Claim Missing Document
Check
Articles

Found 7 Documents
Search

PENGARUH MOTIVASI DAN LINGKUNGAN KERJA TERHADAP KINERJA TENAGA KERJA PROYEK PEMBANGUNAN GEDUNG MTsN II BOJONEGORO Ayu Kurnia Ratna Sari
Civilla : Jurnal Teknik Sipil Universitas Islam Lamongan Vol 2, No 2 (2017): September
Publisher : Litbang Pemas - Universitas Islam Lamongan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (108.275 KB) | DOI: 10.30736/cvl.v2i2.76

Abstract

The purpose of the study were 1) to describe  motivation ,and work environment on performance of building construction project personnel MTsN II Bojonegoro., 2) to determine and analyze the simultaneous effect of simultaneous motivation and working environment significantly against performance of building construction project personnel MTsN II Bojonegoro , 3) to determine and analyze the partial effect  motivation and working environment significantly to the performance of building construction project personnel MTsN II Bojonegoro, 4) to determine and analyze between , motivation, and working environment has dominant influence towards performance of building construction project personnel MTsN II Bojonegoro.This research was conducted with a population of as many as 27 respondents. Data were collected using a questionnaire in the form of a statement list. Data analysis technique used is the multiple linear regression analysis using SPSS 17.0. Based on the results obtained regression analysis test F value of 11.128 with a signification level of 0.000, which means that simultaneous motivate and work environment has a significant influence on the performance of.The value of building construction project personnel MTsN II Bojonegoro coefficient of determinant of  = 0.481 means that 48.1% of medical personnel’s performance can be explained by the motivation and the environment and the rest 51.9% influence by other variables beyond the motivation and work environment.t value variable motivation () of 3.239 with a significance level of 0.003. t value variable environment () amounted to 2.516 with significance level of 0.003  
ANOMALI HUJAN BENGAWAN SOLO HILIR 1979 – 2017 SERTA KETERKAITANNYA DENGAN EL NIÑO DAN LA NIÑA Heri Mulyanti; Ayu Kurnia Ratna Sari
Rekayasa Sipil Vol 13, No 1 (2019)
Publisher : Department of Civil Engineering, Faculty of Engineering, University of Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.rekayasasipil.2019.013.01.4

Abstract

Rainfall anomaly associated with severe drought or flood. The research objective is to identified rainfall anomaly for 1979 – 2017 over Lower Bengawan Solo and its characteristic when El Nino or La Nina occur. Monthly data of 16 stasiuns used to analyze rainfall anomaly related to El Nino and La Nina. At specific years, it is found that wet anomaly occured 50% station (1989, 1995, 1998, and 1999). These years co-occurence with strong La Nina. Dry anomaly found at 1991, 1997, and 2002 which co-occurence with strong or moderate El Nino.
Analisis Faktor Yang Harus Dipertimbangkan Dalam Perencanaan Pembangunan Tembok Penahan Tanah Ayu Kurnia Ratna Sari
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 3 (2023): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v3i3.2408

Abstract

Tembok penahan jalan merupakan aspek terpenting dalam sarana dan prasarana pendukung jalan agar jalan tidak mudah longsor serta mudah rusak. Tujuan Penelitian Ini Adalah Untuk Mengetahui Tanah dan kondisi jalan merupakan aspek penting dalam perencanaan konstruksi, oleh karena itu daya dukung tanah merupakan faktor yang menentukan kestabilan, kelayakan dan umur suatu konstruksi. Beberapa teknik pengendalian tanah diantaranya perencanaan tembok penahan jalan sehingga dapat meminimalisir terhadap dampak yang timbul terutama pada daerah pemukiman dengan kondisi tanah yang berbeda ketinggian antara titik satu dengan titik yang lain. Dalam pembangunan suatu konstruksi, pastinya selalu diawali dengan sebuah perencanaan. Sebuah perencanaan juga harus dilakukan dengan matang dan akurat. Dalam tugas akhir ini, perencanaan pembangunan tembok penahan tanah terdapat sembilan faktor yang harus dipertimbangkan yaitu faktor cuaca, biaya, lokasi proyek, kondisi tanah, kondisi lingkungan, waktu pelaksanaan, peralatan, metode pelaksanaan dan jenis konstruksi. Untuk mengetahui faktor-faktor yang harus paling dipertimbangkan dalam perencanaan pembangunan tembok penahan tanah ini penulis menggunakan metode kuesioner yang disebar di lingkungan pejabat dinas pekerjaan umum, pihak kontraktor, dan pihak konsultan yang sudah berpengalaman lebih dari 3 tahun. Dari 6 responden yang disebar, dan selanjutnya dianalisis dengan teknik statistik modus, didapatkan faktor yang paling dipertimbangkan adalah faktor biaya dan jenis konstruksi
Faktor Utama Penyebab Keterlambatan Proyek Konstruksi Gedung di Bojonegoro Ahmad Waldan Ali Wafa; Nova Nevila Rodhi; Ayu Kurnia Ratna Sari
Jurnal Manajemen Teknologi & Teknik Sipil Vol. 7 No. 1 (2024): JUNE
Publisher : Kadiri University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30737/jurmateks.v7i1.5659

