada pembelajaran pelatihan simulasi bencana. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pelatihan penanggulangan bencana dengan metode simulasi terhadap perilaku kesiapsiagaan bencana banjir pada siswa SMAN 2 Tuban. Metode penelitian yang digunakan adalah pra eksperimental, dengan rancangan one group pre post test design. Sampel penelitian 28 siswa yang tergabung dalam organisasi anggota PMR dan SATGAS KESDA  yang dipilih secara simple random sampling. Instrumen penelitian SOP Simulasi Bencana dan kuisioner perilaku kesiapsagaan. Didapatkan hasil sebagian besar perilaku kesiapsiagaan siswa sebelum diberikan pelatihan dikatagorikan perilaku kurang siap, dan setelah diberikan pelatihan penanggulangan bencana sebagian besar dikatagorikn perilaku siap. Hasill uji statistik menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pelatihan penanggulangan bencana dengan metode simulasi terhadap perilaku kesiapsiagaan bencana banjir pada siswa SMAN 2 Tuban  dengan  nilai p value = 0,001 pada α=0,05 (p<0,05). Diharapkan pelatihan penanggulangan bencana dengan metode simulasi dapat diterapkan oleh tenaga kesehetan, dinas pendidikan, dan dijadikan acuan kepada siswa dalam meningkatkan perilaku kesiapsiagaan menghadapi bencana banjirKata Kunci : Pelatihan Penanggulangan Bencana Dengan Metode Simulasi, Perilaku Kesiapsiagaan dan Bencana Banjir
STRUKTUR, PERILAKU DAN PENAMPILAN PASAR BERAS ORGANIK DI DESA SUMBERNGEPOH Uci Nurul Hidayati; Amanatuz Zuhriyah
Agriscience Vol 1, No 1: Juli 2020
Publisher : Department of Agribusiness, University of Trunojoyo Madura

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21107/agriscience.v1i1.8016

Abstract

Beras organik merupakan salah satu pangan yang disarankan dalam memenuhi gaya hidup sehat. Minat masyarakat terhadap beras organik meningkat terbukti dengan adanya peningkatan ekspor. Sumberngepoh merupakan salah satu daerah sentra beras organik yang sudah memiliki sertifikasi. Belum adanya kebijakan harga tetap dari pemerintah mengakibatkan ketidakpastian pendapatan yang diterima petani serta banyaknya lembaga pemasaran yang terlibat, maka semakin rendah harga yang diperoleh petani. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis struktur pasar, perilaku pasar dan penampilan pasar beras organik di Desa Sumberngepoh. Teknik sampling yang digunakan dalam penentuan sampel petani yaitu metode Propotional Random Sampling sedangkan penentuan sampel pedagang menggunakan snowball sampling. Responden berjumlah 32 Petani. Metode pengumpulan data yang digunakan data primer dan data sekunder. Teknik analisis data menggunakan Structure, Conduct, and Performance. Berdasarkan hasil penelitian, struktur pasar mengarah pada pasar oligopsoni. Perilaku pasar Terdapat dua saluran pemasaran yaitu 1) petani menjual gabah kepada pedagang pengumpul, kemudian dari pedagang pengumpul secara langsung dijual kepada konsumen. 2) Petani menjual gabah kepada pedagang pengumpul, kemudian pedagang pengumpul dititipkan kepada Apotek, lalu dari Apotek dijual secara langsung kepada konsumen. Hasil Penampilan pasar belum efisien karena share yang diperoleh petani ≤40%.