Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN KINERJA OPERATOR PADA MESIN FUKUI 600 TON MENGGUNAKAN METODE EXCHANGE OF DIES (SMED) Endang Heriansyah; Zulfa Fitri Ikatrinasari
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 11, No 2 (2017): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (311.097 KB)

Abstract

AbstrakPT. XYZ adalah sebuah perusahaan manufaktur di bidang otomotif, memproduksi berbagai jenis sparepart kendaraan bermoto. Salah satu proses produksi adalah stamping yang menggunakan dies sebagai toolsnya. Changeover dies membutuhkan waktu yang cukup lama, hal ini tentu saja tidak efisien dan perlu untuk dikurangi dan diperbaiki. Metode yang digunakan adalah Single Minute Exchange of Die (SMED) yang merupakan salah satu alat improvement dari lean manufacturing yang digunakan untuk mempercepat waktu yang dibutuhkan untuk melakukan setup pergantian sehingga dapat meningkatkan kinerja dengan mengurangi waste dalam proses manufaktur. Penelitian ini dimulai dengan mengamati mesin Fukui 600 ton, menghitung waktu changeover pada mesin tersebut dan menganalisa data-data yang diperoleh menggunakan SMED. Hasil dari data SMED menunjukkan adanya peningkatan kinerja operator sebesar 52% dengan pengurangan waktu untuk setiap changeover dies sebanyak 28 menit. Kata Kunci: Lean, dies, single minute exchange of dies. AbstractPT. XYZ is a manufacturing company in the field of automotive, Producing a different type of vehicle sparepart.. One of the production process is stamping who uses dies as tools . Dies changeover takes many times , it is of course not efficient and need to be reduced and repaired . The methodology that was used was the single minute exchange of die ( SMED ) which is one of the improvement of lean manufacturing used to speed up the time it takes to do the setup the turn of the so can increase performance by reducing waste in a manufacturing process . This study began by observing Fukui  machine  600 tons , counting time changeover on the machine and then to analyze the data obtained using SMED . The result of the data SMED shown any increase the performance of operators as much as 52 % with a reduction in the time for every changeover dies as many as 28 minutes . Keywords: Lean , dies , single minute exchange of dies.
IMPLEMENTASI METODE PERAMALAN PADA PERMINTAAN BRACKET SIDE STAND K59A ENDANG HERIANSYAH; SAWARNI HASIBUAN
Jurnal PASTI (Penelitian dan Aplikasi Sistem dan Teknik Industri) Vol 12, No 2 (2018): Jurnal PASTI
Publisher : Universitas Mercu Buana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (806.11 KB)

Abstract

Di perusahaan manufaktur, peramalan permintaan pasar merupakan aktivitas penting yang perlu dilakukan untuk memprediksi permintaan konsumen di masa mendatang. PT. Adiperkasa Anugrah Pratama menghasilkan berbagai jenis produk sparepart kendaraan bermotor merk Honda, dan memiliki peluang pasar yang besar untuk penjualan motor, namun masih belum dapat memenuhi kebutuhan konsumen dan sering mengalami keterlambatan  pengiriman  barang  ke  tangan  konsumen,  permasalahan  ini  disebabkan karena permintaan konsumen yang fluktuatif dan ini sangat mempengaruhi kinerja perusahaan sehingga perlu dilakukan analisis peramalan permintaan konsumen untuk masa yang  akan  datang.  Penelitian  ini  dilaksanakan  dengan  membandingkan  antara  metode single moving average, exponential smoothing dan winter untuk didapatkan peramalan yang mendekati nilai akurasi terbaik dan lebih aktual. Penelitian dimulai dari pengambilan data historis, pengujian data, penentuan metode peramalan, perhitungan peramalan, pemilihan peramalan dan pengambilan kesimpulan. Berdasarkan hasil pengujian didapati metode yang paling sesuai digunakan dalam menganalisis data dengan tingkat kesalahan paling kecil adalah metode winter  dengan hasil peramalan untuk tahun 2017 sebesar 19 untuk  mean  absolute  persentage  error,  4394  untuk  mean  absolute  deviation,  dan 32.308.737 untuk mean squared deviation.