Claim Missing Document
Check
Articles

Found 11 Documents
Search

PENGARUH DEBT RATIO, DIVIDEN PAY OUT RATIO, RETURN ON EQUITY, PERUMBUHAN LABA, UKURAN KORPORASI, DAN PERPUTARAN KAS OPERASI TERHADAP PER (Studi Di Korporasi Sektor Manufaktur yang Listing di Bursa Efek Indonesia Jangka Waktu 2009 – 2012) Herlambang Herlambang
Keberlanjutan : Jurnal Manajemen dan Jurnal Akuntansi Vol 4, No 1 (2019): Keberlanjutan
Publisher : Universitas Pamulang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (164.144 KB) | DOI: 10.32493/keberlanjutan.v4i1.y2019.p970-993

Abstract

The mean of this research is examine  influence  debt ratio, dividend payout ratio variable, return on equity variable, earnings growth, size, and operating cash flow on price earning ratio (PER) in finance and manufacturing companies in Indonesia Stock Exchange in the period of year 2009 to 2012. The population in this study is the company in the sector manufacturing listed on the Indonesia Stock Exchange period of year 2009 to 2012. Samples were taken by purposive sampling and obtained 45 companies in the manufacturing sector as sample. Linear Regression Analysis with Simultaneous Significance Test (F statistic Test) and Individual Parameter Significance Test (Test Statistic t) is an analytical technique used in this study. The results showed that the independent variables of the debt ratio variable, size together significantly influence the price earnings ratio (PER) in the financial sector companies in the BEI and the independent variables of the dividend payout ratio and earnings growth together significantly influence  price earnings ratio (PER) at manufacturing companies listed on BEI. These results support data obtained from the World Bank regarding Indonesia's economic growth in 2012 on the production side, manufacturing performance is quite strong. This increase was achieved by the relatively large performance  domestic sectors such as those in processed foodstuffs, processed various beverages and processed various tobacco products (increasing 10.4% year on year) as well as fertilizer yields, yields from chemicals and rubber products (increased by 15.4% from year to year).
Maternal And Neonatal Management In The Cases Of HIV / AIDS Infected Pregnant Women In Jambi City Herlambang Herlambang; Amelia Dwi Fitri; Erny Kusdiyah
Jurnal RSMH Palembang Vol. 1 No. 2 (2020): Jurnal RSMH Palembang
Publisher : RSUP Dr Moh Hoesin Palembang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (549.847 KB) | DOI: 10.37275/jrp.v1i2.9

Abstract

A B S T R A C TBackgrounds: HIV/AIDS is a disease that still becoming a global health problem, andalso became a disease that given special attention by Sustainable Development Goals(SDGs) in 2016 points number 3. In Jambi Province recorded that in the year of 2014the number of cumulative cases of HIV and AIDS is 145 cases of HIV and AIDS 59.Vertical transmission can occur from a mother who is infected by HIV/AIDS to theirbabies. To increase epidemiological knowledge of perinatal outcome from pregnantmother with HIV/AIDS infection, because in Indonesia this type of information is notmuch known, In Jambi This kind of information doesn’t exist. Methods:This is adescriptive research. The data are taken from 41 registers by total sampling. The dataanalysis is using proportion descriptive method. Results: According to 41 datarecorded. 35 neonates (85,4 %) delivered with weight around 2500 gram or more, 41neonates (100 %) delivered with APGAR score (neonatal asthfixia) APGAR 7-9, 32neonates (78,1 %) delivered by Sectio Caesarean, 40 neonates (97.6 %) born at 36weeks, and 25 neonates (60,1 %) delivered from mothers infected by HIV/AIDS withCD 4 counts above 350 cell/ml 41 neonates (100%) born without HIV/AIDS infection.Conclusions: Neoanatal outcome from HIV / AIDS infected mothers in Raden Mattaherthe state hospital of Jambi Province were delivered with normal weight, APGAR score7-9 (normal), delivered by Sectio Caesarea, at the age of 36 weeks or above from motherwith CD4 counts over 350 cell/ml without HIV/AIDS infection.
SKRINING DAN TATALAKSANA ANEMIA PADA IBU HAMIL DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MUARO KUMPEH DAN KLINIK MER-C JAMBI Herlambang Herlambang; Amelia Dwi Fitri; Anggelia Puspasari
Medical Dedication (medic) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat FKIK UNJA Vol. 1 No. 2 (2018): MEDIC: Medical Dedication
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/medicaldedication.v1i2.4930

