Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

PENGARUH PENDIDIKAN KESEHATAN PREOPERASI TERHADAP TINGKAT KECEMASAN PADA PASIEN PREOPERASI ELEKTIF MAYOR DI RSKB KURNIA MEDICAL CENTER PRINGSEWU TAHUN 2019 hardono hardono; Dian Arif Wahyudi; ikhwan amirudin
Jurnal Inovasi Kesehatan Vol 1, No 1 (2019): Oktober
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Papua

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK Tindakan pembedahan merupakan tindakan yang sarat akan ketegangan (stress). Klien yang mengalami pembedahan umumnya mengalami kecemasan yang dapat menimbulkan stress sehingga memicu terjadinya stress dan peningkatan tekanan darah yang akan berdampak pada penundaan operasi. Penatalaksanaan yang dapat dilakukan dalam menurunkan tingkat kecemasan pasien adalah dengan melakukan pendidikan kesehatan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat kecemasan pada pasien preoperasi Elektif Mayor di RSKB Kurnia Medical Center Pringsewu.Metodologi penelitian ini menggunakan desain Quasi Experiment dengan pendekatan One group pretest Posttest without control. Populasi dalam penelitian ini adalah pasien preoperasi Elektif Mayor di RSKB Kurnia Medical Center. Tekhnik sampling yang digunakan adalah Quota sampling dengan sampel sebanyak 64 responden.Analisis univariat diketahui rata-rata tingkat kecemasan pasien sebelum intervensi adalah 39,53 dan rata-rata tingkat kecemasan pasien setelah intervensi adalah  34,63. Analisa bivariat menggunkan paired test diketahui ada pengaruh pendidikan kesehatan terhadap tingkat kecemasan pada pasien preoperasi Elektif Mayor dengan p-value sebesar 0,000. Diharapkan dengan memberikan pendidikan kesehatan kepada pasien yang akan menajalani prosedur operasi dapat menurunkan kecemasan yang dirasakan pasien.
Hubungan Lama Waktu dan Frekuensi Bermain Game Online pada Smartphone dengan Keluhan Carpal Tunnel Syndrome (CTS) pada Mahasiswa Prodi S1 Keperawatan Universitas Aisyah Pringsewu: The Relationship Between The Time And Frequency Of Playing Online Games On Smartphones With Carpal Tunnel Syndrome (CTS) Complaints In Students Of The Bachelor Of Nursing Study Program Of Aisyah Pringsewu University Wijaksono, Hendi; Eko Wardoyo; Dian Arif Wahyudi
Jurnal Keperawatan Bunda Delima Vol 6 No 2 (2024): EDISI AGUSTUS
Publisher : Akademi Keperawatan Bunda Delima Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59030/jkbd.v6i1.103

Abstract

Carpal tunnel syndrome (CTS) merupakan neuropati tekanan terhadap saraf nervus medianus dalam terowongan karpal pada pergelangan tangan tepatnya di fleksor retinakulum dan saraf ulnaris tepatnya di bawah daerah lengan bawah, dekat siku. The National Health Interview Study (NHIS) tahun 2010 memperkirakan bahwa prevalensi Carpal tunnel syndrome yang dilaporkan sendiri diantara populasi dewasa adalah sebesar 1,55% (2,6juta). Kemudian untuk data Carpal tunnel syndrome di Indonesia, belum diketahui secar pasti jumlahnya, akan tetapi resiko yang cukup tinggi pada pekerja penggunaan pergelangan tangan dan jika di prevalensikan maka CTS antara 5,6%-15%. Masih banyak mahasiswa yang bermian Game online pada Smartphone. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui hubungan antara lama waktu dan frekuensi bermain Game online pada Smartphone dengan keluhan subjektif Carpal tunnel syndrome dikalangan Mahasiswa Prodi S1 Keperawatan Universitas Aisyah Pringsewu. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif. Rancangan atau desain pada penelitian ini adalah Cross sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah Mahasiswa Prodi S1 Keperawatan Universitas Aisyah sebanyak 84 mahasiswa, Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Analisis bivariat menggunakan uji Gamma. Hasil penelitian menunjukan terdapat diperoleh nilai p value (0,005<0,005) artinya terdapat Hubungan Lama Waktu Bermain Game online Pada Smartphone Dengan Keluhan Carpal Tunnel Syndrom dan diperoleh nilai p value (0,008<0,005) artinya terdapat Hubungan Frekuensi Bermain Game online Pada Smartphone Dengan Keluhan Carpal Tunnel Syndrom. Penelitian ini diharapkan menjadi sumber informasi akan pentingnya lama waktu bermian Game online Smartphone dengan keluhan Carpal tunnel syndrome. Memberikan informasi dan pengetahuan tentang pentingnya pengetahuan tentang Carpal tunnel syndrome.
Hubungan Antara Hasil Imunoglobulin Antigen Terhadap Kadar Trombosit Pada Pasien DBD di Klinik Pratama Rawat Inap Mutiara Hati Bandar Mataram Lampung Tengah Riviani Asdalit; Dian Arif Wahyudi; Hardono Hardono; Giri Susanto
Jurnal Praba : Jurnal Rumpun Kesehatan Umum Vol. 3 No. 1 (2025): Maret : Jurnal Praba : Jurnal Rumpun Kesehatan Umum
Publisher : STIKES Columbia Asia Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62027/praba.v3i1.299

Abstract

Dengue fever is a disease that originates from the bite of Aedes aegypti and Aedes albocpictus mosquitoes which contain the Dengue virus. Dengue virus infection is both asymptomatic and symptomatic which includes common fever, dengue fever, and dengue hemorrhagic fever including Dengue Shock syndrome (DSS). Diagnosis of dengue virus infection, with clinical symptoms, needs to be supported by blood test results in the laboratory, including platelet count and IgG IgM Dengue examination. The purpose of the study was to determine the relationship between Immunoglobulin antigen results and platelet levels in DHF patients at the Mutiara Hati Inpatient Clinic in Bandar Mataram, Central Lampung. This type of quantitative research uses a retrospective approach. The materials and data from this research were collected from the medical records at the Multiara Hati Inpatient Primary Clinic in Bandar Mataram, Central Lampung from December 2023 to September 2024. The population in this study were patients diagnosed with DHF at the Mutiara Hati Inpatient Primary Clinic with a sample of 100 samples used. With data analysis using the C Square test. The results showed that there was a relationship between the results of Iminoglobullin antigen and platelet levels in DHF patients with Chi Sqularel P-Valulel analysis: 0,001 < 0,05. It is expected that immunoglobulin antigen examination can be used as a reference to monitor the progress of Dengue Fever (DHF) patients and to detect the risk of decreased platelet levels earlier.