Wahyuddin Wahyuddin
Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

PEWARISAN NILAI-NILAI BUDAYA MELALUI PENDIDIKAN ISLAM Wahyuddin Wahyuddin
Inspiratif Pendidikan Vol 8 No 1 (2019): JURNAL INSPIRATIF PENDIDIKAN
Publisher : Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/ip.v8i1.7887

Abstract

ABSTRACTIn connection with this community, education meaningful cultural heritage of the older generation to the younger generation in order to remain sustainable community living in other words, society has cultural values or mores that want passed down to the next generation in order to remain preserved. This century has given great kakuasaan on humanity that  has never happened in history. Progress and tremendous technological strength with easy to use and utilized by us today. How does one use these technologies rely on moral maturity is concerned. This was clearly stated by the historian Arnold Toynbee in his British Civilization on Trial reminds us that advances in modern technology requires an emphasis on the moral and spiritual dimensions.
IMPLIKASI LINGKUNGAN PENDIDIKAN TERHADAP PERKEMBANGAN ANAK PERSPEKTIF PENDIDIKAN ISLAM Ramli Rasyid; Marjuni Marjuni; Andi Achruh; Muhammad Rusydi Rasyid; Wahyuddin Wahyuddin
Auladuna: Jurnal Pendidikan Dasar Islam Vol 7 No 2 (2020): DECEMBER
Publisher : Department of Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah Universitas Islam Negeri Alauddin Makass

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24252/auladuna.v7i2a1.2020

Abstract

AbstrakLingkungan merupakan salah satu faktor atau unsur pendidikan yang berpengaruh dalam penentuan corak pendidikan Islam. Pengaruh lingkungan tersebut dapat berupa pengaruh positif maupun negatif terhadap perkembangan anak. Permasalahan pokok dari penelitian ini adalah bagaimana implikasi lingkungan pendidikan terhadap perkembangan anak perspektif pendidikan Islam. Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif berjenis library research. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan teologis normatif, pedagogis, dan psikologis. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan metode kutipan langsung dan tidak langsung yang diolah dan dianalisis dengan teknik data reduction, data display, dan content analysis, serta conclusion drawing. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) lingkungan memberikan corak dan warna tersendiri terhadap perkembangan manusia. Oleh karena itu, dalam pelaksanaan pendidikan menjadi tanggung jawab tiga lingkungan yaitu lingkungan keluarga, lingkungan sekolah, dan lingkungan masyarakat; (2) perkembangan yang dilalui oleh anak merupakan masa peralihan atau masa persiapan bagi masa selanjutnya; dan (3) dampak lingkungan pendidikan terhadap perkembangan anak dapat dilihat dari perkembangan bahasa, keagamaan, moral, sosial, intelegensi, kepribadian emosi, dan kemandirian. Abstract The environment is a factor or an element of education determining the diversity of Islamic education. The environment can give positive or negative influences on child development. The main problem of this research was how the implications of the educational environment for child development in Islamic educational perspective. The method used was descriptive qualitative research with library research. This research used normative theological, pedagogical, and psychological approaches. The data was collected using direct and indirect quotations which were analyzed through data reduction, data display, content analysis, and conclusion drawing. The results showed that; (1) the environment influenced the diversity of human development so that educational implementation became a responsibility of three environments, namely family, school, and community; (2) the child development was a transitional phase or preparation for the next period; and (3) the impact of educational environment on child development could be seen from the language, religion, moral, social, intelligence, emotional personality, and independence.
TOKOH UTSMANI MUDA DAN IDE PEMBAHARUANNYA Khaliq Khaliq; Indo Santalia; Wahyuddin Wahyuddin
Jurnal Al-Mubarak: Jurnal Kajian Al-Qur'an dan Tafsir Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Al-Mubarak
Publisher : LP2M IAIM Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-mubarak.v7i2.1128