Abstract

ABSTRAK Anemia kehamilan disebut sebagai “ Potentional danger to mother and child “ dimana dapat berpotensi membahayakan ibu dan anak. Usaha kesehatan promotif, preventif dan kuratif terkait anemia pada ibu hamil menjadi penting terutama pada layanan kesehatan primer puskesmas maupun klinik tingkat pertama. Semakin dini seorang ibu hamil diketahui menderita anemia, semakin baik pengetahuan ibu mengenai anemia (society empowerment) bersama dengan penguatan peran tenaga kesehatan diharapkan akan menurunkan angka mortalitas dan morbiditas ibu akibat anemia selama kehamilan. Puskesmas Muaro Kumpeh dan Klinik Mer-C merupakan pemberi layanan primer yang memiliki masalah terkait anemia pada ibu hamil. Kurangnya pengetahuan mitra terkait anemia dan konsumsi tablet besi selama kehamilan, tidak semua ibu mau dan mampu memeriksa kadar haemoglobin (Hb) sebagai skrining awal anemia pada kehamilan dengan berbagai alasan, salah satu mitra tidak memiliki alat untuk melakukan pemeriksaan. Solusi yang ditawarkan bersifat holistik meliputi kegiatan promotif, preventif dan kuratif. Kegiatan promotif pada wilayah kerja Puskesmas Muara Kumpe dilakukan di aula Desa Tarikan yang dihadiri oleh 69 orang ibu hamil, sedangkan kegiatan promotif pada wilayah kerja klinik MER-C dilakukan secara individual oleh dokter yang bertugas setelah mendapatkan “refreshing” keilmuan dari pakar. Skrining dilakukan pada ibu hamil di wilayah kerja Puskesmas Muaro Kumpeh sebanyak 68 orang dan 18 orang pada pasien yang berkunjung ke klinik MER-C Jambi. Skrining pada wilayah kerja Puskesmas Muaro Kumpe didapatkan 39 orang ibu menderita anemia, 26 orang dengan kadar Hb 10,9 mg/dl-10,0 mg/dl (anemia derajat ringan), 13 orang dengan kadar Hb 9,9 mg/dl-7 mg/dl (anemia derajat sedang). Skrining pada pasien klinik MER-C dari 18 ibu hamil yang diperiksa didapatkan 6 orang menderita anemia sedang dan 4 orang menderita anemia ringan. Kegiatan skrining disertai dengan pemberian vitamin antianemia sebanyak 30 tablet. Kemudian diperiksa kembali kadar Hb terutama pada ibu hamil yang anemia. Kombinasi antara bukti nyata peningkatan kadar Hb setelah intervensi dan peningkatan pengetahuan diharapkan menjadi fondasi dasar bagi penurunan anemia pada ibu hamil diwilayah kerja mitra yang pada akhirnya diharapkan memberikan dampak bagi penurunan angka mortalitas dan morbiditas ibu dan bayi di wilayah kerja mitra.
PENINGKATAN PENGETAHUAN TENTANG GANGGUAN KESEHATAN REPRODUKSI PADA PEREMPUAN ANGGOTA PERSATUAN DARMAWANITA TANJUNG JABUNG TIMUR Herlambang Herlambang; Amelia Dwi Fitri; Anggelia puspasari
Medical Dedication (medic) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat FKIK UNJA Vol. 1 No. 2 (2018): MEDIC: Medical Dedication
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/medicaldedication.v1i2.4940

