Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

Analisis Profitabilitas Untuk Mengukur Kinerja Keuangan Manajemen Hotel (Studi Kasus pada UNY-Hotel Yogyakarta). Ismani Ismani; Ngadirin Setiawan; Andian Ari Istiningrum
Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia Vol 9, No 2 (2011): Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (205.607 KB) | DOI: 10.21831/jpai.v9i2.967

Abstract

The purpose of this research is to measure financial performance of UNY-Hotelmanagement by using profitability ratios, such as Net Profit Margin (NPM) and Return ofTotal Assets (ROA). The research is an evaluative research that is done by analyzingfinancial statement of UNY-Hotel and interviewing management in order to get more deeplyinformation. The result of this research shows that financial performance of UNY-Hotel islow due to NPM at 26.89 % that is lower than the target at 40% and ROA at 6.41% that islower than the interest rate (10% – 12% per annum). This result indicates that there isinefficiency in managing assets and expenses.Kata Kunci: kinerja keuangan, profitabilitas, net profit margin, return on asset, tingkatperputaran aset
PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KREATIF-KRITIS DALAM MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN BISNIS PADA MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AKUNTANSI FISE-UNY Ngadirin Setiawan; Ani Widayati; Sukirno Sukirno
Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia Vol 8, No 1 (2009): Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (306.909 KB) | DOI: 10.21831/jpai.v8i1.946

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang dua hal pokok, yaitu: (1)respon mahasiswa terhadap model pembelajaran kreatif-kritis, dan (2) peningkatanprestasi belajar yang diperoleh mahasiswa dengan menggunakan model pembelajarankreatif-kritisSubjek penelitian ini adalah seorang dosen pengampu mata kuliah MetodologiPenelitian Bisnis, seorang dosen sebagai observer, dan seluruh mahasiswa yangmengambil mata kuliah Metodologi Penelitian Binis pada Program Studi PendidikanAkuntansi FISE UNY. Mahasiswa peserta mata kuliah MPB ini terdiri dari duakelompok, yaitu mahasiswa program reguler dan program nonreguler semester genap2007/2008 yang berjumlah 86 mahasiswa (Reguler = 41 orang dan Nonreguler = 45).Hasil penelitian memberikan kesimpulan sebagai berikut: (1) respon mahasiswaterhadap pembelajaran kreatif-kritis cenderung meningkat, hal ini dibuktikan denganbanyaknya komentar positif dalam angket yang diedarkan pada mahasiswa pesertakuliah Metodologi Penelitian Bisnis Prodi Pendidikan Akuntansi FISE UNY 2007 /2008. Mahasiswa lebih giat dan bersemangat dalam belajar yang ditunjukkan denganadanya peningkatan prestasi belajar, dan (2) prestasi belajar mahasiswa denganmenggunakan model pembelajaran kreatif-kritis meningkat. Hal tersebut ditunjukkandengan adanya peningkatan nilai rerata kelas. Nilai kelas yang dibagi dalam tigakategori menunjukkan peningkatan semua. Atau dapat dikatakan bahwa nilai teori, nilaiteori dan praktik, maupun nilai teori, praktik, dan lapangan meningkat dengan adanyaimplementasi model pembelajaran kreatif-kritis.Kata Kunci: Model pembelajaran, kreatif-kritis, metodologi penelitian bisnis .
MODEL PENDIDIKAN KEWIRAUSAHAAN BERBASIS MASYARAKAT PEDESAAN SEBAGAI USAHA PENGENTASAN KEMISKINAN DI WILAYAH KABUPATEN GUNUNGKIDUL DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA Aliyah Rasyid Baswedan; Ngadirin Setiawan; Siswanto Siswanto
Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia Vol 6, No 2 (2008): Jurnal Pendidikan Akuntansi Indonesia
Publisher : Universitas Negeri Yogyakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (196.807 KB) | DOI: 10.21831/jpai.v6i2.937

