Kusumaningrum, Yesita Ragil
Program Studi Profesi Ners, Universitas An Nuur

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

EFEKTIVITAS PEMBERIAN DIIT NASI JAGUNG TERHADAP PERUBAHAN KADAR GLUKOSA DARAH PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS TIPE II DI PUSKESMAS GROBOGAN KABUPATEN GROBOGAN Christina Nur Widayati; Purhadi Purhadi; Yesita Ragil Kusumaningrum
Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama Vol 11, No 1 (2022): Jurnal Keperawatan dan Kesehatan Masyarakat Cendekia Utama
Publisher : STIKES Cendekia Utama Kudus

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31596/jcu.v11i1.1040

Abstract

ABSTRAK Nasi jagung baik dikonsumsi oleh penderita diabetes melitus, karena penderita diabetes mellitus tidak diperkenankan mengkonsumsi nasi yang berasal dari beras karena mengandung indeks glikemik yang tinggi yang dapat mengakibatkan kadar gula darah meningkat. Maka dari itu diperlukan sumber makanan pokok pengganti nasi, salah satunya adalah dengan diit nasi jagung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas pemberian diit nasi jagung terhadap perubahan kadar glukosa darah pada penderita diabetes mellitus tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Tawangharjo Kabupaten Grobogan. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Pra Eksperimen dengan pendekatan One Group Pre Test Post Test Design. Teknik sampling yang digunakan adalah Total Sampling dan didapatkan 40 responden.  Berdasarkan hasil analisa data (1) Penderita diabetes mellitus memiliki rata-rata kadar glukosa darah sebelum pemberian diit nasi jagung sebesar 303,26, (2) Penderita diabetes mellitus memiliki rata-rata kadar glukosa darah setelah pemberian diit nasi jagung sebesar 254,65, (3) Ada perbedaan rata-rata pre dan post pada kadar glukosa darah sebesar 48,61, dengan demikian ada perbedaan yang bermakna antara kadar glukosa darah pre dan post pemberian diit nasi jagung dengan nilai t hitung (25,241) > t tabel (2,022) dan nilai pv (0,000) < α (0,05).  Berdasarkan hasil uji paired t test disimpulkan bahwa pemberian diit nasi jagung efektif terhadap perubahan kadar glukosa darah pada penderita diabetes mellitus tipe II di Wilayah Kerja Puskesmas Grobogan Kabupaten Grobogan.    Kata Kunci : Nasi Jagung; Kadar Gula Darah; Diabetes Mellitus Tipe II
Effectiveness of Shaping Techniques in Promoting Independence in Children with Intellectual Disabilities Kusumaningrum, Yesita Ragil; Fitriani, Fitriani
JURNAL KESEHATAN STIKes MUHAMMADIYAH CIAMIS Vol. 12 No. 1 (2025): Jurnal Kesehatan (April 2025)
Publisher : LPPM STIKes Muhammadiyah Ciamis

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52221/jurkes.v12i1.826

Abstract

According to the World Health Organization (WHO), 12% of children worldwide, or over 450 million, had mental retardation in 2019, and that number is expected to rise to 15% by 2020 (Schalock & Luckasson, 2021), As per the Special Education Statistics of Indonesia for the year 2019–2020, 144,102 individuals, or 56% of the population, were enrolled in both public and private special schools. With 12,007 children, Central Java Province comes in second (Pusdatin Kemendikbud Indonesia, 2020). In 2020, the Grobogan Regency had a population density of 736 persons per km³, and 1,596 of those children had intellectual disabilities (Central Java Village Information System, 2022). Objective: to use shaping techniques to assess how much mentally retarded children's self-development education has become more independent. Research methods: This study employed a quasi-experimental pretest-posttest design involving 45 children with intellectual disabilities. Results show a significant improvement in independence after intervention, with independence scores increasing from 55.6% to 75.6% (p < 0.05).” Conclusion: The effectiveness of modeling methods and engineering in guiding the self-development of mentally retarded children toward independence
INTERVENSI KEPERAWATAN PADA PENURUNAN SUHU PADA BAYI DENGAN METODE SKIN TO SKIN CONTACT : A LITERATURE REVIEW Sutiyono, Sutiyono; Kusumaningrum, Yesita Ragil
Jurnal Ilmiah Kesehatan Ar-Rum Salatiga Vol 8, No 2 (2024)
Publisher : STIKES Ar-Rum Salatiga