Abstract

ABSTRAK Peningkatan pengetahuan perempuan mengenai kesehatan dan hak reproduksi merupakan salah satu upaya pemberdayaan perempuan. Akses informasi yang memadai dari sumber informasi yang kompeten mengenai kesehatan reproduksi merupakan salah satu hak reproduksi yang harus dipenuhi. Darmawanita (DW) merupakan organisasi yang beranggotakan istri pegawai negeri sipil (PNS). Setiap anggota DW diharapkan dapat menjadi “centre of excellence” pemberdayaan perempuan dan keluarga. Anggota Persatuan DW Tanjabtim juga mengalami masalah sebagaimana diuraikan pada pemaparan sebelumnya sebagai tambahan anggota Persatuan DW Tanjabtim tidak semua berlatar belakang tenaga medis, ibu usia produktif yang memiliki anak dan memiliki anggota diwilayah subordinatnya. Berdasarkan masalah yang telah diuraikan sebelumnya dan pertimbangan kesesuaian kepakaran pengusul pengabdian dalam hal ini spesialis kebidanan dan kandungan sub keahlian Feto-maternal, ahli pendidikan kedokteran, ketersediaan sumberdaya, kebutuhan, manfaat dan partisipasi yang melibatkan mitra pengabdian maka tim pengusul pengabdian menjadikan kurangnya penyediaan informasi yang benar dan memadai tentang kesehatan reproduksi wanita untuk mendukung peningkatan pengetahuan mitra tentang kesehatan repoduksi adalah prioritas masalah. Solusi yang ditawarkan mitra atas permasalahan yang telah diuraikan pada bab sebelumnya adalah upaya peningkatan pengetahuan anggota persatuan DW Tanjabtim dengan penyediaan informasi yang benar dan memadai. Hal tersebut diwujudkan dengan mengadakan kegiatan workshop tentang kesehatan reproduksi wanita bagi anggota persatuan DW Tanjabtim dengan menitik beratkan pada tema pengenalan dini masalah kesehatan reproduksi wanita. Kegiatan dihadiri oleh 64 peserta yang berasal dari berbagai institusi yang kesemuanya tergabung dalam anggota persatuan darmawanita Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Setelah penyuluhan diberikan soal posttes, hasil posttes menunjukkan peningkatan peserta yang mendapatkan jumlah benar lebih banyak daripada saat pretest. Diberikan 8 soal pilihan berganda terkait tema penyuluhan. Hasil posttes menunjukkan tidak ada peserta penyuluhan yang memiliki jumlah kurang dari 6. Terdapat 15 peserta dengan jumlah benar 6 (23,4%), 17 peserta dengan jumlah benar 7 (26,5%) dan 32(50%) peserta dengan jumlah benar 8. Secara statistik dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat beda makna pengetahuan peserta penyuluhan antara sesudah dan sebelum kegiatan pengabdian, berupa peningkatan pengetahuan.
PENINGKATAN PENGETAHUAN MASYARAKAT DAN PEMASANGAN ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) Herlambang Herlambang; Amelia Dwi Fitri; Erny Kusdiyah
Medical Dedication (medic) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat FKIK UNJA Vol. 2 No. 1 (2019): MEDIC: Medical Dedication
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/medicaldedication.v2i1.5896

Abstract

Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) atau Intra Uterine Devices (IUD) merupakan pilihan kontrasepsi yang efektif, aman, dan nyaman bagi sebagian wanita. Pemakaian IUD terhadap penurunan fertilitas mempunyai efektifitas dan tingkat kembalinya yang cukup tinggi. Seperti sebagian besar metode kontrasepsi, AKDR juga memiliki kelebihan dan kekurangan. Berdasarkan data peserta baru yang menggunakan alat kontrasepsi di provinsi kota Jambi tahun 2018 peserta baru pengguna kontrasepsi paling banyak di Kerinci, oleh karena itu maka Pengabdian Masyarakat ini dilaksanakan di Kabupaten Kerinci. Kegiatan ini dilakukan dengan dalam bentuk pemberian materi tentang peningkatan pengetahuan masyarakat dan pemasangan AKDR. Pada pemberian materi disampaikan tentang pengertian kontrasepsi, alat kontrasepsi, keuntungan dan kerugian menggunakan alat kontrasepsi baik hormonal maupun non hormonal. Setelah itu dilakukan diskusi dengan mitra terutama tenaga medis terkait pelaksanaan kegiatan dan konsultasi kepakaran tentang permasalahan alat kontrasepsi. Pemasangan Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR) dilakukan kepada ibu-ibu usia reproduktif di Kabupaten Kerinci. Pemberian materi dilakukan di beberapa Puskesmas di Kabupaten Kerinci. Pada saat pemberian materi masyarakat sangat antusias. Setelah pemberian materi dilakukan pemasangan AKDR. Pemberian materi diikuti oleh 50 orang. Total pemasangan AKDR adalah 22 orang, yang terdiri dari pelepasan implant dan pemasangan AKDR 7 orang, dan pelepasan AKDR 3 orang, serta 18 orang memilih pemasangan Implant.
PENINGKATAN PENGETAHUAN WANITA TENTANG KANKER SERVIKS DAN PEMERIKSAAN PAP SMEAR SEBAGAI SKRINING AWAL Herlambang Herlambang; Erny Kusdiyah; Mirna Marhami Iskandar
Medical Dedication (medic) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat FKIK UNJA Vol. 2 No. 1 (2019): MEDIC: Medical Dedication
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.22437/medicaldedication.v2i1.5897