Abstract

Kesultanan Ottoman di Turki melewati banyak fase dimulai pada abad ke-19 dan sangat mempengaruhi perjalanan sejarah pemerintahan ini. Salah satu fase pada perjalanan sejarah yang dimaksud adalah munculnya gerakan utsmani muda. Utsmani muda adalah gerakan intelektual pemuda Turki yang dianggap berlawanan dengan pemerintah, pada perjalanannya golongan intelektual ini memiliki banyak sumbangsih ide-ide pemikiran dan memberikan pengaruh pada perjalananan sejarah kesultanan ottoman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejarah munculnya gerakan utsmani muda, tokoh utsmani muda dan bagaimana pengaruh ide-ide pemikirannya terhadap kesultanan ottoman turki. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-analisis dan penelitian kepustakaan. Hasil penelitian ini adalah bahwa tokoh utsmani muda diantaranya Ibrahim Sinasi memiliki ide yang disebarkan melalui media cetak tantang hak-hak rakyat pendapat umum, kesadaran nasional, pemerintahan konstitusional, dan sebagainya, selanjutnya Ziyad Pasya memiliki ide tentang sistem pemerintahan konstitusional yang berlandaskan syariat Islam, Namik Kemal memiliki ide tentang model konstitusi yang memiliki Majlis Negara (Sura-yi Deylet), Majlis Nasional (Sura-yi Ummet), dan Senat (Meclis-I Ayan), sedangkan Midhat Pasya memiliki ide bentuk konstitusi demokrati dengan pengunaan term-term syariah seperti musyawarah, untuk perwakilan rakyat, Syari’at untuk konstitusi, dan bai’ah untuk kedaulatan rakyat.
TOKOH UTSMANI MUDA DAN IDE PEMBAHARUANNYA Khaliq Khaliq; Indo Santalia; Wahyuddin Wahyuddin
Jurnal Al-Mubarak: Jurnal Kajian Al-Qur'an dan Tafsir Vol 7 No 2 (2022): Jurnal Al-Mubarak
Publisher : LP2M IAIM Sinjai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47435/al-mubarak.v7i2.1128

Abstract

Kesultanan Ottoman di Turki melewati banyak fase dimulai pada abad ke-19 dan sangat mempengaruhi perjalanan sejarah pemerintahan ini. Salah satu fase pada perjalanan sejarah yang dimaksud adalah munculnya gerakan utsmani muda. Utsmani muda adalah gerakan intelektual pemuda Turki yang dianggap berlawanan dengan pemerintah, pada perjalanannya golongan intelektual ini memiliki banyak sumbangsih ide-ide pemikiran dan memberikan pengaruh pada perjalananan sejarah kesultanan ottoman. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan sejarah munculnya gerakan utsmani muda, tokoh utsmani muda dan bagaimana pengaruh ide-ide pemikirannya terhadap kesultanan ottoman turki. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-analisis dan penelitian kepustakaan. Hasil penelitian ini adalah bahwa tokoh utsmani muda diantaranya Ibrahim Sinasi memiliki ide yang disebarkan melalui media cetak tantang hak-hak rakyat pendapat umum, kesadaran nasional, pemerintahan konstitusional, dan sebagainya, selanjutnya Ziyad Pasya memiliki ide tentang sistem pemerintahan konstitusional yang berlandaskan syariat Islam, Namik Kemal memiliki ide tentang model konstitusi yang memiliki Majlis Negara (Sura-yi Deylet), Majlis Nasional (Sura-yi Ummet), dan Senat (Meclis-I Ayan), sedangkan Midhat Pasya memiliki ide bentuk konstitusi demokrati dengan pengunaan term-term syariah seperti musyawarah, untuk perwakilan rakyat, Syari’at untuk konstitusi, dan bai’ah untuk kedaulatan rakyat.
Transformasi Bisnis Sebagai Wahana Ibadah Dan Muamalah Dalam Perspektif Ekonomi Islam Wahyuddin Wahyuddin; A. M. Nur Atma Amir; Rahmawati Muin
AT-TAWASSUTH: Jurnal Ekonomi Islam Jurnal At-Tawassuth | Vol. IX | No. 1 | 2024
Publisher : Universitas Islam Negeri Sumatera Utara

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.30829/ajei.v9i1.20322

Abstract

Business is an important aspect of human life as a means of fulfilling economic needs. However, in an Islamic perspective, business is not only seen as a profit-seeking activity, but also as a field of worship that is worth muamalah. This concept integrates economic and spiritual aspects, where every business activity carried out with good intentions and the right way will be worth worship in the sight of Allah SWT. This research aims to find out Business as a Field of Worship charity and to find out the behaviour of business people in Islam. This research method uses library research methods or library research. The results showed that business is not only seen as an economic activity, but also can be a land of worship full of blessings. This concept is based on the principle that all activities carried out with good intentions, the right way according to Islamic law, and produce benefits for others can be a means of charity and worship to Allah.