Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sifat Mekanis Batu Kapur Muna Sebagai Agregat Konstruksi Berdasarkan Uji Abrasi Dan Impact Edward Ngii; Adris Ade Putra; Munansar Munansar
Dinamika : Jurnal Ilmiah Teknik Mesin Vol 9, No 2 (2018)
Publisher : Jurusan Teknik Mesin, Universitas Halu Oleo

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (262.448 KB) | DOI: 10.33772/djitm.v9i2.4186

Abstract

Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara adalah salah satu daerah di Sulawesi Tenggara yang memiliki daerah tambang batu kapur yang berada di desa Meleura dan Labaha. Pemanfaatan batu kapur masih terbatas untuk memenuhi kebutuhan kapur bagi lahan pertanian. Pemanfaatan batu kapur dibidang konstruksi belum menjadi perhatian karena sifat mekanis batu kapur masih belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sifat mekanis batu kapur muna sebagai agregat konstruksi melalui uji mekanis di laboratorium. Batu kapur diperoleh dari lokasi penambangan di desa Meleura dan Labaha. Batu kapur dipecah dan disaring menggunakan susunan saringan 11/2”, 1”, ¾”, ½”, dan 3/8”. Uji mekanis terhadap kedua batu kapur dilakukan dengan uji abrasi (SNI 03-2417-1991) dan impact  (BS 812:part 3:1975). Selanjutnya hasil pengujian dibandingkan terhadap spesifikasi yang berlaku untuk agregat konstruksi. Hasil uji mekanis menunjukan bahwa batu kapur asal Desa Meleura Kabupaten Muna lebih keras dibanding dari Desa Labaha dengan nilai abrasi masing-masing sebesar 41,66% dan 79,51%. Batu kapur Meleura memiliki nilai Aggregate Impact  Factor (AIV) sebesar 23,06% sehingga layak digunakan sebagai agregat untuk mutu beton kelas II (K125–K275). Penggunaan batu kapur Meleura sebagai agregat konstruksi jalan raya, masih dimungkinkan jika nilai abrasi batu kapur dapat diturunkan dari batas maksimal 40%. Kata kunci: batu kapur, beton, perkerasan, agregat, muna