Abstract

Tingginya jumlah penderita kanker serviks di Indonesia mampu dicegah dengan melakukan antisipasi sejak dini, yakni pemeriksaan awal seperti pemeriksaan Pap Smear. Anggota persatuan Dharma Wanita Departemen Agama Provinsi Jambi sebagian besar adalah ibu usia produktif dan memiliki anggota di wilayah subordinatnya. Sehingga peningkatan pengetahuan tentang kanker servik dan skrining awalnya dapat dimanfaatkan untuk diri sendiri dan dapat pula menjadi penyedia informasi bagi anggota diwilayah subordinat maupun masyarakat dilingkungan tempat tinggal. Solusi yang ditawarkan pada pengabdian ini adalah upaya peningkatan pengetahuan anggota persatuan Dharma Wanita Departemen Agama Provinsi Jambi dengan penyediaan informasi yang benar dan memadai. Hal tersebut diwujudkan dengan kegiatan workshop tentang kanker serviks dan pentingnya pemeriksaan Pap Smear dengan menitik beratkan pada tema pengenalan dini masalah kanker serviks. Kegiatan dihadiri oleh 50 peserta yang berasal dari anggota persatuan Dharma Wanita Departemen Agama Provinsi Jambi. Setelah penyuluhan diberikan soal post test, hasil post test menunjukkan peningkatan peserta yang mendapatkan jumlah benar lebih banyak daripada saat pretest. Diberikan 10 soal pilihan berganda terkait tema penyuluhan. Pada saat post test diberikan 10 soal pilihan berganda terkait tema penyuluhan. Hasil post test menunjukkan tidak ada peserta penyuluhan yang memiliki jumlah kurang dari 5. Terdapat hanya 1 peserta dengan jumlah benar 5 (2%), 3 peserta dengan jumlah benar 6 (6%), 7 peserta dengan jumalah benar 7 (14%), 19 peserta dengan jumlah benar 8 (38%), 12 peserta dengan jumlah benar 9 (24%) dan 8 peserta dengan jumlah benar 10 (%).
GAMBARAN KADAR VITAMIN D PADA WANITA USIA SUBUR DI KOTA JAMBI; UPAYA AWAL PENGEMBANGAN MODEL KEBIJAKAN KESEHATAN REPRODUKSI Herlambang Herlambang; Nyimas Natasha Ayu Safira; Amelia Dwi Fitri; Anggelia Puspasari
Medical Dedication (medic) : Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat FKIK UNJA Vol. 4 No. 2 (2021): MEDIC. Medical dedication
Publisher : Universitas Jambi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRACT Deficiency and insufficiency of Vitamin D associated with reproductive associated illness in women. Previous studies reported increasing prevalence of preeclampsia, premature labor, intrauterine growth restriction and infertility in women who have deficiency and insufficiency of Vitamin D. Vitamin D plasma measurement does not perform as routine test in Indonesia, including Jambi province. Although Indonesia is tropical country that have glimpse of sunshine all year around but epidemiology study reported high