Abstract

Economic development in Bojonegoro is growing rapidly due to massive building construction. However, delays in building construction projects in Bojonegoro are a significant issue because they have a negative impact on costs, efficiency, and local economic stability. Identifying building project delay factors, especially in Bojonegoro, is important because project delay factors may differ from other areas. This research aims to identify and analyze factors influencing building project delays in Bojonegoro. The factors observed include materials, labor, equipment, finance, environment, and design changes. The research uses a quantitative approach and a questionnaire survey method, which has undergone instrument testing on 35 respondents involved in building construction projects in Bojonegoro. The data was tested on classical assumptions and analyzed using hypothesis testing (F and T tests) to determine the effect of each variable on project delays and ranking based on the coefficient values. The research results show that all variables studied significantly influence project delays, with labor as the most dominant factor, followed by environment and finance. Changes in design, equipment, and materials also contribute, although with a smaller impact. This research provides a strong empirical basis for project managers and related parties to develop more effective strategies for managing construction projects, reducing delays, and increasing project efficiency in Bojonegoro.
Analysis Of The Relationship Of Worker Attitudes Related To The Implementation Of Occupational Safety And Health (K3) Programs On Worker Commitment At Bhumi Nirwana Sentosa Housing Ruko No. 1-2 Jl. East Youth, Campurejo Village, Bojonegoro District, Bo Wahyu Sancoko, Tri; Kurnia Ratna Sari, Ayu; Nevila Rodhi, Nova
Jurnal Teknik Sipil Vol. 7 No. 2 (2022): De'Teksi : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (257.477 KB) | DOI: 10.56071/deteksi.v7i2.395

Abstract

Beberapa kasus terjadinya kecelakaan di tempat kerja sudah tidak menjadi rahasia umum lagi. Hal demikian bisa muncul karena adanya keterbatasan fasilitas keamanan kerja, juga karena kelemahan pemahaman faktor-faktor prinsip yang perlu diterapkan perusahaan. Filosofi keselamatan dan kesehatan kerja (K3) dalam memandang setiap pekerja memiliki hak atas perlindungan kehidupan kerja yang nyaman belum sepenuhnya dipahami baik oleh pihak manajemen maupun karyawan, karena itu perlu ditanamkan keselamatan dan kesehatan kerja (K3). Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis hubungan sikap pekerja terhadap penerapan program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) terhadap komitmen pekerja pada perusahaan perumahan Bhumi Nirwana Sentosa Ruko No 1 – 2 Jl. Pemuda Timur Desa Campurejo Kecamatan Bojonegoro Kabupaten Bojonegoro. Pada dasarnya melaksanakan komitmen sama saja maknanya dengan melaksanakan kewajiban, tanggung jawab, dan janji. Jadi karena sudah mempunyai komitmen maka pekerja wajib melaksanakan apa yang sudah dijanjikan terhadap organisasinya, dengan salah satunya sikap patuh terhadap peraturan perusahaan sangat dibutuhkan dalam pencapaian komitmen yang diharapkan. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner, dengan responden yang didata sebanyak 30 orang dari pekerja pada perumahan Bhumi Nirwana Sentosa Ruko No 1 – 2 Jl. Pemuda Timur Desa Campurejo Kecamatan Bojonegoro Kabupaten Bojonegoro. Teknik sampling yang dipakai adalah metode purposive dengan menggunakan kuesioner dan teknik pengujian data yang digunakan dalam penelitian ini meliputi uji validitas dan reliabilitas, uji normalitas dan uji linearitas. Hasil penelitian ini menunjukan adanya hubungan dan pengaruh yang signifikan antara sikap pekerja terhadap komitmen pekerja dilapangan yang terkait dengan penerapan program keselamatan dan kesehatan kerja (K3) pada perusahaan perumahan Bhumi Nirwana Sentosa Ruko No 1 – 2 Jl. Pemuda Timur Desa Campurejo Kecamatan Bojonegoro Kabupaten Bojonegoro
Perencanaan Embung Untuk Memenuhi Kebutuhan Air Domestik Desa Ngorogunung Kecamatan Bubulan Kabupaten Bojonegoro : Embung Planning to Meet Domestic Water Needs of Ngorogunung Village, Bubulan District, Bojonegoro Regency Fadiah, Miftaqhul; Kurnia Ratnasari, Ayu
Jurnal Teknik Sipil Vol. 7 No. 1 (2022): De'Teksi : Jurnal Teknik Sipil
Publisher : Universitas Bojonegoro

