Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Efektifitas Pembelajaran Discovery Ditinjau dari Pemahaman Konsep Matematis Muhammad Azwan; Pentatito Gunowibowo; M. Coesamin
JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS LAMPUNG Vol 6, No 7 (2018): JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA UNIVERSITAS LAMPUNG
Publisher : Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

This experimental research aimed to know the effectivity of discovery learning in terms of students’conceptual understanding of mathematics. The population in this study were all students of VII grade SMP Negeri 23 Bandarlampung in academic year 2018/2019 which were distributed into eight classes. The samples of this research were students of VII E and VII F class which were taken by purposive random sampling technique. The design of this research was pretest-posttest control group design. The data analysis of this research used proportion test and Mann Whitney U test. Based on the results and discussion of the research, it was concluded that discovery learning was effective in terms of students’conceptual understanding of mathematics. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pembelajaran discovery ditinjau dari pemahaman konsep matematis. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas VII SMP Negeri 23 Bandarlampung tahun pelajaran 2018/2019 yang terdistribusi dalam delapan kelas. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas VII E dan VII F yang dipilih dengan teknik purposive random sampling. Desain yang digunakan adalah pretest-posttest control group design. Analisis data yang digunakan adalah uji proporsi dan uji Mann Whitney U. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan diperoleh kesimpulan bahwa pembelajaran discovery efektif ditinjau dari pemahaman konsep matematis. Kata kunci: efektivitas, pemahaman konsep matematis, pembelajaran discovery
PERLINDUNGAN HUKUM NOTARIS TERKAIT PEMALSUAN IDENTITAS DEBITOR DALAM AKAD MURABAHAH DI BSI MAKASSAR Suharti Febriana; Ahmadi Miru; Muhammad Azwan
El-Iqthisadi Volume 4 Nomor 2 Desember 2022
Publisher : Jurusan Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Syariah dan Hukum Uin Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/el-iqthisady.vi.29840

Abstract

Abstract This study aims to examine and analyze the form of responsibility for the notarys deed made related to the falsification of the debtors identity in the Akad Murabahah; and analyzing forms of legal protection for notaries regarding falsification of debtor identityes in Akad Murabahah. This research is a normative research using a statutory approach and a cese approach. The results show that legal protection for notaries for false information or identities has not been regulated in the UUJN, legal protection from the notaris honorary council MKN only approves or refuses when a notary summoned by investcth. The notarys responsibility regarding false identity or false information in making an authentic deed in akad murabahahcannot beaccounted for by a notary as long as the notary does’t violate UUJN, does’t violate the technique of making the deed, or the applicable laws. Keywords: Akad Murabahah, False identity, Notary.
PENERAPAN TOTAL QUALITY MANAGEMENT (TQM) DALAM MENINGKATKAN KINERJA PERUSAHAAN INDUSTRI Taufik Sadewa; Muhammad Azwan; Abdurrozaq Hasibuan
Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi Vol. 3 No. 4 (2024): Kohesi: Jurnal Sains dan Teknologi
Publisher : CV SWA Anugerah

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.3785/kohesi.v3i4.3360

Abstract

Penerapan Manajemen Kualitas Total (TQM) telah menjadi strategi yang penting dalam meningkatkan kinerja perusahaan industri di era globalisasi ini. TQM merupakan suatu pendekatan yang menyeluruh untuk mengelola kualitas produk dan layanan dengan melibatkan semua bagian dan tingkatan dalam suatu organisasi. Dalam konteks industri, TQM membawa perubahan fundamental dalam bagaimana perusahaan mengelola proses produksi, pengendalian kualitas, dan hubungan dengan pelanggan. TQM juga mendorong kolaborasi antara berbagai bagian dan tingkatan dalam perusahaan. Melalui komunikasi yang terbuka dan kerjasama antar departemen, perusahaan dapat mengidentifikasi masalah dengan cepat, merespons perubahan pasar dengan lebih fleksibel, dan meningkatkan efisiensi operasional secara keseluruhan. Penerapan TQM juga membangun budaya organisasi yang berorientasi pada kualitas dan kesadaran akan pentingnya setiap individu dalam mencapai tujuan bersama. TQM juga memperkuat fokus perusahaan pada kebutuhan dan harapan pelanggan. Dengan mengintegrasikan umpan balik pelanggan ke dalam proses perencanaan dan pengembangan produk, perusahaan dapat menghasilkan produk yang lebih sesuai dengan kebutuhan pasar dan meningkatkan loyalitas pelanggan.