prevalence of Vitamin D deficiency and insufficiency. Furthermore, we conduct Vitamin D screening in women in reproductive age as early step for develop policy associated with reproductive health. This program recruited 24 reproductive age women that getting explanation about objective and procedure will be performed. Demographic data and blood vein sample for Vitamin D measurement was taken. The author collaborated with Mitra Hospital and PRODIA laboratories for this program. Result of this screening showed all the participants have deficient and insufficient of Vitamin D plasma level, no one has normal Vitamin D plasma level. According to that result we suggested screening Vitamin D performed as routine screening for women in reproductive age and assessment of this caused of this phenomenon. Keyword: Vitamin D, Reproductive age women, reproductive health. ABSTRAK Kadar Vitamin D dibawah normal dikaitkan dengan gangguan kesehatan reproduksi pada wanita usia subur (WUS). Studi terdahulu menunjukkan peningkatan prevalensi preeklampsia, kelahiran prematur, pertumbuhan janin terhambat dan infertilitas pada WUS dengan insufisiensi dan defisiensi Vitamin D. Kadar Vitamin D bukan merupakan skrining rutin yang dikerjakan dilayanan kesehatan di Indonesia termasuk di Kota Jambi. Studi epidemiologi terdahulu menunjukkan meskipun Indonesia merupakan negara dengan sinar matahari sepanjang tahun, akan tetapi prevalensi defisiensi Vitamin masih tinggi. Sehingga pengabdian ini melakukan pemeriksaan kadar Vitamin D pada WUS sebagai upaya awal pengembangan model kebijakan kesehatan reproduksi. Sebanyak 24 orang WUS yang telah mendapatkan penjelasan tentang rangkaian kegiatan pengabdian setuju untuk mengikuti pengabdian ini. Data demografi dasar dan sampel darah vena untuk pemeriksaan kadar Vitamin D diambil pada kegiatan ini. Tim bekerjasama dengan RS Mitra dan laboratorium PRODIA terkait dengan pelaksanaan kegiatan dimasa COVID-19. Hasil pemeriksaan Vitamin D didapatkan kadar Vitamin D plasma dalam kategori insufisien dan defisien, tidak ada yang memiliki kadar plasma Vitamin D normal. Terkait hasil tersebut ,hendaknya skrining Vitamin D dapat dijadikan program pelayanan kesehatan rutin dan dilaksanakan kajian menyeluruh menegnai hal tersebut untuk mendukung intervensi lebih lanjut. Katakunci: Vitamin D, Wanita Usia Subur, Kesehatan Reproduksi
Hubungan HBD-3 Pada Selaput Amnion Ketuban Pecah Dini dengan Persalinan Normal Meidrin Joni; Eryati Darwin; Herlambang Herlambang; Aisyah Elliyanti Elliyanti
Majalah Kedokteran Andalas Vol 46, No 5 (2023): Supplementary July 2023
Publisher : Faculty of Medicine, Universitas Andalas

