Claim Missing Document
Check
Articles

Found 6 Documents
Search

Making Simple Electric Circuit with Potato: Introducing Easy DIY Science Lab Activity to Secondary School Students Monica Prima Sari; Rani Oktavia; Rahmah Evita Putri
Pelita Eksakta Vol 3 No 1 (2020): Pelita Eksakta Vol. 3 No. 1
Publisher : Fakultas MIPA Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/pelitaeksakta/vol3-iss1/81

Abstract

Laboratorium activity and experiment related to Dynamic Electricity topic in secondary schools have always been a “scary” thing to science teachers in Indonesia, especially to those with more experience in teaching Biology than Physics. To our surprise, the problem was more related to teacher’s confidence to conduct lab acitivy rather than to the availability of experiment kit in school. Our visit to two schools in Padang revealed that each school has sufficient amout of experiment kit for Electricity but the science teachers were too scared to take students to lab and get nervous when something is not working, or too scared to damage the kit. Therefore, we would like to offer a solution to overcome this problem by intoducing an easy do-it-yourself simpe electricity circuit with potato. The activity is expected to build more confidence in teachers to conduct lab activity and make science learning more fun to the students. Keywords — electric circuits, electricity from potato, school science, simple science experiment, dynamic electricity
Bahan Ajar Berbasis Science, Technology, Engineering, Mathematics (Stem) untuk Mendukung Pembelajaran IPA Terpadu Rani Oktavia
SEMESTA: Journal of Science Education and Teaching Vol 2 No 1 (2019): Science Education Journal
Publisher : Pendidikan IPA, FMIPA, UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (809.347 KB)

Abstract

Artikel ini merupakan hasil analisis berbagai artikel penelitian yang menguji pengaruh pembelajaran dan bahan ajar berbasis STEM dalam pembelajaran IPA terpadu. Salah satu perbedaaan mendasar antara Kurikulum 2013 dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah pelaksanaan pembelajaran IPA yang dilakukan secara terpadu. Model keterpaduan yang disarankan adalam Kurikulum 2013 adalah model shared, connected, webbed, dan integrated. Pelaksanaan pembelajaran IPA terpadu dapat didukung dengan adanya bahan ajar terpadu. Bahan ajar IPA terpadu dapat dikembangkan dengan basis STEM (Science, Technology, Engineering, Mathematics) sebagai salah satu pendekatan pembelajaran yang cocok untuk pembelajaran IPA terpadu dalam rangka pencapaian kompetensi abad 21. Berdasarkan hasil analisis berbagai artikel penelitian didapatkan kesimpulan bahwa pembelajaran IPA terpadu berbasis STEM dapat meningkatkan berbagai kompetensi siswa. Diharapkan dengan bahan ajar berbasis STEM dapat meningkatkan hasil belajar, keterampilan berpikir kreatif, dan keterampilan berpikir kritis siswa.
Minat Belajar Mahasiswa Pendidikan IPA dalam Perkuliahan Dasar-dasar Biofisika Rani Oktavia
SEMESTA: Journal of Science Education and Teaching Vol 2 No 2 (2019): Science Education Journal
Publisher : Pendidikan IPA, FMIPA, UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (960.979 KB)

Abstract

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif yang bertujuan mendeskripsikan minat belajar mahasiswa Pendidikan IPA FMIPA UNP dalam perkuliahan Dasar-Dasar Biofisika. Penelitian dilakukan dengan pendekatan kuantitatif. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 orang mahasiswa yang sedang mengambil mata kuliah Dasar-Dasar Biofisika. Sampel dalam penelitian ini dipilih secara acak. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket tertutup sebanyak 20 item dengan 4 alternatif jawaban. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat belajar mahasiswa dalam perkuliahan Dasar-Dasar Biofisika berada pada kategori tinggi. Terdapat 4 indikator minat belajar yang dianalisis yaitu rasa senang, ketertarikan, penerimaan materi, dan keterlibatan. Indikator rasa senang merupakan indikator minat belajar dengan skor tertinggi, sedangkan indikator penerimaan materi merupakan indikator minat belajar dengan skor terendah. Walaupun demikian minat belajar mahasiswa pada keempat indikator berada pada kategori tinggi.
Pelatihan Pembuatan Sabun Cair Cuci Piring Untuk Menumbuhkan Semangat Wirausaha dan Melatih Keterampilan Proses Sains Siswa SMP Kota Padang Monica Prima Sari; Skunda Dilliarosta; Rahmah Evita Putri; Rani Oktavia
SEMESTA: Journal of Science Education and Teaching Vol 2 No 2 (2019): Science Education Journal
Publisher : Pendidikan IPA, FMIPA, UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1753.285 KB)

