Hargianti Dini Iswandari
Universitas Widya Husada Semarang

Published : 4 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

TELEKONSULTASI IBU HAMIL DENGAN WHATSAPP DITANJAU DARI ASPEK YURIDIS Ambar Dwi Erawati; Chusnul Zulaika; Mona Tiorina Manurung; Hargianti Dini Iswandari
Kertha Semaya : Journal Ilmu Hukum Vol 9 No 11 (2021)
Publisher : Fakultas Hukum Universitas Udayana

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (321.725 KB) | DOI: 10.24843/KS.2021.v09.i11.p11

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah mengkaji aspek yuridis dari pelayanan bidan dalam memberikan konsultasi kepada ibu hamil dan nifas dengan pembatasan pada perlindungan hukum dan tanggung jawab bidan dalam memberikan pelayanan konsultasi melalui whatsapp. Dengan menggunakan metode penelitian normatif dengan pendekatan peraturan perundang-undangan hasil studi menunjukkan bahwa Bidan dalam melakukan konsultasi dengan ibu hamil, nifas dan ibu yang memiliki bayi baru lahir dilindungi oleh undang-undang no 4 tahun 2019 tentang kebidanan. Selain itu juga sesuai dengan pedoman bagi ibu hamil, bersalin nifas dan Bayi baru lahir di era pandemi Covid-19. Bidan mempunyai tanggung jawab untuk menjaga rahasia pasien meskipun konsultasi dilakukan dengan menggunakan whatsapp. The purpose of this study was to examine the juridical aspects of midwife services in providing consultation to pregnant and postpartum women with restrictions on legal protection and the midwife's responsibilities in providing consultation services via whatsapp. By using a normative research method with a statutory approach. The results of the study show that midwives in consulting with pregnant women, postpartum and mothers who have newborns are protected by law no 4 of 2019 concerning midwifery. In addition, it is also in accordance with the guidelines for pregnant women, childbirth and newborns in the era of the Covid-19 pandemic. Midwives have a responsibility to maintain patient confidentiality even though consultations are carried out using WhatsApp.
Kondisi Hemoglobin dan Indeks Massa Tubuh Penyintas Tuberkulosis Niken Larasati; Dwi Retnaningsih; Hargianti Dini Iswandari
Jurnal Keperawatan Vol 15 No 3 (2023): Jurnal Keperawatan: September 2023
Publisher : Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Kendal

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32583/keperawatan.v15i3.618

Abstract

Tuberkulosis erat kaitannya dengan kekurangan nutrisi dan sistem kekebalan yang melemah. Sistem kekebalan yang melemah dan penurunan berat badan yang berkelanjutan menyebabkan kekurangan gizi. Status gizi merupakan faktor penting dalam proses penyembuhan tuberkulosis, ditambah dengan pola makan yang tepat, tubuh dapat melawan infeksi. Penelitian bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kadar hemoglobin dengan Indeks Massa Tubuh pada pasien tuberkulosis. Responden penelitian adalah pasien tuberkulosis berusia dewasa sejumlah 33 responden dengan kriteria inklusi yaitu pasien bersedia menjadi responden, pasien tuberkulosis paru, pasien dengan usia dewasa. Sampel penelitian diambil dengan metode teknik random sampling yaitu 33 orang pasien tuberkulosis di Ruang Baitus Salam 1 dan 2 Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi dan rekam medis. Uji etik dilakukan di RSIA Sultan Agung Semarang dengan No. 101/KEPK-RSISA/IX/2022. Pengolahan data menggunakan uji rank spearman. Hasil penelitian didapatkan nilai p value 0.013 ≤ 0.05, maka Ho ditolak dan Ha diterima, maka dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara kadar hemoglobin dengan Indeks Massa Tubuh pada pasien tuberkulosis meningkat.
Educational Knowledge: Games to stimulate growth in children among mothers of toddlers Harsono Harsono; Rinayati Rinayati; Hargianti Dini Iswandari; Okti Trihastuti Dyah Retnaningrum
Malahayati International Journal of Nursing and Health Science Vol 6, No 2 (2023)
Publisher : Program Studi Ilmu Keperawata Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati Bandar Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/minh.v6i2.10374

Abstract

Background: Factors that help achieve child growth and development are proper stimulation. The role of parents, in this case, the mother has a big enough contribution to the successful process of child development. Purpose: To find out the increase in mothers of toddler knowledge about the benefits of games that stimulate children's growthMethod: The form of this research design is a pre-experimental design (One-Group Pretest-Posttest) with a purposive sampling technique and the research population is mothers of under five children in Gondoriyo Semarang.  Processing techniques and analysis of quantitative data using the analysis of the t-test (test T). Results: The normality test, shows that the Sig value in the Shapiro-Wik column for the mother’s knowledge variable before and after being given an educational game is less than 0.05 so it is declared not to have a normal distribution.  So to find out whether there is a difference in the average knowledge of mothers regarding educational games, an analysis of the Wilcoxon Signed test was carried out.  Based on the results of the Wilcoxon signed test, it was found that the asymp sig (2-tailed) value was 0,000 < 0.05 so it can be concluded that there is a difference in the average knowledge of toddler mothers before and after being given educational games stimulating growth and development.Conclusion: Mother's knowledge increases about the benefits of providing educational games to stimulate child growth and development
UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN KOGNITIF PETANI SAYUR UNTUK MENCEGAH GANGGUAN KESEHATAN AKIBAT PENGGUNAAN PESTISIDA Hargianti Dini Iswandari; Okti Trihastuti Dyah Retnaningrum; Sigit Sugiharto
Jurnal Implementasi Pengabdian Masyarakat Kesehatan (JIPMK) Vol 2, No 2 (2020)
Publisher : Universitas Widya Husada Semarang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33660/jipmk.v2i2.38

Abstract

Peningkatkan sektor pertanian memerlukan berbagai sarana pendukung, salah satunya adalah penggunaan pestisida.  Penggunaan pestisida untuk pemberantasan hama penyakit semakin meningkat sehingga dibutuhkan regulasi untuk melindungi masyarakat dari gangguan kesehatan akibat pengelolaan pestisida yang tidak memenuhi persyaratan kesehatan. Namun, pada realitanya regulasi pemerintah tidak diaplikasikan pada tataran masyarakat karena berbagai faktor salah satunya rendahnya pengetahuan petani tentang penggunaan pestisida yang tepat.Metode pelaksanaan pada program pengabdian masyarakat ini yaitu dengan metode penyuluhan kepada petani sayur tentang penggunaan pestisida yang tepat sesuai regulasi pemerintah. Luaran yang diharapkan dari kegiatan pengabdian ini yaitu meningkatnya kemampuan kognitif petani sayur  tentang penggunaan pestisida meningkat sehingga gangguan kesehatan akibat penyalahgunaan pestisida  dapat dicegah.