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25077/mka.v46.i5.p801-804.2023

Abstract

Tujuan: untuk melihat perbedaan kadar protein HBD-3 antara kejadian KPD dengan persalinan normal. Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain case-control untuk menilai rasio HBD-3 pada selaput amnion pada KPD dan persalinan normal. Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa konsentrasi HBD-3 pada grup KPD (3,10 ng/mL) yang tidak berbeda signifikan (P=0,537) dibandingkan grup kelahiran normal (3,10 ng/mL). Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan kadar protein HBD-3 antara kejadian KPD dan persalinan normal.
THE VARIATION OF THE NOS3 GENE RS1799983 IS NOT ASSOCIATED WITH PREECLAMPSIA IN MALAY POPULATION Citra Maharani; Herlambang Herlambang; Anggelia Puspasari
Jambi Medical Journal : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol. 10 No. 3 (2022): Jambi Medical Journal: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (186.652 KB)

Abstract

ABSTRACT Background: eNOS play role in preeclampsia pathophysiology due to disturbing spiral arteries re-modelling and enhanced maternal vasoconstriction. A genetic variant of NOS3 associated with eNOS level. In addition, the previous study reported a genetic variant of NOS3 rs1799983 as a risk of preeclampsia with conflicting results beyond the population. To the best of our literature search, this genetic variant as preeclampsia risk has never been reported in the Jambi Malay population. This study aims to determine the association of the NOS3 genetic variant with preeclampsia in the Jambi Malay population. Methods: This study was a cross-sectional study that involved 43 pregnant women suffering preeclampsia and 53 normotensive pregnant women. All the subject resides in Jambi Province and was Jambi Malays. Genotyping was performed with tetra ARMS-PCR. Bivariate statistically analysis was performed. Result: The frequency of GT genotype was lower in the preeclamptic group and GG genotype was higher in the preeclamptic group than the TT genotype, but the difference was not statistically different for NOS3 rs1799983. Conclusion: Our findings indicate that the genetic variant of NOS3 rs1799983 is not associated with preeclampsia in the Jambi Malay population. Keywords: NOS3, eNOS, rs1799983, genetic variant, preeclampsia, Malay population ABSTRAK Pendahuluan: eNOS berperan dalam patofisiologi preeklamsia karena mengganggu remodelling arteri spiralis dan meningkatkan vasokonstriksi maternal. Varian gen NOS3 berkaitan engan peningkatan kadar eNOS. Penelitian sebelumnya melaporkan hasil yang bertentangan pada berbagai populasi terkait hubungan antara varian gen NOS3 rs1799983 dengan risiko kejadian preeklamsia. Sejauh pencarian literatur, varian gen NOS3 rs1799983 sebagai risiko preeklamsia belum pernah dilaporkan pada populasi Melayu Jambi. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan varian gen NOS3 dengan preeklamsia pada populasi Melayu Jambi. Metode: Penelitian ini menggunakan desain potong lintang, melibatkan 43 orang ibu hamil dengan preeklamsia dan 53 orang ibu hamil normotensif. Semua subjek berdomisili di Provinsi Jambi dan merupakan orang Melayu Jambi. Pemeriksaan genotip dilakukan dengan metode tetra ARMS-PCR. Analisis statistik dilakukan meggunakan uji bivariat. Hasil: Hasil analisis didapatkan frekuensi genotip GT lebih rendah pada kelompok preeklampsia dan genotip GG lebih tinggi pada kelompok preeklampsia dibandingkan genotip TT, namun perbedaan tersebut tidak berbeda bermakna secara statistik. Kesimpulan: Hasil penelitian ini mengesankan bahwa varian genetik NOS3 rs1799983 tidak meningkatkan risiko preeklampsia pada populasi Melayu Jambi. Kata kunci: NOS3, eNOS, rs1799983, varian genetik, preeklamsia, populasi Melayu
HUBUNGAN EKSPRESI 8OH2DG SEBAGAI PENANDA STRES OKSIDATIF KERUSAKAN DNA DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA DAN LUARAN NEONATAL Citra Maharani; Herlambang Herlambang; Anggelia Puspasari; Ahmad Syauqy; Huntari Harahap; Betty Marlina
Jambi Medical Journal : Jurnal Kedokteran dan Kesehatan Vol. 10 No. 4 (2022): Jambi Medical Journal: Jurnal Kedokteran dan Kesehatan
Publisher : FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS JAMBI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (557.583 KB) | DOI: 10.22437/jmj.v10i4.21102

Abstract

Background: Hypoxic conditions in preeclampsia cause oxidative stress in the placenta. Oxidative stress triggers endothelial dysfunction resulting in changes in placental parenchyma and vasculature, turn leads to clinical manifestations in maternal and neonatal. Previous studies reported that preeclampsia placental tissue increased the expression of the oxidative stress marker 8OH2dG.Objective: This study aimed to observe the expression of the marker 8OH2dG on the incidence ofpreeclampsia and its association with neonatal outcome.Methods: This study design was case-control, a number of 44 pregnant women participated in this study. The case group was preeclampsia women based on American College of Obstetricians and Gynecologist (ACOG) 2013 criteria and normotensive women as control group. The immunohistochemical was perform in placental tissue for expression of 8OH2dG in trophoblast nuclei. The results were positive when the trophoblast cell nuclei were stained ≥5% with moderate and strong intensity; and negative if stained weakly <5%. Bivariate analysis was performed to determine the association of 8OH2dG expression with preeclampsia and neonatal outcome.Results: This study reported the frequency of trophoblast nuclei with 8OH2dG positive staining was higher in the preeclampsia group than the control group. Expression of 8OH2dG positive staining also increased the risk of low birth weight and asphyxia.Conclusion: The results of this study indicate that the marker 8OH2dG is associated with preeclampsia and adversely neonatal outcome.Keywords: 8OH2dG, preeclampsia, oxidative stress, neonatal outcome