Abstract

Tujuan umum penelitian ini adalah memberikan pelayanan pendidikankewirausahaan untuk meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, sikap danmenumbuhkan motivasi serta etos kerja bagi anak remaja putus sekolah untukmemiliki jiwa kewirausahaan di bidang tertentu sesuai dengan bakat dan minatnyayang disesuaikan dengan potensi desa, sehingga mereka memiliki kemampuan untukbekerja/berkarya yang dapat mendatangkan penghasilan yang layak guna memenuhikebutuhan hidupnya.Penelitian pada tahun pertama (2007) yang masih menitikberatkan padaidentifikasi masalah dan needs assessment, menggunakan pendekatan penelitiansurvey dengan didukung metode pengumpulan data melalui angket, interview,observasi, dan partipatori aktip. Penelitian tahun kedua (2008) yang memfokuskanpada program aksi, menggunakan pendekatan penelitian tindakan (action research)dan penelitian evaluasi, dengan didukung metode pengumpulan data eksperimen,demonstrasi/pemberian tugas,observasi, dan interview.Hasil penelitian memberikan kesimpulan sebagai berikut: (1) angka prevalansianak putus sekolah masih cukup tinggi, (2) dari identifikasi permasalahan diperolehgambaran bahwa factor intern dan factor eksteren anak remaja putus sekolahmempengaruhi model pendidikan kewirausahaan dan jiwa kemandirian, (3) hasilneeds assessment menunjukkan bahwa bidang kewirausaahaan yang dapatdikembangkan disesuaikan dengan potensi desa masing-masing, (4) langkahlangkahpengembangan model pendidikan kewirausahaan bagi anak putus sekolahpada tahap awal telah dapat dilaksanakan dengan baik dan mampu memberikanmotivasi bagi anak remaja putus sekolah dalam membangun jiwa kemandirian danmencari peluang usaha di desanya, dan (5) hasil temuan dalam bentukkonseptualisasi berupa: metode dan prosedur pengembangan model pendidikankewirausahaan berbasis masyarakat pedesaan. Guna mendukung tercapainyaprogram dipandang perlu untuk dilanjutkan pelaksanaan program aksi pada tahunberikutnya (2008), yang diikuti dengan bimbingan teknis dan bantuan permodalanserta pembinaan yang berkelanjutan.
Pengembangan Model Pendidikan Karakter sebagai Upaya Peningkatan Personal dan Social Skill Bagi Anak Jalanan di Daerah Istimewa Yogyakarta Aman --; Ngadirin Setiawan; Lia Yuliana
Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan Vol. 20 No. 3 (2014)
Publisher : Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan, Kemendikbudristek

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24832/jpnk.v20i3.154

Abstract

This research was aimed to: 1) find the steps of character education model development as an effort to improve personal and social skill for street children in Yogyakarta, 2) find the effectiveness of character education model in improving personal and social skill for street children in Yogyakarta. The data collection technique used were focus group discussion, questionnaire, interview, observation, and documentation. The data validity used expert validation and method triangulation technique. The data analysis was used for quantitative and qualitative analysis. The research showed as follow: 1) the steps of character education model development as an effort: a) through preliminary study, b) model planning and design the model of character education, as well as set the instrument for focus group discussion and expert validation, c) limited trial test, model evaluation and revision; 2) by doing limited trial test for 25 street children at Rumah Singgah Girlan Nusantara ( a house provided voluntary for street children to rest or gain skill through activities), it indicated that model developed effectively. Model trial test indicated that learning solve problem (LPM) model implementation showed significant result for the change of personal and social skill of street children before and after learning.ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk: 1) menemukan langkah-langkah pengembangan model pendidikan karakter sebagai upaya peningkatan personal dan social skill bagi anak jalanan di Daerah Istimewa Yogyakarta; 2) menemukan efektivitas model pendidikan karakter dalam meningkatkan personal dan social skill bagi anak jalanan di Daerah Istimewa Yogyakarta. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik focus group disscussion, angket, wawancara, observasi, dan teknik dokumentasi. Validitas data menggunakan validasi ahli dan teknik triangulasi. Analisis data menggunakan analisis data kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) langkah-langkah pengembangan model pendidikan karakter dilakukan melalui: a) studi pendahuluan, b) merencanakan dan menyusun model pendidikan karakter beserta perangkatnya melalui focus group disscussion dan validasi ahli, c) melakukan uji coba terbatas, evaluasi dan revisi model; 2) Melalui uji coba terbatas pada 25 anak jalanan di Rumah Singgah Girlan Nusantara, menunjukkan model yang dikembangkan efektif. Uji coba model menunjukkan bahwa penerapan model latihan pemecahan masalah memperoleh hasil yang signifikan di mana ada perubahan personal dan social skill anak jalanan sebelum dan sesudah pembelajaran.