Claim Missing Document
Check
Articles

Found 17 Documents
Search

Desain Interior untuk Menunjang Pembelajaran Interaktif dengan Nuansa Islam Studi Kasus MI Al – Huda Arifa Tantri Wijayanti; Aria Weny Anggraita
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 7, No 1 (2018)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (528.168 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v7i1.29877

Abstract

Pertumbuhan penduduk di Kota Malang menimbulkan kebutuhan akan sekolah meningkat. Di sisi lain agama merupakan hal penting yang perlu ditanamkan sejak dini karena merupakan sumber moral dan petunjuk kebenaran. Di sisi lain MI Al-Huda adalah salah satu sekolah Islam swasta yang ada di Kota Malang. Sekolah swasta memiliki perbedaan dari sekolah yang disediakan pemerintah karena sekolah swasta dimiliki olah perseorangan atau kelompok dan mendapatkan pendanaan dari pemerintah yang sangat sedikit, sehingga pendanaan operasional dibebankan pada wali murid. MI Al-Huda berdiri di atas lahan seluas 1160m2 yang terbagi menjadi 2 bangunan utama dan digunakan untuk 18 ruang kelas, 2 ruang guru dan lain sebagainya. Sekolah tersebut memiliki masalah yaitu belum terlihatnya image atau citra sebagai sekolah Islam pada bangunan eksisting, oleh karena itu perlu adanya renovasi atau redesain. Redesain akan dilakukan dengan menyesuaikan karakter murid dan sistem pembelajaran yang dipakai. Guru menyampaikan 30% pembelajaran dengan cara kegiatan motorik seperti membuat karya dan games, sehingga disimpulkan bahwa guru menggunakan sistem pembelajaran interaktif karena model pembelajaran tersebut berorientasi atau terfokus pada murid. Redesain ini dilakukan dengan metode pengumpulan data dengan cara wawancara tidak terstruktur dan observasi, setelah data terkumpul dilanjutkan dengan analisa data. Hasil analisa data akan dijadikan sintesis (simpulan), lalu dilanjutkan dengan perancangan desain, dan berakhir pada konsep desain. Konsep desain yang diperoleh adalah DESAIN INTERIOR MI AL-HUDA UNTUK MENUNJANG PEMBELAJARAN INTERAKTIF DENGAN NUANSA ISLAM. Konsep ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah yang ada di MI Al-Huda.
Desain Interior Kusuma Agrowisata Hotel dengan Konsep Modern Biomorphic Green Architecture sebagai Sarana Agrowisata Yolanda Putri Wandansari; Aria Weny Anggraita
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 8, No 2 (2019)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1134.337 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v8i2.47139

Abstract

Usaha perhotelan berkembang seiring dengan kemajuan sektor pariwisata dan bisnis. Di kota Batu, industri hotel bersaing ketat. Hal ini terjadi karena pariwisata di kota Batu berkembang sangat pesat dan cukup menarik banyak wisatawan lokal maupun mancanegara. Sebagai kota dengan kondisi alam yang menguntungkan, maka tidak dapat dipungkiri bahwa akan makin banyak persaingan pembangunan hotel ataupun fasilitas penginapan lainnya. Oleh karena itu, diperlukan pembaharuan desain Hotel Kusuma Agrowisata untuk layak bersaing dengan hotel-hotel lainnya. Berdasarkan latar belakang yang telah disebutkan, konsep yang akan diterapkan pada interior Hotel Kusuma Agrowisata adalah modern bernuansa alam kota Batu sebagai sarana interaktif agrowisata. Penerapan suasana tersebut merupakan hasil dari tujuan dan keinginan masyarakat dalam menikmati alam kota Batu yang diimplementasikan dalam elemen interior, sehingga penerapan konsep ini diharapkan dapat memberikan kesan berbeda serta mampu meningkatkan daya tarik kepada pengunjung hotel.
Redesain Interior Studio Toha Bernuansa Homey dengan Pengaplikasian Teknologi dan Easy Maintenance Material Mutiara Hanifa; Aria Weny Anggraita
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (580.416 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v6i2.26867