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.36409/jika.v8i2.210

Abstract

Demam merupakan respon yang sering dialami pada bayi selama sakit. Demam pada bayi perlu melakukan tindakan yang segera dan perlakuan dalam penanganan. Salah satu penatalaksaan demam pada bayi dengan kontak kulit ibu dengan kulit bayi. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh intervensi kontak kulit pada perubahan suhu pada bayi demam. Metodelogi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini dengan metode literature review. Media pencarian artikel dilakukan dengan data base Google Scholar, Pubmed, Crossref, Web Of Science, Scopus besarnya sampling sebanyak 9 artikel. Hasil sintesis review dari 9 artikel yang didapatkan bahwa didapatkan 6 artikel yang mempunyai dampak pada penurunan suhu dan 3 artikel tidak mempunyai dampak lansung penurunan suhu pada bayi. Hasil analisis lebih lanjut bahwa dengan pemberian kontak kulit ibu kepada bayi dapat meningkatan ASI, peningkatan denyut jantung dan peningkatan pola nafas dalam bayi. dengan peningkatan dalam denyut jantung dan pola nafas oleh bayi dapat memberikan kestabilan suhu pada bayi. Adanya kontak kulit pada penatalaksanaan demam pada bayi mempunyai pengaruh yang positif dan mengalami perubahan yang bermakna dalam pola nafas dan denyut jantung.
The Effect of Betel Leaf Inhalation and Chest Physiotherapy on Airway Clearance in Children with Respiratory Tract Infections in the Purwodadi II Grobogan Community Health Center Area Fitriani; Kusumaningrum, Yesita Ragil; Sugito, Bambang
INDOGENIUS Vol 4 No 3 (2025): INDOGENIUS
Publisher : Department of Publication of Inspirasi Elburhani Foundation Desa. Pamokolan, Kecamatan Cihaurbeuti, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.56359/igj.v4i3.954

Abstract

Background & Objective: Acute Respiratory Infection (ARI) is a major public health problem as it remains one of the leading causes of mortality in developing countries. ARI continues to be the primary cause of morbidity and mortality from infectious diseases worldwide. Therefore, it is important to enhance mothers’ knowledge and attitudes regarding the definition, causes, signs and symptoms, prevention, and home care management of children with ARI. Improved understanding can encourage behavioral changes among mothers or families in preventing and managing ARI in children, thereby reducing its incidence. Non-pharmacological therapies such as betel leaf inhalation and chest physiotherapy are among the efforts that can help improve airway clearance in children with ARI. This study aimed to determine the effect of betel leaf inhalation therapy and chest physiotherapy on airway clearance among children with ARI in the working area of Purwodadi II Public Health Center, Grobogan Regency. Method: This research employed a quasi-experimental design with a two-group pre- test and post-test approach. The sample consisted of 30 children aged 5–12 years, divided into two groups: 15 children received betel leaf inhalation therapy, and 15 children received chest physiotherapy. Data were collected using an airway clearance observation sheet and analyzed using the Wilcoxon test. Result: The results showed a significant improvement in airway clearance after both betel leaf inhalation and chest physiotherapy interventions (p = 0.000 < 0.05). Conclusion: Betel leaf inhalation was effective in diluting mucus and facilitating sputum expectoration, while chest physiotherapy enhanced mucus mobilization through postural drainage, percussion, and vibration techniques.