p-Index From 2020 - 2025
1.037
P-Index
This Author published in this journals
All Journal JURNAL TEKNIK
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

Pengaturan Frekuensi Inverter Satu Phasa DC/AC pada Generator Mini Portable Satu Phasa 2500 VA dengan System Line Amir Hamzah Pohan
Jurnal Teknik Vol 10, No 2 (2021): Juli-Desember 2021
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jt.v10i2.4457

Abstract

Safe measures for frequency regulation of single-phase inverter in DC / AC building designs. This research focuses on the factors associated with safe measures for frequency regulation of single-phase inverters in DC / AC building designs. The manufacture of a single-phase portable mini generator with a line system is to make a power plant that is environmentally friendly and can be used in an easy and efficient way. The research was conducted using a design or research method by making a wiring generator set design with a line and conducting a series of tools and testing the performance of the tools. To determine the inverter capacity, we first know the capacity and number of ac motors used. Based on the results of measurements made in this study, using an inverter, it is shown that each increase in the regulated frequency results in a change in the speed of the induction motor. The results of this generator are obtained by observing the effect of frequency on rpm, torque and power   Keywords: Mini generator, System line, Single phase inverter
Starting Torque Reduction of Direct Torque Control Based Synchronous Motor Using Simulated Annealing Amir Hamzah Pohan; Lady Diana Warpindyastuti
Jurnal Teknik Vol 9, No 2 (2020): Juli-Desember 2020
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jt.v9i2.3177

Abstract

The motion control of a container port on an industrial conveyor involves non-linear movement by varying the speed  of the conveyor. The stability control of the conveyor system is in the starting current or starting torque of the synchronous motor. The starting performance of the motor requires rapid dynamics and precise regulation, hence the need of a direct control is becoming an urgent demand. A non-linear movement for the starting current of the motor can be effectively controlled through simulation. A synchronous motor is usually specified when constant speed and the power factor correction is required. However, subject to many loads, the starting current and starting torque heat up the fuse of the armature rotor and stator. Full state feedback control through simulation has been shown as not being able to stabilize a conveyor movement. Therefore, the need for direct control is important to stabilize the system. The starting current at a synchronous motor should be able to perform better, even for cases where the controlling parameter model was uncertain or changing over time. A reference of any controller model will be selected to stabilize the non-linear motion of the motor. Then the simulation studies will be performed to observe the performance with any controller on starting current of motor. A one objective simulated annealing will be used to optimize the system in decreasing a starting current synchronous motor. Keywords:  A synchronous motor, Non linear, one objective  simulated  annealing,  starting torque , parameter model
METODE PELAKSANAAN PEKERJAAN KONSTRUKSI STRUKTUR BAWAH PADA PERKANTORAN DANAYASA TOWER Amir Hamzah Pohan; Indriasari Indriasari; Sempurna Bangun
Jurnal Teknik Vol 11, No 1 (2022): Januari - Juni 2022
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jt.v11i1.5896

