Claim Missing Document
Check
Articles

Found 3 Documents
Search

Pengalaman Pasien Rawat Inap terhadap Penerapan Patient Centered Care di RS UMM Riskiyah, Riskiyah; Hariyanti, Tita; Juhariah, Siti
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No. 4 (2017)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2017.029.04.13

Abstract

Patient centered care disebut juga pelayanan yang berpusat pada seseorang, berpusat pada klien, pasien dan keluarga. Berdasarkan survei kepuasan pasien dirawat inap RS UMM bulan Juli dan Agustus 2015 didapatkan data bahwa masih terdapat pasien komplain tentang  sikap dan komunikasi petugas kepada pasien/keluarga yang kurang baik. Ini menandakan bahwa sikap dan komunikasi yang dilakukan oleh petugas kepada pasien maupun keluarganya kurang bagus. Artinya penerapan patient centered care belum dijalankan dengan baik. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengeksplorasi secara mendalam pengalaman pasien selama menjalani rawat inap terhadap penerapan patient centered care yang dilakukan oleh  RS UMM.  Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah kualitatif fenomenologi. Wawancara dilakukan secara mendalam kepada 8 informan yang dianggap mewakili pasien kelas 3, 2, 1 dan kelas utama. Hasil penelitian didapatkan pengalaman yang menyenangkan tentang penerapan PCC yaitu pasien senang mendapatkan pelayanan yang ramah dan  sopan  dari petugas, pasien merasa dipedulikan oleh perawat selama dirawat, petugas berupaya berkomunikasi dengan baik, petugas memberikan pelayanan yang sama, petugas mengecek nama pasien ketika akan memberikan obat, makanan yang disediakan disesuaikan  dengan kebutuhan dan gizi pasien. Kesimpulannya, sebagian besar pengalaman pasien rawat inap didapatkan bahwa RS UMM telah menerapkan PCC dengan cukup baik sehingga pasien merasa dikedepankan dalam proses perawatan maupun untuk memenuhi kebutuhannya.
Penerapan Training Needs Analysis dalam Upaya Peningkatan Kompetensi Perawat di Rumah Sakit Wava Husada Mulyaningsari, Rohma; Juhariah, Siti; Surjadi, Arif
Jurnal Kedokteran Brawijaya Vol 29, No 3 (2016)
Publisher : Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.21776/ub.jkb.2016.029.03.10

Abstract

Pencapaian jam diklat karyawan di Rumah Sakit Wava Husada masih belum sesuai Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit tahun 2012. Standar karyawan yang mengikuti diklat 20 jam/tahun berjumlah lebih dari 60%, sedangkan pencapaian masih 11%. Belum tercapainya jam diklat karyawan merupakan salah satu faktor yang dapat menyebabkan kurangnya kompetensi perawat. Pelatihan yang berbasis Training Needs Analysis (TNA) perlu diadakan untuk meningkatkan kompetensi perawat. Studi ini bertujuan membuat Training Needs Analysis di Unit Rawat Inap B. Studi dilakukan pada bulan Agustus-Oktober 2015 dengan pendekatan participatory action research. Metode yang digunakan adalah observasi, wawancara, diskusi dan studi dokumen. Tools kompetensi akan disusun berdasarkan standar kompetensi baik dari kompetensi teknis dan kompetensi manajerial. Selanjutnya akan dilakukan diskusi untuk menentukan prioritas dalam pelaksanaan diklat. Hasil dari studi ini adalah tersusun program diklat, baik dari kompetensi teknis dan kompetensi manajerial di unit rawat inap B berdasarkan Training Needs Analysis (TNA). Berdasarkan pembahasan pada studi ini disimpulkan bahwa salah satu upaya untuk meningkatkan kompetensi perawat adalah dengan mengadakan pelatihan, pendidikan dan pengembangan. Kompetensi akan meningkat apabila dilakukan pelatihan dengan persyaratan yang baik. Training Needs Analysis (TNA) merupakan tahap awal yang harus dibuat dalam perencanaan pelatihan, sehingga pelatihan dapat berjalan efektif dan efisien. Kata Kunci: Kejadian tidak diharapkan, kompetensi, training needs analysis
Pengalaman Pasien Dirawat Inap di Rumah Sakit sebagai Upaya Penyusunan Strategi Pemasaran Pamungkas, Fantri; Hariyanti, Tita; Prawestiningtyas, Eriko; Juhariah, Siti
Jurnal Aplikasi Manajemen Vol. 14 No. 1 (2016)
Publisher : Universitas Brawijaya, Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (85.728 KB) | DOI: 10.18202/jam23026332.14.1.12

Abstract

An increasing number of hospitals in East Java during the past five years is 20%. This raises the tight competition. The hospital did the understanding of consumer behavior to the application of the concept of customer-oriented marketing. This study examines the experiences of patients during care with phenomenological qualitative research methods to obtain the meaning of the experience of patients during care. The result of the study shows the choice of the hospital as a place for health care based on the patient's experience before entering the hospital (patient feeling when declared sick, the search for treatment and patient experience when going to the hospital). Moreover, a patient's view to the hospital consists of five P namely the place, price, people, product, and process. In the process of getting inpatient care in a hospital X, informants experience pleasant and unpleasant experiences. These experiences can be used to develop marketing strategies in the hospital X and conduc in accordance with the change of the current condition of the hospital and the hospital made plans in the future.