This Author published in this journals
All Journal Agrikultura
Muhtar Yusuf
Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Keefektifan Lama Perendaman Benih dengan Indole Acetic Acid terhadap Pertumbuhan Bibit Cabai Merah (Capsicum annuum L.) Muhammad Alqamari; Abdul Rahman Cemda; Muhtar Yusuf
Agrikultura Vol 32, No 2 (2021): Agustus, 2021
Publisher : Fakultas Pertanian Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/agrikultura.v32i2.33330

Abstract

Penggunaan zat pengatur tumbuh auksin seperti Indole Acetic Acid (IAA) sangat potensial mendukung peningkatan perkecambahan benih cabai. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan lama perendaman benih cabai merah (Capsicum annuum L.) varietas lokal Sumatera Utara dengan menggunakan IAA terhadap pertumbuhan bibitnya. Penelitian ini dilaksanakan di laboratorium dan kebun percobaan, Fakultas Pertanian, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara pada Maret-Mei 2020. Metode percobaan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) non-faktorial yaitu lama perendaman benih dalam IAA (L0= 0 jam; L1= 3 jam; L2= 6 jam; L3= 9 jam; L4= 12 jam; L5= 15 jam; dan L6= 18 jam) dengan 3 ulangan. Parameter yang diamati meliputi: persentase daya berkecambah, tinggi bibit, jumlah daun bibit, berat basah, dan berat kering bibit. Data diolah menggunakan sidik ragam dan dilanjutkan DMRT level 5% ± standart error dengan menggunakan software IBM SPSS statistics v.20. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lama perendaman benih dalam IAA dapat meningkatkan persentase daya kecambah, tinggi bibit, jumlah daun, berat basah, dan berat kering bibit cabai merah varietas lokal Sumatera Utara. Peningkatan tertinggi terdapat pada lama perendaman benih 12 jam dengan nilai pada setiap parameter yang diamati tersebut di atas masing-masing sebesar 64,51%; 49,04%; 57,14%; 117,50%; dan 157,89%. Nilai tersebut lebih baik dibandingkan kontrol.