Abstract

Stasiun televisi adalah salah satu media informasi dan komunikasi yang digunakan di Indonesia. Salah satu sarana pada stasiun televisi adalah studio televisi. Studio televisi memiliki beberapa fasilitas-fasilitas pendukung didalamnya, seperti ruang make-up, wardrobe, control room, audio control room dan workshop. Fasilitas-fasilitas tersebut digunakan oleh pengguna dengan jangka waktu maksimal 6 x 24 jam. PT. Netmediatama sebagai salah satu stasiun televisi di Indonesia memiliki atau menyewa beberapa studio televisi, salah satunya adalah Studio Toha yang berada di kawasan Bintaro. Dalam meningkatkan produktivitas karyawan PT. Netmediatama, kenyamanan dalam beraktivitas pada studio televisi memiliki andil yang besar. Penerapan teknologi-teknologi yang sesuai dengan karakteristik pengguna juga dapat diaplikasikan untuk hiburan disela-sela aktivitas yang padat. Hal tersebut dapat mencegah pengguna merasakan tekanan akibat overwork. Studio Toha memiliki suasana interior yang cenderung gelap dan suram, material-material yang digunakan membutuhkan maintenance yang merepotkan, dan kurangnya teknologi di dalam interior Studio Toha yang menyesuaikan karakter penggunanya. Oleh karena itu, desain interior homey dan pengaplikasian teknologi diterapkan untuk mengurangi ketegangan suasana didalam Studio Toha. Konsep easy maintenance diterapkan untuk mempermudah pengelola dalam merawat fasilitas yang ada di Studio Toha. Pada penerapannya, karakteristik konsep homey yang diaplikasikan kedalam interior Studio Toha adalah warna hangat pada elemen interior serta peletakkan aksesoris interior seperti tanaman indoor, hiasan dinding, serta peletakan bantal pada sofa, sedangkan penerapan easy maintenance yaitu pada material finishing pada dinding, lantai, plafon dan bentukan furniture. Pengaplikasian Teknologi dalam interior Studio Toha adalah berupa sarana informasi yang menggunakan teknologi terbaru seperti media wall OLED dan pengaplikasian make- up virtual pada transparant mirror media OLED untuk mempermudah aktivitas pengguna di dalamnya. Maka, dengan diterapkannya konsep homey, easy maintenance dan Teknologi, produktivitas kerja pengguna yang ada di dalamnya meningkat karena berkurangnya dampak kepadatan aktivitas yang dilakukan oleh pengguna di dalam Studio Toha.
Desain Interior Restoran dan Pusat Oleh-Oleh dengan Konsep Inovatif Bernuansa Familiarity Karima Oktabrilianza; Aria Weny Anggraita
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (380.844 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v6i2.27370

Abstract

Persaingan bisnis restoran di Surabaya yang semakin ketat, menuntut sebuah restoran untuk meningkatkan daya saing. Untuk meningkatkan daya saing, sebuah restoran harus mampu memberikan daya tarik bagi pengunjung dan dapat meningkatkan kepuasan pengunjungnya. Dimana hal tersebut dapat dicapai dengan perencanaan desain interior restoran yang tepat. “Bu Rudy” adalah salah satu restoran dan pusat oleh-oleh dengan keunggulan kompetitif brupa keramahan dan keakraban yang memiliki daya tarik tinggi di Surabaya. Restoran ini selalu padat oleh pengunjung yang mayoritas adalah keluarga atau teman. Kondisi tersebut apabila dibiarkan dapat menurunkan tingkat kepuasan pengunjung restoran dalam jangka panjang. Suasana interior restoran dan sarana prasarana restoran “Masakan Khas Bu Rudy” saat ini perlu adanya penyesuaian agar dapat meningkatkan daya tarik pengunjung. . Dengan perancangan desain interior restoran “Masakan Khas Bu Rudy” diharapkan mampu meningkatkan kepuasan dan daya tarik pengunjung yaitu dengan menganalisa tentang kenyamanan dan pelayanan restoran secara optimal, menampilkan desain interior sesuai corporate image secara inovatif dan menampilkan suasana interior yang ramah dan akrab dengan pemilihan bentuk, warna, pencahayaan dan penataan layout.  
Desain Interior SMP Negeri untuk membentuk Karakter Disiplin Siswa Rofi'atul Ilmia; Aria Weny Anggraita
Jurnal Sains dan Seni ITS Vol 6, No 2 (2017)
Publisher : Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.128 KB) | DOI: 10.12962/j23373520.v6i2.27440

Abstract

Sekolah yang disiplin perlu diciptakan agar anak dapat belajar tidak hanya keterampilan akademik akan tetapi juga melatih siswa untuk mencapai hal-hal non-akademik yang juga sangat penting bagi kehidupan, yaitu taat pada peraturan untuk membentuk kepribadian yang baik. SMP Negeri 2 Deket sebagai salah satu lembaga pendidikan untuk anak usia remaja yang mempunyai misi yaitu terwujudnya strategi pembelajaran yang aktif, kreatif, inovatif, menyenangkan dalam upaya pelestarian fungsi lingkungan; serta terwujudnya sistem penilaian sesuai Standar Nasional. Untuk menunjang misi tersebut, maka diperlukan pengaplikasian desain interior pada sekolah yang disesuaikan dengan pembentukan karakter siswa melalui kedisiplinan akan sangat berpengaruh terhadap perkembangan dan perilaku anak. Hal ini dapat dilalukan dengan cara mendesain interior sekolah yang dapat mengarahkan siswa agar lebih fokus dalam kegiatan dan aktifitas pendukung belajar mengajar, mendesain signage dan tata lay out ruang untuk mengarahkan siswa agar bersikap lebih disiplin di sekolah. Dengan desain interior yang tepat maka dapat memberikan solusi desain dari permasalahan kedisiplinan siswa yang ada di SMP Negeri. Desain yang diterapkan untuk visualiasi konsep yang diinginkan adalah penggunaan beberapa kombinasi warna yang sesuai psikologis anak usia SMP untuk membentuk kedisiplinan siswa seperti kuning, biru, hijau, putih, dan coklat; penggunaan bentuk furnitur, dinding, plafon, dan pola lantai yang mengarahkan siswa lebih fokus dalam belajar serta dapat menunjang kedisiplinan anak usia 12-15 tahun; menerapkan signage dan sirkulasi yang lebih informatif untuk mengarahkan anak selalu berperilaku disiplin dan disesuaikan dengan karakter anak usia SMP.
Pengembangan Desain Produk Berbahan Pelepah Pisang Untuk Meningkatkan Daya Saing Usaha Kecil Bambang Tristiyono; Bambang Mardiono Soewito; Hertina Susandari; Thomas Ari Kristianto; Aria Weny Anggraita
Jurnal Desain Idea: Jurnal Desain Produk Industri Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya Vol 17, No 1 (2018)
Publisher : LPPM, Institut Teknologi Sepuluh Nopember

