Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

ANALISIS TEGANGAN LEBIH INDUKSI AKIBATMEDAN LISTRIK (E) DAN MEDAN MAGNET (H)PADA DUA BUAH TOWER YANG TERINJEKSI ARUS PETIR Ni Made Seniari; Aan Kurniawan; I Made Ginarsa
DIELEKTRIKA Vol 6 No 2 (2019): DIELEKTRIKA
Publisher : Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (782.629 KB) | DOI: 10.29303/dielektrika.v6i2.204

Abstract

Sambaran petir dapat merusak objek yang disambar secara langsung maupun tidak langsung. Disekitar titik sambaran petir terinduksi medan listrik (E), medan magnet (H) dan tegangan induksi (Vind). Pada sebuah studi kasus, terdapat dua buah tower telekomunikasi yang bertempat di jalan Guru Bangkol, Pagesangan Timur, Kota Mataram yang diasumsikan tersambar petir secara langsung. Jarak antara kedua tower adalah 25 m dengan tinggi yang sama yaitu 40 m. Bangunan (objek) yang disambar tidak langsung yaitu salah satu rumah warga disekitar tower tersebut, dengan jarak dari tower 1= 5 m dan dari tower 2= 12 m. Parameter petir yang menyambar kedua tower, disimulasikan sebesar 392, 30, 18 kA dan 200, 100, 25 kHz. Simulasi menunjukkan bahwa dengan injeksi arus 18 kA dan frekuensi petir 200 kHz pada kedua tower, maka yang dirasakan objek dari tower 1 dan tower 2, masing-masing adalah medan listrik (E) = 358,119 dan144,489 kV/m, medan magnet (H)= 142,235 dan 57,386 A/m, dan tegangan induksi (Vind)= 5.391,454 dan 3.657,047 kV. Hasil simulasi dibandingkan dengan standar ICNIRP, dan IEC. Nilai medan listrik (E) dan tegangan induksi (Vind) berada diatas ambang batas yang diizinkan, sedangkan nilai medan magnet (H) masih berada dibawah ambang batas yang diizinkan.
Analisa Kasus Indonesia dengan Tiongkok Terkait Zee Perairan Natuna Berdasarkan Unclos Tahun 1982 Aan Kurniawan
Journal of Judicial Review Vol 19 No 2 (2017)
Publisher : Fakultas Hukum, Universitas Internasional Batam

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The purpose of this study is to analyze the juridical case of Indonesia with Tiongkok related Exclusive Economic Zone in Natuna waters which claimed unilaterally by Chinese government, based on United Nation Convention on the Law of the Sea (UNCLOS) Convention 1982. The methodology used in this study is legal juridical normative research. The data used is secondary data obtained from literature study. After all the data collected, then the data then processed and analyzed, the analysis used qualitatively by means of grouping data aspects studied. Hereinafter drawn conclusions related to this research, then described descriptively. Based on this research, the results obtained by the researchers from 2 (two) formulation of the problem, first about the position of Exclusive Economic Zone Natuna Island waters in review of the UNCLOS convention, second about what legal efforts can be made on the claims of the Natuna Exclusive Economic Zone . Based on this research, the writer considers that there are still many weaknesses and weaknesses, especially related to inter-state border guarantees, there should be agreement between neighboring countries on the boundaries of the territory in order to avoid disputes.
Perancangan Sistem Informasi Penjualan Berbasis Web Pada Toko Alat Bangunan Putra Saiful Uli Rizki; Agung Fernanda; Aan Kurniawan; Primus Topa Kamal; Setyo Abdul Hakim; Zulkarnain
Instink: Inovasi Pendidikan, Teknologi Informasi dan Komputer Vol. 2 No. 1 (2023): Edisi April
Publisher : Prodi Pendidikan Teknologi Informasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30599/instink.v2i1.2078

Abstract

Toko alat bangunan Putra Saiful merupakan sebuah toko yang terletak di Gumawang. Toko tersebut menyediakan berbagai macam alat bangunan seperti cat, kuas, paku, palu, kawat, pipa, sekop, cangkul, dan alat bangunan lainnya. Saat ini, manajemen persediaan barang, transaksi penjualan, dan laporan masih dilakukan secara manual dengan menggunakan kertas. Metode ini dapat menyebabkan kesalahan dalam penulisan data, kurang akuratnya data masuk barang, serta perhitungan laba yang tidak efisien dalam hal tenaga dan waktu saat melakukan transaksi penjualan. Oleh karena itu, untuk memperbaiki hal tersebut, dibuatlah sebuah sistem informasi penjualan yang terkomputerisasi. Sistem ini memiliki fitur-fitur seperti pencarian data persediaan barang, laporan persediaan barang, laba, dan transaksi penjualan. Hal ini akan memudahkan pencatatan transaksi penjualan serta persediaan barang. Sistem ini dibuat dengan menggunakan teknik waterfall, dan dirancang dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP, serta diintegrasikan dengan database MySQL.
Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis Android Menggunakan MIT App Inventor Pada Pelajaran Dasar Desain Grafis Kelas X Aan Kurniawan; Pamuji M Jakak; Effendi
Binary: Jurnal Teknologi Informasi dan Edukasi Vol. 1 No. 2 (2024): Jurnal Bynary Vol. 1 No. 2 (2024)
Publisher : Universitas Nurul Huda

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30599/binary.v1i2.932

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah menilai kemajuan media pendidikan berbasis Android yang dibuat menggunakan MIT App Inventor, mengevaluasi kelayakan media pendidikan berbasis Android yang dikembangkan dan menilai kepraktisan media pendidikan berbasis Android yang dikembangkan. Penelitian ini tergolong penelitian dan pengembangan (R&D), dengan menggunakan lima tahapan paradigma pengembangan ADDIE yang meliputi Analisis, Desain, Pengembangan, Implementasi, dan Evaluasi. Sampel pada penelitian ini adalah peserta didik kelas X.MM4 di SMK PGRI 2 Belitang Tahun Ajaran 2024/2025. Kelayakan media pembelajaran ditentukan melalui penilaian yang dilakukan oleh ahli materi, ahli media, dan siswa. Penilaian ahli materi menghasilkan skor rata-rata sebesar 93% dengan kategori “sangat layak”. Begitu pula dengan penilaian ahli media yang menghasilkan skor rata-rata sebesar 91%, juga berkategori “sangat layak”. Respon siswa rata-rata sebesar 80% dengan kategori “sangat praktis”. Berdasarkan statistik dapat disimpulkan bahwa media pembelajaran berbasis Android yang memanfaatkan MIT App Inventor efektif untuk pengajaran dasar desain grafis di kelas.