Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Pengaruh Frekuensi Pemberian POC Hasil Biokonversi Lalat Hermetia illucens terhadap Produksi Hijauan, Rasio Daun Batang, dan Rasio Tajuk Akar Rumput Pennisetum purpureum cv. Mott Martina Tri Puspita Sari; Iin Susilawati; Heryawan Kemal Mustafa
Jurnal Ilmu Ternak Vol 21, No 1 (2021): June
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jit.v21i1.34390

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh frekuensi pemberian pupuk organik cair hasil biokonversi lalat Hermetia illucens terhadap produksi hijauan, rasio daun batang, dan rasio tajuk akar rumput gajah mini (Pennisetum purpureum cv. Mott). Penelitian ini dilakukan di Lahan Laboratorium Tanaman Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran pada Januari sampai Maret 2021. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri atas 4 perlakuan dengan 5 ulangan sebagai berikut :  frekuensi 1 kali pemupukan (P1), frekuensi 2 kali pemupukan (P2), frekuensi 3 kali pemupukan (P3), dan frekuensi 4 kali pemupukan (P4). Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa frekuensi pemberian POC berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap berat kering akar, rasio tajuk akar, dan rasio daun batang, tetapi tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap berat kering daun, batang, dan tajuk rumput gajah mini. Frekuensi pemupukan sebanyak 2 kali (P2) merupakan hasil yang terbaik untuk produksi hijauan, rasio tajuk akar, dan rasio daun batang rumput gajah mini.
INOVASI PENGAWETAN BERBENTUK WAFER DARI CAMPURAN TURIANG PADI DAN LEGUM GAMAL SEBAGAI PAKAN RUMINANSIA Heryawan Kemal Mustafa; Romi Zamhir; Rini Widyastuti; Mansyur .; Iin Susilawati
Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan Vol 3, No 3 (2021)
Publisher : Unpad Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jnttip.v3i3.37408

Abstract

Penelitian bertujuan untuk mengkaji potensi wafer turiang padi dan gamal sebagai sumber pakan ruminansia dalam bentuk wafer. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Mei 2020 – September 2020. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di Lahan Percobaan, Fakultas Pertanian, Unpad dan Laboratoriun Tanaman Makanan Ternak, Fakultas Peternakan. Penelitian ini mengkaji pengaruh imbangan turiang padi dengan gamal terhadap kualitas fisik wafer turiang dengan RAL yaitu taraf (P1 = 0 % Gamal : 100 % turiang padi, P2 = 5 % Gamal : 95% turiang padi, P3 = 10% Gamal : 90% turiang dan P4 = 15% Rumput lapang : 85% turiang). Turiang padi dan legume Gamal dikeringkan dengan sinar matahari selama 2-3 hari. Setelah itu Turiang padi yang telah kering dicacah menggunakan manual golok dengan ukuran berkisar 2-3 cm. Kemudian, cacahan turiang padi dan Gamal di giling. Kedua bahan pakan tersebut dicampur dengan bahan lain seperti air, dedak padi. Setelah tercampur rata dilakukan pencetakan dengan ukuran 13,5 x 13,5 x 3,5 cm dengan menggunakan cetakan kemudian dikeringkan dengan bantuan oven dan sinar matahari. Kemudian wafer turiang diangkat lalu didinginkan yang kemudian sebagian dari wafer turiang dilakukan uji sifat fisik Hasil percobaan menunjukan bahwa imbangan 15% Gamal dan 85% turiang memberikan hasil penilaian fisik wafer turiang yang baik (Kadar air). Pada Parameter daya serap, kerapatan dan berat jenis ke empat perlakuan memberikan nilai yang hamper sama (P>0,05).@font-face {font-family:"Cambria Math"; panose-1:2 4 5 3 5 4 6 3 2 4; mso-font-charset:0; mso-generic-font-family:roman; mso-font-pitch:variable; mso-font-signature:-536870145 1107305727 0 0 415 0;}p.MsoNormal, li.MsoNormal, div.MsoNormal {mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-parent:""; margin:0cm; mso-pagination:none; text-autospace:none; font-size:11.0pt; font-family:"Times New Roman",serif; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:#0021;}p.MsoBodyText, li.MsoBodyText, div.MsoBodyText {mso-style-priority:1; mso-style-unhide:no; mso-style-qformat:yes; mso-style-link:"Body Text Char"; margin:0cm; mso-pagination:none; text-autospace:none; font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman",serif; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:#0021;}span.BodyTextChar {mso-style-name:"Body Text Char"; mso-style-priority:1; mso-style-unhide:no; mso-style-locked:yes; mso-style-link:"Body Text"; mso-ansi-font-size:12.0pt; mso-bidi-font-size:12.0pt; font-family:"Times New Roman",serif; mso-ascii-font-family:"Times New Roman"; mso-fareast-font-family:"Times New Roman"; mso-hansi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-ansi-language:#0021;}.MsoChpDefault {mso-style-type:export-only; mso-default-props:yes; font-size:11.0pt; mso-ansi-font-size:11.0pt; mso-bidi-font-size:11.0pt; font-family:"Calibri",sans-serif; mso-ascii-font-family:Calibri; mso-ascii-theme-font:minor-latin; mso-fareast-font-family:Calibri; mso-fareast-theme-font:minor-latin; mso-hansi-font-family:Calibri; mso-hansi-theme-font:minor-latin; mso-bidi-font-family:"Times New Roman"; mso-bidi-theme-font:minor-bidi; mso-ansi-language:EN-US;}.MsoPapDefault {mso-style-type:export-only; mso-pagination:none; text-autospace:none;}div.WordSection1 {page:WordSection1;}
PRODUKSI DAN KANDUNGAN PROTEIN KASAR HIJAUAN DENGAN PEMBERIAN PUPUK FOSFAT PADA PERTANAMAN CAMPURAN RUMPUT BENGGALA (Panicum maximum) DENGAN LEGUM SENTRO (Centrosema pubescens) Iin Susilawati; Kiki Rizqy Supriyadi; Iin Susilawati; Heryawan Kemal Mustafa
Jurnal Nutrisi Ternak Tropis dan Ilmu Pakan Vol 3, No 1 (2021)
Publisher : Unpad Press

