Penyakit tidak menular (PTM) menjadi perhatian utama dalam dunia kesehatan karena gaya hidup yang tidak sehat, seiring berjalannya waktu PTM cenderung terus menerus meningkat secara global maupun nasional. Hipertensi merupakan kasus PTM terbanyak dan menyebabkan komplikasi stroke. Stroke merupakan penyakit disabilitas ketiga di dunia. Tujuan studi ini untuk memberikan asuhan keperawatan keluarga dengan masalah hipertensi dan stroke. Diagnosa keperawatan yang muncul adalah ketidakefektifan manajemen mandiri kesehatan dan ketidakefektifan perilaku pemeliharaan kesehatan. Perencanaan keperawatan berdasarkan lima tugas kesehatan keluarga yaitu mengenal masalah, mengambil keputusan untuk yang tepat, memberikan perawatan kepada anggota keluarga yang sakit, memodifikasi lingkungan dan memanfaatkan fasilitas kesehatan. Intervensi yang diberikan untuk masalah stroke yaitu pendidikan kesehatan stroke, SSBM (Slow Stroke Back Massage), ROM (Range of Motion), modifikasi perilaku, pemanfaatan pelayanan kesehatan. Intervensi yang diberikan untuk masalah hipertensi berupa pendidikan kesehatan penyakit hipertensi, diet DASH, terapi rendam kaki air hangat, modifikasi perilaku dan pemanfaatan pelayanan kesehatan. Hasil evaluasi proses keperawatan adanya peningkatan pengetahuan, keterampilan, motivasi untuk meningkatkan status kesehatan dalam memenuhi lima tugas kesehatan keluarga. Kesimpulan didapatkan keluarga sudah mencapai sasaran dan tujuan yang diharapkan tetapi belum optimal. Diharapkan bagi puskesmas agar memfasilitasi masyarakat yang memiliki keterbatasan menjangkau pelayanan kesehatan dengan homevisit dan meningkatkan program pelayanan rehabilitas di puskesmas.