Abstract

Kemajuan teknologi informasi dan akses internet yang luas semakin memudahkan manusia untuk melakukan transaksi jual beli dimanapun dan kapanpun. Salah satu dampak dari kemudahan ini yang dikhawatirkan adalah semakin dianggap wajarnya gaya hidup komsumtif yang berlawanan dengan konsep gaya hidup hemat. Terbukanya kesempatan untuk mencari kemudahan dalam memenuhi kebutuhkan hidup cenderung membuat manusia mengabaikan aspek keilmuan dan kemampuan diri sendiri untuk berusaha lebih keras. Melalui pelatihan ini, kami bermaksud menumbuhkan semnagat wirausaha siswa SMP Kota Padang melalui pembuatan produk berbasis sains untuk sekaligus melatih keterampilan proses sains mereka. Sebanyak 114 siswa dari dua sekolah menengah pertama di kota Padang terlibat dalam pelatihan ini. Setiap kelompok siswa terlihat bersemangat menyiapkan dan mendesign label dan merek dagang untuk produk sabun yang dihasilkan. Feedback dari kegiatan pelatihan ini sangat positif karena 98.12% peserta menyatakan bahwa kegiatan ini menyenangkan sekaligus meningkatkan pemahaman mereka tentang produk sabun cair cuci piring yang mereka gunakan sehari-hari.
STUDENTS' PERCEPTIONS OF DIY-SCIENCE EXPERIMENTS AS ASSIGNMENTS DURING COVID-19 PANDEMIC Rani Oktavia; Rahmah Evita Putri; Arief Muttaqiin; Monica Prima Sari
SEMESTA: Journal of Science Education and Teaching Vol 5 No 1 (2022): Journal Of Science Education
Publisher : Pendidikan IPA, FMIPA, UNP

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Science learning cannot be separated from practical activities. Practical activities provide benefits for students as a vehicle to practice basic skills in conducting experiments which are very much needed as science student teacher. The Covid-19 pandemic has prevented lecture activities including practical work from being carried out in the laboratory as they should. As a solution, students continue to carry out practical work independently in their respective residences by using tools and materials that are easily found in the surrounding environment. This study aims to capture the perceptions of science education students who are enrolled in the school's science practicum lecture on the implementation of independent practical work based on materials, practical work guide, and the implementation. The research method used is descriptive research with a quantitative approach. The instrument used was an online questionnaire which was distributed to 95 respondents. The results showed that students' perceptions were quite diverse on materials, practicum guides, and the implementation.
Pengaruh Strategi Directed Reading Thinking ActivityTerhadap Keterampilan Membaca PemahamanTeks Biografi Siswa Kelas X SMA Negeri 1 Matur Rani Oktavia; Afnita Afnita
Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Vol 11, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/118358-019883

Abstract

This study aims to determine whether there is an effect before using DRTA on the reading comprehension skills of class X SMA Negeri 1 Matur students and after using the DRTA strategy in reading comprehension skills of class X SMA Negeri 1 Matur students. This research is a quasi-experimental research with a research design that uses the One Group Pretest-Posttest design. The population in this study were students of class X SMA Negeri 1 Matur. Samples were taken using purposive sampling technique. The data of this research is the value of reading comprehension skills of tenth graders of SMA Negeri 1 Matur before and after using the DRTA strategy. Data were analyzed by t-test. The results of this study indicate that there is an effect before and after using the DRTA strategy in reading comprehension skills of class X students of SMA Negeri 1 Matur, namely tcount > ttable (3,52>1,71). The average reading comprehension ability of tenth graders of SMA Negeri 1 Matur after using the DRTA strategy was higher than before (94,87>47,37). Thus it can be concluded that the DRTA strategy has a significant effect on the reading comprehension skills of class X students of SMA Negeri 1 Matur.