Nurisma Rahmatika
Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi InterStudi

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH CLICKBAIT JOURNALISM TERHADAP MINAT BACA GENERASI Z Nurisma Rahmatika; Syahrul Hidayanto
Jurnal Jurnalisa: Jurnal Jurusan Jurnalistik Vol 6 No 2 (2020)
Publisher : Fakultas Dakwah dan Komunikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/jurnalisa.v6i2.14772

Abstract

Attention economy makes online journalism work with the principle of prioritizing high clickers and viewers. To achieve this goal, journalists apply the clickbait strategy to their journalistic products. This strategy impacts the quality of online news. Nevertheless, clickbait news is still accessed by the public, especially generation Z. This research was conducted to determine the effect of clickbait journalism on the reading interest of generation Z. The method used is a positivist paradigm with a quantitative approach. Data were collected using a questionnaire. The data source was selected using a purposive sampling technique with the criteria of respondents being the Z generation who live in Jakarta and have read online news. The results of this study indicate that clickbait journalism has a positive and significant effect on interest in reading generation Z. This finding proves that Loewenstein's information gap theory applies in this study.
Pengaruh Berita Clickbait Terhadap Kepercayaan pada Media di Era Attention Economy Nurisma Rahmatika; Guntur Prisanto
Avant Garde Vol 10, No 2 (2022): Avant Garde
Publisher : Fakultas Komunikasi & Desain Kreatif - Universitas Budi Luhur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36080/ag.v10i2.1947

Abstract

Attention economy membuat media bekerja dengan prinsip lebih memprioritaskan perhatian dari pembaca guna mendatangkan keuntungan bagi korporat. Alhasil, media pun mulai masif memproduksi berita clickbait, yaitu berita dengan judul yang menyesatkan, serta melebih-lebihkan isi konten guna menarik perhatian pembaca agar meng-klik judul tersebut. Mengingat minat baca masyarakat Indonesia masih tergolong rendah, berita clickbait berpotensi menjadi informasi hoaks dan berdampak buruk terhadap praktek jurnalistik. Berita clickbait dapat menurunkan kepercayaan terhadap media. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi apakah terdapat pengaruh berita clickbait terhadap kepercayaan pada media. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan paradigma positivis. Data penelitian ini dikumpulkan menggunakan kuesioner jenis angket tertutup. Kuesioner disebar kepada 100 responden yang sebelumnya ditentukan menggunakan teknik purposive sampling dengan kriteria berupa generasi milenial kelahiran tahun 1980 – 2000, berdomisili di Jakarta Timur, dan membaca berita di lebih dari satu portal berita daring. Hasil penelitian menunjukkan berita clickbait berpengaruh sebesar 28,4 persen terhadap kepercayaan pada media. Adanya pengaruh positif ini dikarenakan responden memiliki minat baca tinggi, di mana mereka membaca dan menelaah keseluruhan isi berita, bukan sekadar melihat judulnya saja. Temuan di lapangan menunjukkan bahwa responden tetap mempercayai media yang mengunggah berita clickbait, asalkan berita tersebut memenuhi konsep trust in news.