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (395.176 KB) | DOI: 10.56071/deteksi.v7i1.401

Abstract

Desa Ngorogunung Kecamatan Bubulan Kabupaten Bojonegoro merupakan desa yang sering mengalami kekeringan air bersih domestik pada saat musim kemarau. Perencanaan Embung Ngorogunung merupakan salah satu upaya dalam rangka memenuhi kebutuhan air domestik untuk masyarakat Desa Ngorogunung Kecamatan Bubulan Kabupaten Bojonegoro pada saat musim kemarau. Tujuan penelitian ini untuk mendapatkan berapa kebutuhan air bersih domestik desa Ngorogunung berdasarkan proyeksi jumlah penduduk 10 tahun yang akan datang sehingga dapat merencanakan dimensi dan kapasitas tampungan embung. Analisis yang dilakukan adalah dengan analisis kebutuhan air domestik yang diproyeksikan untuk memenuhi pada saat musim kemarau yaitu bulan Agustus sampai Nopember, kemudian dilanjutkan dengan analisis hidrologi untuk mengetahui ketersediaan air yang ada lalu dilakukan perencanaan embung yang sesuai. Dari hasil perhitungan yang telah dilakukan didapatkan kebutuhan penduduk akan kebutuhan air untuk keperluan domestik dalam kurun waktu 4 (empat) bulan untuk penduduk Desa Ngorogunung adalah 22.763 m3/10 tahun. Sedangkan ketersediaan air diperkirakan 31.380,36 m3 , maka potensi air hujan yang tersedia sangat mencukupi. Volume tampungan air embung yang didapat adalah 23.029,5 m3. Kemiringan embung direncanakan 1 : 1,5, tinggi pada inflow dibuat 0,4 meter, outflow dibuat 0,5 meter, ukuran embung yang direncanakan adalah panjang bawah 83 meter, panjang atas tampungan efektif 92 meter, panjang atas embung 93,5 meter dengan kedalaman 3 meter. Jarak antara kaki tanggul depan dengan tepi embung 1,5 meter, kemiringan tanggul 1 : 1, tinggi tanggul 1 meter, lebar tanggul atas 2 meter.
Analisis Faktor Keterlambatan Pekerjaan Konstruksi Drainase dengan Menggunakan Metode Kaiser Mayer Oklin (KMO) Trinata Budi Nugraha; Nova Nevila Rodhi; Ayu Kurnia Ratna Sari
Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi Vol 24, No 2 (2024): Juli
Publisher : Universitas Batanghari Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33087/jiubj.v24i2.5296

Abstract

This research aims to identify factors that cause delays in implementing the Urban Drainage project in Kepatihan Village, Bojonegoro Regency, using Regional Revenue and Expenditure Budget (APBD) funds. The research method used a population involved in drainage construction, using a saturated sampling technique with 39 respondents. Data collection used questionnaires for primary data and secondary data obtained from project schedules, cost budget plans and workforce data. Data analysis uses factor analysis, descriptive analysis, and cross tabulation analysis. Factor analysis uses the Kaiser Mayer Olkin Measure of Sampling Adequacy (KMO-MSA) method. The KMO test was carried out with a significance value from the Bartlett Sphericity Test of less than 0.05 to determine the suitability of the variables. The KMO-MSA process is carried out by calculating the Kaiser Mayer Olkin (KMO) value. The KMO value ranges between 0 and 1, where a higher value indicates a better match. Apart from that, Bartlett's Test of Sphericity was also carried out to test the significance of the relationship between variables. If the test results are significant (p < 0.05), then these variables are suitable for proceeding to further factor analysis. The results of the cross-tabulation analysis show that the labor variable (X2) is the main factor influencing delays in drainage construction projects, with a significance value (sig) < 0.05. Based on the results of the descriptive analysis, the labor factor indicator (X2) which is the factor that has the most significant influence on construction project delays, is the variable X2.1 in the form of labor availability with a mean of 5.67 and a percentage value of 5.12%. This suggests that a lack of labor can cause delays in project implementation, potentially affecting overall project progress and quality.