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (1358.573 KB) | DOI: 10.12962/iptek_desain.v17i1.4369

Abstract

Industri kreatif adalah industri yang berasal dari pemanfaatan kreativitas, keterampilan serta bakat individu untuk menciptakan nilai ekonomi serta lapangan pekerjaan dengan menghasilkan dan mengeksploitasi daya kreasi dan daya cipta individu tersebut. Industri kreatif semakin penting dalam mendukung kesejahteraan dalam perekonomian bangsa. Program ini membantu mengembangkan mitra usaha kecil untuk mandiri secara ekonomi, berbasis kompetensinya dan berkelanjutan, meningkatkan ketrampilan berpikir dalam mengolah peluang pasar, sehingga dapat diwujudkan menjadi produk yang potensial di pasar. Metode yang direncanakan untuk mencapai tujuan tersebut adalah membimbing mitra dalam meningkatkan kualitas produk dengan membuat variasi desain khusus (unik) yang berbeda dengan produk sebelumnya dengan target pasar yang spesifik (ceruk pasar). Hal ini dimaksudkan untuk mengurangi resiko produk tidak diminati konsumen/pasar, karena dasar penciptaan ide desain adalah keinginan/kebutuhan konsumen. Dengan desain yang spesifik, unik dan berorientasi konsumen, diharapkan mitra usaha kecil bisa mengekploitasi potensinya, sehingga memiliki daya saing untuk bertahan hidup dan berkembang menjadi besar. Program ini dimaksudkan dapat membantu Mitra dalam menghasilkan desain produk yang lebih variatif dan ekploratif, serta mempunyai nilai fungsi yang berbasis keinginan dan kebutuhan konsumen, dengan harapan penjualan akan semakin meningkat dan Mitra menjadi berkembang, sehingga nantinya bisa menjadi contoh dan dapat diterapkan untuk usaha kecil sejenis yang lain.
Pelatihan Pembuatan Keramik Kepada Masyarakat Umum untuk Meningkatkan Kereativitas dan Memperkenalkan Proses Pembuatan Keramik Sebagai Upaya Melestarikan Karya Seni Indonesia Aria Weny Anggraita; Nanik Rachmaniyah; Budiono; Firman Hawari
Sewagati Vol 7 No 1 (2023)
Publisher : Pusat Publikasi ITS

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (6835.3 KB) | DOI: 10.12962/j26139960.v7i1.160

Abstract

Keramik sebagai salah satu seni terapan dengan kearifan lokal memiliki kekhasan dengan Teknik finishing yang beragam menghasilkan keramik estetik dan fungsional. Saat ini tren akan keramik semakin meningkat, semakin banyak usaha kecil menjual keramik dengan kekhasan masing-masing. Pelatihan keramik yang ditujukan kepada masyarakat umum maka masyarakat umum dapat memanfaatkan pengetahuan pembuatan keramik sebagai hobi atau untuk memulai usaha kecil yang dapat dikembangkan. Melalui pelatihan ini masyarakat dapat menuangkan kreativitasnya pada seni terapan dengan material lokal sekaligus untuk melestarikan budaya seni keramik Indonesia dengan bahan tanah liat lokal. Pelatihan keramik dilakukan secara online menyesuaikan kondisi pandemic saat ini dimana harus membatasi pertemuan secara langsung. Pelatihan akan diadakan sebanyak tiga kali dengan jeda satu minggu/pertemuan untuk memberi kesempatan kepada peserta mencoba berkreasi dengan tanah liat. Peralatan dalam membuat keramik pada workshop keramik ini sangat sederhana dan dapat ditemukan di sekitar lingkungan masing-masing peserta. Untuk lebih memudahkan para peserta, kami membuat paket khusus peralatan sederhana dan mengirimkan tanah liat earthenware untuk mendukung membuat keramik yang kami kirimkan langsung ke alamat rumah masing-masing peserta. Dampak yang diharapkan dari kegiatan ini, peserta menjadi lebih kreatif. Peserta dapat berkreasi membuat keramik sesuai keinginan dan kebutuhannya. Dampak lainnya diharapkan pengetahuan dalam membuata keramik ini dapat menjadikan kehidupan masyarakat menjadi lebih baik dan lestarinya budaya seni keramik di Indonesia.