Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pelatihan Teknik Pengumpulan Data Geografis Berbantuan Peta dan Citra pada Siswa SMA Febriani Safitri; Alfasis Romarak; Renny Thereesje Tumober
ABDI: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Vol 1 No 2 (2019): Abdi: Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat
Publisher : Labor Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/abdi.v1i2.11

Abstract

Pembelajaran penelitian-penelitian geografi merupakan salah satu goal pendidikan dalam Kurikulum 2013. Kompetensi yang harus dicapai siswa dalam materi ini adalah memahami langkah-langkah penelitian geografi, termasuk teknik-teknik pengumpulan data geografis. Karena itu, diperlukan pelatihan bagi siswa yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam memahami teknik pengumpulan data geografis. Kegiatan pelatihan menggunakan media peta dan citra. Luaran utama yang diharapkan dalam pengabdian ini adalah jurnal atau publikasi ilmiah. Mitra kegiatan pengabdian ini adalah siswa SMA YPK Diaspora Kotaraja dengan lokasi kegiatan di sekolah dan Kawasan Pantai Base-G, Kota Jayapura. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian dalam bentuk pelatihan. Kegiatan pelatihan dilaksanakan dalam bentuk pemberian materi, praktek interpretasi peta dan citra. Hasil kegiatan pengabdian menunjukkan bahwa siswa peserta pelatihan telah mampu mengumpulkan data geografis melalui interpretasi peta dan citra.
Penerapan Metode Fuzzy Service Quality dalam Analisis Kepuasan Pelayanan Kesehatan Febriani Safitri; Suryati Sitepu; Esther Sorta Mauli Nababan; Parapat Gultom
Jurnal Arjuna : Publikasi Ilmu Pendidikan, Bahasa dan Matematika Vol. 2 No. 6 (2024): Desember : Jurnal Arjuna : Publikasi Ilmu Pendidikan, Bahasa dan Matematika
Publisher : Asosiasi Riset Ilmu Pendidikan Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61132/arjuna.v2i6.1326

Abstract

Fuzzy logic is an element of Boolean logic, where fuzzy logic is used to handle the concept of degrees of truth between true and false (Yanif, et al, 2011; Henny, 2018). Fuzzy logic theory also provides a method for representing uncertainty and is an excellent tool for modeling uncertainty related to vagueness. To obtain the level of service satisfaction for patients, it can be seen from the difference between the services provided to patients and the patient's expectations. Padang Sidempuan General Hospital is a health service provider. The increase and decrease in patients in the hospital can be caused by the results of the services provided by the hospital to patients. The more patients feel safe and comfortable, the number of consumers will also increase. The method that is relevant to this problem is the Servqual approach combined with Fuzzy theory to measure the patient's gap in perception and expectations precisely. The results of this research are that almost the entire gap value between expectations and perceptions has a negative gap value, thus it can be concluded that the quality of service provided by the hospital is considered not able to meet patient expectations as it should. The research results obtained were that the attribute that was considered the best by patients was the comfort condition of the patient room at Padang Sidimpuan General Hospital with a gap value of 2.913979. Meanwhile, the lowest rated attribute lies in officers not ignoring patients when on duty with a gap value of 50.90728975.
Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Geografi Siswa Pada Materi Mitigasi Bencana di XI D SMA N 4 Jayapura Mila Karmila; Febriani Safitri; Sri Wulan Mulat Dhasasiwi
JURNAL ILMIAH NUSANTARA Vol. 3 No. 1 (2026): Jurnal Ilmiah Nusantara Januari 2026
Publisher : CV. KAMPUS AKADEMIK PUBLISING

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.61722/jinu.v3i1.7378

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh proses pembelajaran Geografi di kelas XI D SMAN 4 Jayapura dimana guru masih berfokus pada penguasaan materi dan jarang menggunakan model pembelajaran yang menuntut siswa untuk terlibat aktif dalam proses pembelajaran. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Yang bertujuan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Instrumen yang digunakan berupa lembar lembar soal tes dan lembar observasi sikap diskusi kelompok. Berdasarkan analisis dan pengamatan hasil dari penelitian diperoleh informasi bahwa penerapan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL) dapat meningkatkan hasil belajar siswa, Hal ini dapat dilihat dari perbandingan hasil pre-test dan post-test serta penilaian sikap diskusi kelompok. Pada hasil pre-test, hanya 19 dari 43 siswa atau sekitar 44,19% yang mencapai ketuntasan belajar dengan Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebesar 75. Data ini menunjukkan bahwa sebagian besar siswa belum memahami materi secara mendalam, yang menjadi indikasi perlunya penerapan metode pembelajaran yang lebih interaktif dan efektif. Setelah penerapan PBL, hasil post-test menunjukkan peningkatan signifikan, di mana ketuntasan belajar mencapai 33 dari 43 siswa atau 76,74%. Peningkatan ini, sebesar 32,55%. Hasil Penelitian ini diharapkan dapat menjadi salah satu referensi dalam mengembangkan penelitian selanjutnya dan penelitian ini yaitu model PBL bisa digunakan untuk menciptakan pembelajaran yang inovatif sehingga dapat memberikan kontribusi yang baik bagi pembelajaran.