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jnttip.v3i1.36007

Abstract

Penelitian mengenai produksi dan kandungan protein kasar rumput Benggala (Panicum maximum) telah dilaksanakan pada bulan Maret sampai Mei 2019 di Lahan Penelitian Agrostologi, Laboratorium Tanaman Makanan Ternak dan Laboratorium Nutrisi Ternak Ruminansia dan Kimia Makanan Ternak, Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran, Jatinangor, Sumedang. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh taraf pemberian pupuk fosfat yang tepat pada penanaman campuran rumput Benggala dan legum sentro terhadap produksi dan  kandungan protein kasar rumput Benggala. Penelitian ini dilakukan selama 60 hari dengan metode eksperimental menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) 4 perlakuan dan 5 ulangan, sebagai berikut : P0 = Tanpa Pupuk Fosfat, P1 = Pupuk Fosfat 50 kg/ha, P2 = Pupuk Fosfat 100 kg/ha, P3 = Pupuk Fosfat 150 kg/ha. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pupuk fosfat berpengaruh nyata terhadap kandungan protein kasar rumput tetapi  tidak berpengaruh nyata terhadap produksi rumput. Nilai rataan berat segar Rumput Benggala berkisar antara 9,35 – 14,23 g per polybag , rataan produksi berat kering Rumput Benggala 1,8 – 2,74 g/polybag dan  kandungan protein kasar Rumput Benggala tertinggi diperoleh pada perlakuan P1 yaitu  17,87 %. Kata Kunci:  pupuk fosfat, rumput benggala, legum sentro, produksi hijauan, kandungan protein kasar
Pengaruh Pemberian Berbagai Jenis Pupuk Organik Dan Pupuk Anorganik Terhadap Pertumbuhan Chicory (Chicorium Intybus L.) Dedek Andiana Koto; Mansyur Mansyur; Heryawan Kemal Mustafa; Nabila Fara Dega Rifianda
Jurnal Nutrisi Ternak Tropis Vol. 5 No. 2 (2022): JNT Jurnal Nutrisi Ternak Tropis September
Publisher : Jurnal Nutrisi Ternak Tropis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jnt.2022.005.02.5