Abstract

Pelaksanaan proyek perkantoran Menara Danayasa merupakan kegiatan yang berlangsung dalam kurun waktu yang terbatas. Dikembangkan oleh PT Acset Indonusa tbk, ruang kantor akan disewakan dalam dolar AS. Kami masih menghitung jumlahnya. Selama masa pelaksanaan proyek konstruksi sering terjadi ketidaksesuaian antara jadwal yang direncanakan dengan realisasi di lapangan yang dapat mengakibatkan bertambahnya waktu pelaksanaan dan bertambahnya biaya pelaksanaan sehingga penyelesaian proyek menjadi terlambat. Penyebab keterlambatan dan sering terjadi adalah karena pengaruh faktor cuaca, persyaratan kerja yang tidak memadai, material atau peralatan, kesalahan perencanaan atau spesifikasi. Metode pelaksanaan konstruksi pada hakikatnya merupakan penjabaran dari tata cara dan teknik pelaksanaan pekerjaan yang merupakan inti dari semua kegiatan dalam semua manajemen konstruksi. Selama proses penggalian, pengurukan hingga pengecoran, biayanya cukup mahal, mulai dari pembukaan lahan hingga tahap pengecoran. Untuk galian urugan, konstruksi penahan baseman digali sampai kedalaman 45 meter dan menggunakan tiang bor. Pada saat proses penyetrikaan bekisting yang digunakan adalah dengan menggunakan baja dalam bentuk rakitan yang dipasang pada berbagai dimensi kolom yang bentang setiap 10 cm kemudian disambung dengan baut dan bekisting tersebut juga diolesi dengan Minyak Cetakan agar lebih mudah dalam melepasnya. bekisting setelah kolom dicor. Dan pada saat proses pengecoran pertama kali dilakukan survey dan pengendalian pada pondasi, pelaksanaan ini meliputi perkuatan lebar yang sesuai dengan gambar kerja dimensi yang telah disetujui, jumlah jarak pengikatan lebar, lebar sambungan dan penempatan decking beton. dengan ketebalan 10mm dari kepala tiang bor sampai ke dinding. Dalam penelitian ini, analisis data menggunakan metode nilai hasil. Dengan menggunakan nilai hasil maka akan dapat dilihat apakah penyelesaian pekerjaan proyek pembangunan perkantoran Menara Danayasa akan selesai dalam waktu yang telah ditentukan. Manajemen dalam suatu perusahaan sangat penting karena manajemen merupakan nyawa setiap perusahaan, hal ini dibuktikan dengan besarnya pengaruh strategi manajemen, semakin baik strategi manajemen maka semakin berkembang suatu perusahaan dan sebaliknya. Proses kontrol berjalan melalui siklus hidup proyek untuk mencapai kinerja yang baik di setiap tahap. Perencanaan dibuat sebagai bahan acuan pelaksanaan pekerjaan. Bahan acuan tersebut kemudian akan menjadi standar pelaksanaan proyek yang bersangkutan, termasuk spesifikasi teknis, jadwal dan anggaran.Kata kunci: jadwal yang direncanakan, nilai hasil, manajemen dan pengendalian proyek 
Perbandingan Iluminasi dan Brightness dengan Metode Pengukuran Amir Hamzah Pohan; Bintang Unggul Prawirawan
Jurnal Teknik Vol 11, No 2 (2022)
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jt.v11i2.6661

Abstract

All activities require lighting, in order to produce quality, efficient, effective, fast and safe results, including learning and teaching activities. If the intensity of lighting is outside the current standard, 250-500 lux (other references are 30-50 fc), or about 402.78 lux, then the teaching and learning performance is not optimal, the atmosphere is not supportive, students cannot concentrate fully, it is difficult and slow grasp the meaning of the lesson. So this paper describes the research on the intensity of lighting in schools2, using survey methods and questionnaires. The goal is to obtain information data about the intensity of lighting in schools, whether it is in accordance with existing standards. The result is about 409.4417 lux, higher than the previous standard. This can indicate, among other things, the decline in eye power of the current generation. In addition, with this finding, further corrective actions can be carried out quickly and precisely.
RANCANG BANGUN PEMOTONG KABEL OTOMATIS SESUAI PANJANG YANG DIPROGRAM BERBASIS ARDUINO UNO Amir Hamzah Pohan
Jurnal Teknik Vol 12, No 1 (2023): Januari - Juni 2023
Publisher : Universitas Muhammadiyah Tangerang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31000/jt.v12i1.7983

Abstract

Dalam dunia industri alat pemotong selalu dibutuhkan untuk menjalankan segala aktifitas pekerjaan, salah satunya alat pemotong kabel. Dengan adanya alat pemotong kabel ini maka panjang dari kabel nantinya yang diprogram  untuk bisa memotong kabel sesuai panjang yang diinginkan. Namun selama ini alat pemotong kabel yang telah ada dan digunakan harganya relatif mahal. Sehingga dalam penelitian ini dibuat rancang bangun alat pemotong kabel menggunakan sensor optocupler, Arduino Uno sebagai kontrollernya dan LCD untuk mengetahui panjang kabel tersebut, yang mempunyai nilai ekonomis lebih rendah. Untuk pemakaian alat ini mempunyai prinsip kerja kabel akan di tarik oleh motor DC dan melalui mekanikal sensor optocoupler, sensor akan mengirimkan sinyal elektrik yang nantinya diteruskan ke display untuk dibaca sebagai perhitungan panjang kabel. Dari hasil pengujian didapat data bahwa kemampuan minimum pemotong pada panjang 50 cm. dan mempunyai toleransi panjang pemotongan dari 1 meter adalah ±2%.Kata Kunci:Arduino Uno,LCD,Motor DC,Optocoupler.