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian berbagai jenis pupuk organik  dan pupuk anorganik terhadap pertumbuhan chicory. Penelitian  dilaksanakan di Laboratorium Tanaman Makanan Ternak dan Lapangan Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran, pada 16 Juni sampai 05 November 2021.  Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 5 perlakuan dan 4 kali ulangan sehingga didapatkan 20 unit percobaan, setiap unit percobaan menggunakan 11 tanaman. Perlakuan yang diberikan  yakni  P0 tanpa pemberian pupuk, P1 pemberian 1400 g/pot pupuk kotoran ayam/pot, P2 pemberian pupuk kotoran kambing 1400 g/pot, P3 pemberian pupuk kotoran maggot 1400 g/pot dan P4 pemberian pupuk NPK 0.80 g/pot. Peubah yang diamati yakni pertumbuhan tinggi tanaman, panjang tanaman, jumlah helai daun, diameter tanaman dan berat segar tanaman. data yang didapatkan lalu diuji menggunakan analisis sidik ragam anova dilanjut dengan uji duncan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa pupuk organik berpengaruh terhadap pertumbuhan chicory serta pemberian pupuk organik ayam menunjukan pertumbuhan terbaik terhadap pertumbuhan tanaman.
INTRODUCTION TO CORN CROP (Zea mays Saccharata L.) PRODUCING BABY CORN AND FORAGE WITH VARIETIES AND HARVEST AGES IN CILELES VILLAGE, JATINANGOR DISTRICT, SUMEDANG REGENCY Nyimas Popi Indriani; Heryawan Kemal Mustafa; Romi Zamhir Islami
Media Kontak Tani Ternak Vol 4, No 2 (2022): Agustus
Publisher : Fakultas Peternakan, Universitas Padjadjaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/mktt.v4i2.43394

Abstract

ABSTRACT The community service in Cileles Village aimed to increase insight through the knowledge and skills of farmers/breeders (Al Hikmah farmer group) about the use of corn plants as superior quality forage. The activity was carried out on Tuesday 19 July 2022 at Madrasah Al Hikmah RW 06 Cileles Village, Jatinangor District, Sumedang Regency. Community service was carried out using participatory empowerment methods which included counseling, mentoring and material assistance which actively involved the participation of the community in general and breeders in particular. The series of activities included: land preparation, planting and maintenance of corn plants. The corn used was a hybrid of various varieties of sweet corn (F1 Bonanza, F1 Janisa, F1Asia 86 and Sweet Lady). The corn seeds was planted in demonstration plots with a spacing of 70 cm x 20 cm. The conclusion from Community Service was that farmers/breeders became understand about the corn plants (Zea mays Saccharata L.) which produce baby corn and forage feed with various varieties and harvest ages. Farmers/breeders have planted the corn on the Al Hikmah farmer group’s fields.Keywords: Babycorn, forage,varieties, harvest ages
Kecernaan Bahan Kering Dan Bahan Organik In Vitro Beberapa Spesies Legum Yang Tumbuh Di Desa Ujungjaya, Sumedang Almaeda, Marsya Essa; Ayuningsih, Budi; Mustafa, Heryawan Kemal
Jurnal Sumber Daya Hewan Vol 3, No 1 (2022): Jurnal Sumber Daya Hewan
Publisher : Program Studi Peternakan K. Pangandaran, Universitas Padjadjaran PSDKU Pangandaran

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24198/jsdh.v3i1.48708

Abstract

Tanaman legum merupakan salah satu hijauan pakan yang berpotensi tinggi sebagai pakan berkualitas khususnya ruminansia karena memiliki kandungan nutrien yang cukup lengkap. Tanaman legum yang memiliki nilai kecernaan paling tinggi menandakan bahwa legum tersebut berpotensi dijadikan sebagai pakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kecernaan bahan kering dan kecernaan bahan organik in vitro beberapa spesies legum yang tumbuh di Desa Ujungjaya, Sumedang. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental semu atau eksperimental quasi menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan empat macam perlakuan sebagai berikut: P1 = Calliandra calothyrsus, P2 = Calopogonium mucunoides, P3 = Indigofera zolingeriana, dan P4 = Gliricidia sepium. Setiap perlakuan diulang sebanyak lima kali. Data yang diperoleh diuji menggunakan metode uji Anova  yang dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan untuk membandingkan perbedaan antar perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indigofera menghasilkan kecernaan bahan kering (69,32%) dan bahan organik (78,12%) tertinggi. Sedangkan, Kaliandra menghasilkan kecernaan bahan kering (46,60%) dan bahan organik (51,62%) terendah.